Efek Menahan Buang Air Kecil Disfungsional Berkemih, Infeksi Hingga Ginjal Rusak

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Rabu, 23 September 2020 10:00 WIB

Ilustrasi vagina. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Ada banyak alasan mengapa Anda menahan buang air kecil. Anda tidak ingin melewatkan adegan dalam film yang Anda tonton, Anda tidak berada di dekat kamar kecil, atau Anda tidak ingin bangun dari tempat tidur. Menahan buang air kecil sesekali boleh-boleh saja, tetapi secara umum, sebaiknya Anda membiarkannya mengalir saat dibutuhkan.

Meskipun menahan buang air kecil selama berjam-jam mungkin terasa seperti keterampilan, banyak hal yang terjadi pada tingkat muscluar untuk mewujudkannya. Sensasi ingin buang air kecil itu terjadi ketika Anda memiliki sekitar 10 hingga 15 ons cairan di kandung kemih Anda, yang memberi sinyal kepada tubuh Anda bahwa inilah saatnya untuk pergi ke kamar mandi terdekat.

“Menahan saat buang air kecil adalah rangkaian interaksi kompleks antara otot kandung kemih dan otot dasar panggul, yang membentuk sfingter kemih,” kata Lamia Gabal, MD, ahli urologi bersertifikat, seperti dilansir dari laman Well and Good. Sfingter harus rileks, otot kandung kemih berkontraksi, lalu Anda buang air kecil.

Saat Anda mencoba untuk tidak buang air kecil, tubuh Anda mengencangkan otot sfingter Anda, yang membuat otot kandung kemih Anda rileks. Meskipun Dr. Gabal mencatat bahwa beberapa orang memiliki kelemahan pada otot sfingter atau kandung kemih mereka yang terlalu aktif, sehingga sulit menahan kencing. “Jika Anda merasa ingin [buang air kecil], katakanlah, 10 ons, tetapi Anda tidak minum terlalu banyak, Anda mungkin bisa menjalani berjam-jam tanpa buang air kecil,” kata Dr. Gabal.

Tetapi jika Anda minum banyak cairan — terutama diuretik, seperti alkohol dan kafein, yang mendorong ekskresi urin — kandung kemih Anda terisi lebih cepat, yang berarti Anda tidak akan bisa menahannya untuk waktu yang lama. Jadi meskipun Anda secara teknis dapat menghindari kamar kecil untuk beberapa waktu, ahli urologi tidak merekomendasikannya.

Advertising
Advertising

Intinya, menahan buang air kecil terlalu sering atau terlalu lama akan mengacaukan proses buang air kecil Anda dalam jangka panjang. “Menahan buang air kecil secara kronis dapat meregangkan kandung kemih Anda dan menyebabkan kelemahan otot kandung kemih,” kata Dr. Gabal.

Selain itu infeksi saluran kemih juga berisiko. Menurut Maria Peraza Godoy, MD, ahli urologi, andrologi, dan ahli pengobatan seksual, jika kapasitas kandung kemih Anda terlampaui dalam waktu yang lama, bisa terasa nyeri.

Efek paling buruknya, ketidakmampuan untuk buang air kecil. “Ini dapat mengajarkan dasar panggul dan sfingter Anda untuk tetap berkontraksi dan tidak dapat rileks, bahkan ketika sudah waktunya untuk buang air kecil, yang merupakan sesuatu yang kami sebut disfungsional berkemih,” kata Dr. Gabal. Jika secara teratur menahannya menjadi kebiasaan selama beberapa tahun, kencing bisa mulai merusak ginjal Anda.

Berita terkait

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

2 hari lalu

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

Lansia diminta menghindari minuman berkafein seperti kopi dan teh pada sore dan malam hari agar tidak mengompol selama tidur malam.

Baca Selengkapnya

Alasan Penderita Asam Urat Wajib Hindari Ikan Tongkol

2 hari lalu

Alasan Penderita Asam Urat Wajib Hindari Ikan Tongkol

Bagi penderita asam urat harus menghindari makanan laut, seperti ikan tongkol. Lantas, mengapa demikian?

Baca Selengkapnya

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

9 hari lalu

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

Pare merupakan salah satu sayuran yang menyimpan beragam manfaat kesehatan yang luar biasa.

Baca Selengkapnya

Aneka Bahaya Menahan Kencing, Termasuk pada Ginjal

15 hari lalu

Aneka Bahaya Menahan Kencing, Termasuk pada Ginjal

Jangan sering menahan kencing karena banyak dampaknya bagi kesehatan, salah satunya anyang-anyangan. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

18 hari lalu

Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?

Baca Selengkapnya

Bahaya Ibu Hamil Menahan Kencing saat Mudik Lebaran

29 hari lalu

Bahaya Ibu Hamil Menahan Kencing saat Mudik Lebaran

Sering menahan buang air kecil selama perjalanan mudik Lebaran dapat berisiko buruk pada kesehatan ibu hamil. Apa saja dampaknya?

Baca Selengkapnya

Inilah Faktor Risiko dan Pencegahan Penyakit Batu Ginjal

32 hari lalu

Inilah Faktor Risiko dan Pencegahan Penyakit Batu Ginjal

Dengan pengetahuan yang tepat dan tindakan pencegahan yang sesuai, risiko terjadinya batu ginjal dapat diminimalkan.

Baca Selengkapnya

4 Jenis Batu Ginjal dan Cara Terbentuknya

32 hari lalu

4 Jenis Batu Ginjal dan Cara Terbentuknya

Dalam kebanyakan kasus, batu ginjal terbentuk karena penurunan volume urine atau peningkatan mineral pembentuk batu dalam urine.

Baca Selengkapnya

Inilah Perbedaan Penyakit Gagal Ginjal dan Batu Ginjal

32 hari lalu

Inilah Perbedaan Penyakit Gagal Ginjal dan Batu Ginjal

Dua kondisi umum yang terjadi pada ginjal adalah penyakit gagal ginjal dan batu ginjal. Meskipun melibatkan gangguan pada ginjal, ada perbedaan signifikan dari dua jenis penyakit ini.

Baca Selengkapnya

Urolog Sebut Pantangan buat Pemudik dengan Pembesaran Prostat

34 hari lalu

Urolog Sebut Pantangan buat Pemudik dengan Pembesaran Prostat

Berikut hal-hal yang tak boleh dilakukan pemudik dengan pembesaran prostat agar tak terjadi masalah yang lebih serius.

Baca Selengkapnya