Self-love dan 5 Cara Menerima Tubuh Sendiri Tanpa Merasa Insecure

Selasa, 8 September 2020 17:06 WIB

Wanita bercermin. Freepik.com/Senivpetro

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian besar dari kita terkadang merasa tidak aman atau insecure. Banyak penyebabnya, antara lain masa kanak-kanak yang Anda miliki, trauma masa lalu, pengalaman kegagalan atau penolakan baru-baru ini, kesepian, kecemasan sosial, keyakinan negatif tentang diri Anda, perfeksionisme hingga body shaming.

Menurut Psikolog Anisa Cahya Ningrum perempuan seringkali dinilai dari sudut kecantikan atau keindahannya. Maka menjadi masuk akal jika para perempuan selalu berupaya untuk tampil cantik dan menarik di mata orang lain. Penilaian dari orang lain, menjadi sangat penting dan kadang mempengaruhi kepercayaan dirinya.

"Sayangnya, ada juga perempuan yang ingin menonjolkan kelebihan dirinya, dengan cara merendahkan perempuan lain. Ini yang seharusnya tidak perlu terjadi," ucap Anisa kepada Tempo, Selasa 8 September 2020.

Berikut ini beberapa tips agar dapat menerima tubuh sendiri tanpa merasa insecure

1. Memahami kelebihan dan kekurangan

Advertising
Advertising

Pahami apa yang kita miliki, baik kekurangan maupun kelebihan pada diri kita.

2. Berusaha sesuai kemampuan

Jika ada kekurangan yang bisa diperbaiki, upayakanlah sesuai kemampuan agar kita bisa menjadi lebih baik dari sebelumnya.

3. Self-love

Belajar untuk mencintai diri sendiri, dengan memfokuskan pada kelebihan yang kita miliki. "Satu kelebihan saja yang kita temukan, jika kita bisa mengoptimalkannya, akan menimbulkan kepercayaan diri yang tak terduga," ucap Anisa.

4. Ekspresikan perasaan dengan sehat

Ekspresikan perasaan secara sehat, jika di saat tertentu muncul perasaan tidak nyaman karena perlakuan body shaming dari orang lain. Jika punya sahabat untuk berbagi, luapkan perasaan agar merasa lega dan nyaman.

5. Tidak menarik diri

Upayakan untuk tidak menarik diri dari lingkungan sosial, karena akan membuat kita terisolasi dan akan semakin membuat tidak percaya diri jika harus memulai berinteraksi kembali. "Beri ruang dan waktu secukupnya untuk menenangkan diri, lalu segera bangkit dan melakukan aktivitas seperti biasa," saran dia.

6. Batasi media sosial

Jika media sosial menjadi pencetus perasaan tidak nyaman karena body shaming, maka batasilah, dan tentukan sendiri unggahan mana yang perlu dibaca dan dikomentari.

Berita terkait

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

3 hari lalu

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengapa Menggunakan Parfum saat Berkeringat Tidak Disarankan?

4 hari lalu

Mengapa Menggunakan Parfum saat Berkeringat Tidak Disarankan?

Meskipun terlihat sepele, penggunaan parfum saat tubuh sedang berkeringat bisa menyebabkan aroma yang tak sedap.

Baca Selengkapnya

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

5 hari lalu

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

5 hari lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

6 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

7 hari lalu

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

Keahlian perempuan memberikan keuntungan sendiri khususnya di unit bisnis garmen J99 Corp.

Baca Selengkapnya

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

8 hari lalu

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.

Baca Selengkapnya

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

9 hari lalu

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

DPR Arizona lewat pemungutan suara memutuskan mencabut undang-undang larangan aborsi 1864, yang dianggap benar-benar total melarang aborsi.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

9 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

10 hari lalu

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia

Baca Selengkapnya