Nuansa Biru Kobalt Bikin Apartemen Mungil Tampak Luar Biasa

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Sabtu, 29 Agustus 2020 13:50 WIB

Ilustrasi kamar bernuansa warna biru. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Ukuran yang mungil memang menjadi tantangan besar untuk menciptakan hunian yang nyaman. Kunci utama untuk menyiasatai kondisi demikian adalah perancangan desain interior dan penataan ruang yang efisien. Misalnya desain interior apartemen mungil di Kota Kiev, Ibu Kota Negara Ukraina, yang dikerjakan Ater Architects dapat menjadi contoh yang menarik.

Renovasi besar dilakukan oleh Ater Architects supaya apartemen mungil berukuran 65m2 ini memiliki desain interior dan tata ruang yang lebih baik. Beberapa sekat tembok beton dihilangkan hingga hanya menyisakan dua ruang yang terpisah, yakni kamar tidur dan kamar mandi. Sebagai pengganti tembok beton, tirai warna biru kobalt yang mencolok tampil menonjol dan memikat.

Ruang Keluarga yang Terang dengan Nuansa Pink dan Biru Kobalt

Jauh dari kesan sumpek, ruang keluarga di apartemen mungil ini justru terang dan terasa lapang. Sebuah sofa warna pink lembut diletakkan di depan tirai biru kobalt. Nuansa ruangan warna biru dapat terasa berkat pemasangan tirai biru tebal yang sangat mencolok. Sekaligus, menjadi aksen yang ampuh membuat suasana tampak lebih hidup dan bergairah. Tak hanya sebagai dekorasi, tirai biru kobalt ini pun berperan sebagai penyekat yang memisahkan ruang keluarga dan dapur.

Tirai biru kobalt semakin mencolok berkat dominasi warna putih di sekeliling ruang keluarga. Warna putih memang menjadi pilihan jitu sebagai warna latar. Terutama, untuk tujuan menciptakan kesan visual yang lapang dalam ruangan mungil. Warna putih juga memantulkan cahaya alami dari jendela dengan optimal sehingga ruangan terlihat lebih terang.

Advertising
Advertising

Kesan lapang dan nyaman didukung pula dengan pemilihan furnitur yang tepat. Seperti ruang keluarga mungil ini yang hanya ada sebuah sofa, satu buah kursi hitam, dan sebuah meja kopi. Dekorasi pun tak berlebihan, cukup sebuah lukisan simpel yang sewarna dengan nuansa ruang keluarga.

Desain Interior Apartemen Mungil dengan Dapur Minimalis

Dipisahkan tirai biru kobalt, dapur apartemen berada tepat di belakang sofa pink di ruang keluarga. Mengusung desain minimalis yang memikat, lemari-lemari dapur dirancang memenuhi salah satu sisi dinding dengan material lapisan bermotif dan berwarna kayu natural. Mencerminkan langkah yang efisien untuk menyediakan banyak ruang sebagai tempat penyimpanan tertutup. Sedangkan, pada area memasak dan kitchen sink, warna hitam yang elegan mendominasi.

Keberadaan jendela berukuran besar memang memberi banyak keuntungan untuk ukuran dapur yang mungil. Jendela besar membuat dapur mendapat banyak cahaya alami sehingga membantu menciptakan dapur yang terang dan terkesan luas.

Seperti halnya di ruang keluarga, unsur warna pink muda kembali dihadirkan di dapur mungil ini, yakni pada kaki penyangga meja. Saat tirai biru kobalt dibuka, kesamaan unsur warna mulai dari warna pink muda, warna hitam, dan motif kayu membuat dapur dan ruang keluarga terlihat menyatu dan selaras.

Ruang Kerja di Balik Tirai Biru Kobalt

Meskipun apartemen berukuran kecil, bukan lantas ruang kerja ditiadakan. Pada desain apartemen mungil ini, ruang kerja menempati salah satu sudut. Tepatnya di samping pintu masuk apartemen. Tirai biru kobalt kembali ditambahkan sebagai penyekat demi menjaga privasi ruang kerja, sekaligus sebagai dekorasi cantik yang menyambut tamu yang datang berkunjung.

Kamar Tidur Minimalis dengan Aksen Biru Kobalt

Menempati sepertiga area apartemen, desain interior kamar tidur benar-benar menawarkan kenyamanan beristirahat. Kamar terasa hangat dengan lantai kayu yang mempertahankan motif dan warna natural kayu. Kemudian, kamar tidur terbagi menjadi dua area, yakni area tempat tidur dan walk in closet mini. Ranjang diletakkan berdekatan dengan dinding kaca yang berfungsi sebagai jendela sekaligus pintu menuju balkon. Pada dinding kaca ini pula ditambahkan tirai biru kobalt.

Sementara itu, walk in closet berada di sisi lain tempat tidur. Walk in closet dirancang minimalis dengan dominasi warna hitam. Pada salah satu sisinya, ditempatkan sebuah lemari berukuran besar dengan lapisan cermin di bagian pintunya. Walk in closet juga dipasangi tirai biru kobalt sebagai pembatas. Saat tirai dibuka, cermin pada permukaan lemari akan memantulkan cahaya dari jendela kaca dengan sempurna dan membuat kamar tidur semakin terang.

Kamar Mandi dengan Aksen Warna Biru Kobalt

Seperti halnya di ruangan-ruangan lainnya, nuansa kayu dengan motif dan warna natural dihadirkan pula di kamar mandi. Aksen kayu, keramik dinding warna putih, dan lantai berpola terlihat serasi menampilkan suasana yang kalem. Selain itu, nuansa kayu dan keramik lantai bermotif bebatuan berwarna cokelat muda menjadi kombinasi yang cerdas untuk menampilkan nuansa alami di kamar mandi.

Tak luput, desain interior biru gelap pun ditambahkan di kamar mandi, lho. Bukan berupa tirai, cat dinding warna biru kobalt dipilih untuk mewarnai dinding bagian toilet. Dinding warna biru kobalt membuat kamar mandi terasa lebih hidup, unik, dan tentu membuatnya selaras dengan ruangan-ruangan lainnya.

ARSITAG

Berita terkait

TPPU Asabri, Kejagung Lelang 4 Apartemen Mewah di Jakarta Selatan

24 hari lalu

TPPU Asabri, Kejagung Lelang 4 Apartemen Mewah di Jakarta Selatan

Apartemen yang akan dilelang Kejagung yakni 2 unit Apartemen Raffles dan dua unit Apartemen District 8 Tower Infinity.

Baca Selengkapnya

Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

28 hari lalu

Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

Hingga detik ini, RM, mahasiswa Universitas Jambi itu menyimpan kisah pilu ferienjob dengan kedok magang mahasisw dengan tidak memberitahu keluarga.

Baca Selengkapnya

Wanita Tewas Usai Lompat dari Apartemen di Pluit, Tinggalkan Surat dan Kerap Mengurung Diri

33 hari lalu

Wanita Tewas Usai Lompat dari Apartemen di Pluit, Tinggalkan Surat dan Kerap Mengurung Diri

Seorang wanita berinisial PT, 22 tahun, tewas usai melompat dari apartemen di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara pada Senin sore kemarin.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Ungkap Pabrik Ekstaksi di Apartemen Cengkareng, Tersangka Baru 2 Bulan Bebas dari Penjara

44 hari lalu

Polda Metro Jaya Ungkap Pabrik Ekstaksi di Apartemen Cengkareng, Tersangka Baru 2 Bulan Bebas dari Penjara

Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menangkappelaku industri rumahan (home industry) narkotika jenis ekstasi berinisial AI.

Baca Selengkapnya

Kapolres Jakarta Utara Belum Mau Ungkap Pemeriksaan Saksi Kasus Satu Keluarga Lompat dari Apartemen

44 hari lalu

Kapolres Jakarta Utara Belum Mau Ungkap Pemeriksaan Saksi Kasus Satu Keluarga Lompat dari Apartemen

Kapolres Jakarta Utara belum mau mengungkap soal pemeriksaan saksi dalam kasus satu keluarga lompat dari Apartemen Teluk Intan.

Baca Selengkapnya

Kasus Keluarga Lompat di Apartemen Teluk Intan, Saudara Anggap sebagai Musibah

44 hari lalu

Kasus Keluarga Lompat di Apartemen Teluk Intan, Saudara Anggap sebagai Musibah

Kakak dari salah satu anggota keluarga yang melompat di Apartemen Teluk Intan Penjaringan tak tahu alasan mengapa keluarga itu melakukan aksi itu.

Baca Selengkapnya

Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

45 hari lalu

Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

Hingga kini motif satu keluarga melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan masih jadi teka teki. Polisi belum membuka ke publik.

Baca Selengkapnya

Kasus Orang Lompat dari Apartemen Teluk Intan Sudah Pernah Terjadi Beberapa Kali

46 hari lalu

Kasus Orang Lompat dari Apartemen Teluk Intan Sudah Pernah Terjadi Beberapa Kali

Berdasarkan keterangan salah satu penghuni, kasus orang melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan, Jakarta Utara bukan baru kali saja.

Baca Selengkapnya

Pengelola Teluk Intan Akui Tak Tahu Satu Keluarga yang Lompat Sempat Huni Apartemen

46 hari lalu

Pengelola Teluk Intan Akui Tak Tahu Satu Keluarga yang Lompat Sempat Huni Apartemen

Satu keluarga tewas karena jatuh dari Apartemen Teluk Intan, Penjaringan, Jakarta Utara sejak dua tahun lalu tak lagi tinggal di sana.

Baca Selengkapnya

Satu Keluarga Lompat dari Rooftop Apartemen, Mengapa Mereka Masih Punya Akses Masuk Setelah Unit Hunian Disita?

46 hari lalu

Satu Keluarga Lompat dari Rooftop Apartemen, Mengapa Mereka Masih Punya Akses Masuk Setelah Unit Hunian Disita?

Tetangga menyebut keluarga tersebut sudah tidak lagi tinggal di apartemen tersebut sejak 2 tahun lalu karena unit hunian mereka sudah disita.

Baca Selengkapnya