Michelle Obama Mengaku Sedikit Depresi Selama Pandemi, Ada Tipsnya

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Kamis, 6 Agustus 2020 07:09 WIB

Mantan First Lady Amerika Serikat (AS) Michelle Obama saat menghadiri Grammy Awards ke-61 di Los Angeles, California, AS, 10 Februari 2019. Istri Presiden AS ke-44 Barack Obama itu, tampil mengejutkan para pemirsa ajang musik paling bergengsi tersebut. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi Covid-19 menyebabkan dampak emosional saat semua orang diimbau untuk tetap di rumah saja. Hal ini juga dialami Mantan Ibu Negara Amerika Serikat Michelle Obama. Dia mengaku termasuk di antara mereka yang belajar bagaimana menyeimbangkan kesehatan mentalnya secara terpisah.

"Ada periode selama karantina ini di mana saya merasa terlalu rendah," kata Obama, 56 tahun, selama episode kedua The Michelle Obama Podcast, yang dirilis di Spotify pada hari Rabu 5 Agustus 2020, seperti dilansir dari laman People.

Berbicara kepada tamunya, mantan pembawa acara NPR, Michele Norris, Obama mengatakan bahwa dia telah merasakan emosinya pasang surut selama lima bulan terakhir. Menurutnya perasaan melelahkan itu dari tubuh dan pikirannya yang terjebak di rumah selama pandemi.

Sejak lockdown diterapkan pada musim semi dan musim panas ini, pejabat kesehatan federal telah merekomendasikan orang-orang untuk tinggal di rumah sebanyak mungkin, melanjutkan jarak sosial, mencuci tangan dan mengenakan masker di depan umum untuk memperlambat penyebaran virus corona.

“Secara spiritual, ini bukanlah waktu yang memuaskan," kata Obama di podcastnya, "Jadi, saya tahu bahwa saya sedang menghadapi beberapa bentuk depresi tingkat rendah.”

Advertising
Advertising

Michelle Obama, Natasha Obama, Barack Obama, Malia Ann Obama. Instagram.com/@michelleobama

Ibu dua anak ini menambahkan bahwa emosi itu bukan hanya karena karantina, tetapi karena perselisihan rasial di tengah protes yang dipicu oleh kematian George Floyd dan bahwa hanya melihat pemerintahan [Presiden Donald Trump], menyaksikan kemunafikan hari itu- terus menerus, membuat putus asa.

“Saya harus memberikan diri saya sendiri ... hari-hari itu, saat-saat di mana saya tidak merasa normal dan berhenti dari apa yang saya lakukan - apakah itu berarti mematikan teleponnya dan mengambil waktu sejenak untuk duduk dalam diam sendirian, atau menghabiskan waktu bersama suaminya, mantan Presiden Barack Obama, dan dua anak yang masih kuliah, Malia dan Sasha,” ujarnya.

Sebagian besar, Michele Obama mengatakan bahwa tetap dalam rutinitas, berolahraga dan mencoba keluar sangat penting dalam menjaga kesehatan mentalnya. Dia mengatakan keluarga biasanya terpisah pada siang hari, mengerjakan proyek individu. Namun, sekitar jam 5 sore setiap malam, keluarga Obama berkumpul untuk makan malam dan berbagi aktivitas yang menenangkan dan berteknologi rendah.

"Puzzle favorit kami," kata Michelle Obama kepada Norris dalam episode hari Rabu. “Para gadis menyukainya. Kami semua duduk di lantai mengitari meja tempat puzzle yang sekarang sudah tersusun secara permanen, lalu kami duduk untuk makan malam dan mengobrol lagi. "

Dia juga mengatakan Malia dan Sasha telah memainkan permainan kartu dengan Barack Obama, di rumah itu. “Sekarang ada persaingan yang kejam ini,” canda penulis Becoming selama episode tersebut, menambahkan, “Mereka tidak akan duduk, tetapi untuk karantina ini, untuk belajar cara bermain permainan kartu dengan ayah mereka."

Dalam podcast itu juga membahas saran tentang bagaimana menjaga diri sendiri di tahun yang sulit secara emosional - tahun wabah dan demonstrasi nasional melawan ketidakadilan. "Ini hal-hal kecil, ritual kecil. Ada indahnya diingatkan akan kemandirian kita selama ini,” katanya, seraya menambahkan bahwa dia telah belajar bagaimana membuat wax dan baru-baru ini telah menguasai cara merawat kukunya sendiri di rumah.

Tetapi sesulit pandemi dan karantina berikutnya yang dialami orang-orang di seluruh dunia, termasuk tokoh-tokoh terkemuka seperti mantan ibu negara, dia berkata, "Kami akan melalui ini."

"Hal yang harus kita ingat adalah kita telah melalui, masa-masa sulit, di bangsa ini," katanya, menambahkan, "Kita berada di momen unik dalam sejarah. Kita hidup melalui sesuatu yang tidak pernah dialami oleh siapa pun di masa hidup kita melalui itu."

Berita terkait

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

1 hari lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

Asosiasi Persepatuan Indonesia menanggapi tutupnya pabrik sepatu Bata. Pengetatan impor mempersulit industri memperoleh bahan baku.

Baca Selengkapnya

Dampak Cuaca Panas Ekstrem pada Kesehatan Mental

1 hari lalu

Dampak Cuaca Panas Ekstrem pada Kesehatan Mental

Penelitian menyebut cuaca panas ekstrem dapat berdampak besar pada kesehatan mental. Berikut berbagai dampaknya.

Baca Selengkapnya

Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

1 hari lalu

Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

KemenPPPA meminta pacaran pada usia anak sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatan mental.

Baca Selengkapnya

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

2 hari lalu

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

Kehilangan orang yang disayangi memang berat. Tak jarang, kesedihan bisa berlangsung lama, bahkan sampai bertahun-tahun.

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

4 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

5 hari lalu

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.

Baca Selengkapnya

Viral Justin Bieber Menangis, Identik dengan Cengeng?

5 hari lalu

Viral Justin Bieber Menangis, Identik dengan Cengeng?

Justin Bieber menangis di Instagram. Reaksi warganet pun beragam. Bahkan istrinya, Hailey, ikut mengomentari dengan kata cengeng.

Baca Selengkapnya

Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

6 hari lalu

Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

Para ibu perlu menjaga kesehatan mental agar tetap nyaman ketika beraktivitas dan tenang ketika mengasuh anak.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

6 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

7 hari lalu

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.

Baca Selengkapnya