Jangan Tunda Lagi Imunisasi Anak di Masa Pandemi, Ini Alasannya

Editor

Mila Novita

Kamis, 4 Juni 2020 19:35 WIB

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Pembatasan sosial berskala besar atau PSBB karena Pandemi Covid-19 membuat banyak aktivitas harus ditunda, termasuk kunjungan ke dokter. Akibatnya, jadwal imunisasi anak juga tertunda.

Dokter spesialis anak Citra Amelinda mengatakan imunisasi untuk anak wajib dilakukan untuk melindungi kesehatan di masa pandemi. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) sempat menganjurkan menunda imunisasi hingga 2 minggu di awal penerapan PSBB. Tapi mulai akhir Mei, imunisasi sudah tidak bisa lagi ditunda.

Alasannya, penundaan imunisasi dikhawatirkan meningkatkan risiko penyakit lain, salah satunya campak. Penyakit ini menular melalui aerobone dan berefek bahaya bagi anak. Satu anak bisa menularkan ke 18 anak lain.

"Jadi orang tua harus sudah mulai mengecek lagi jadwal dan melengkapi imunisasi anak yang belum dilakukan. Walau masih pandemi, imunisasi bisa tetap dijalani dengan berbagai ketentuan yang sesuai protokol kesehatan," ucap Citra saat konferensi pers virtual, Kamis, 4 Juni 2020.

Hal penting yang perlu diketahui menurut Citra ialah, anak berpotensi menjadi pembawa yang tidak bergejala. Sementara anak di bawah usia dua tahun tidak dianjurkan pakai masker. Alat pelindung lain seperti plastik mika dinilai kurang efektif sebab droplet tetap bisa masuk karena wajah tidak tertutup rapat.

Advertising
Advertising

Untuk menjaga anak keluar rumah saat pandemi, pastikan komunikasi terus pada anak agar jangan sering pegang mulut dan hidung. Utamakan cuci tangan pakai air dan sabun dulu, baru cadangan hand sanitizer.

"Orang tua dan anak datang sesuai jadwal dan tidak lama-lama di pelayanan kesehatan, pulang secepatnya. Saat menunggu apakah ada alergi atau tidak jangan dilakukan di lokasi imunisasi," ujarnya.

Citra mengatakan, selama pandemi imunisasi tidak bisa dilakukan serentak seperti sebelumnya untuk mencegah kerumunan. Jadi IDAI menganjurkan anak-anak tetap vaksinasi dengan pemilihan tempat yang aman.

Citra juga mengingatkan agar anak-anak tetap menjaga daya tahan tubuh dengan pemenuhan asupan semua jenis nutrisi karena masih dalam masa tumbuh dan kembang. Lengkapi kebutuhan gizi anak dengan mikro dan makro nutrien dalam jumlah yang cukup.

Sementara itu, ada pilihan alternatif yang bisa diputuskan oleh orang tua untuk menjadwalkan imunisasi anak yakni home service. Itu sebabnya, beberapa klinik atau rumah sakit, seperti ZAP, menyiapkan layanan ini.

"Salah satu tujuannya menyediakan tempat yang aman untuk imunisasi tanpa kekhawatiran, berangkat dari layanan kesehatan yang mengurangi kunjungan lebih sedikit sesuai aturan jaga jarak. Selain ke klinik, orang tua juga bisa menggunakan layana home service imunisasi dengan range biaya mulai 1 juta," ucap CEO ZAP Clinic Fadly Sabri.

Berita terkait

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

13 jam lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

Asosiasi Persepatuan Indonesia menanggapi tutupnya pabrik sepatu Bata. Pengetatan impor mempersulit industri memperoleh bahan baku.

Baca Selengkapnya

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

1 hari lalu

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

Bayi wajib melakukan imunisasi untuk mencegah bahaya kesehatan, terutama ketika berusia 1-2 bulan. Lantas, apa saja jenis imunisasi yang wajib dilakukan bayi?

Baca Selengkapnya

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

1 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

1 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

1 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

2 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

3 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

4 hari lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

5 hari lalu

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

Jangan memberi obat penurun demam seperti parasetamol saat anak mengalami demam usai imunisasi. Dokter anak sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

5 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya