TEMPO.CO, Jakarta - Mona Ratuliu dan Indra Brasco dikaruniai anak keempat berjenis kelamin perempuan. Mona melahirkan bayi perempuan melalui operasi caesar pada Rabu, 20 Mei 2020 pukul 20.20. Persalinan Caesar dipilih karena kondisi bayi yang sungsang.

Pasangan yang menikah pada 12 September 2002 ini belum mengumumkan nama bayi yang lahir dengan berat 3,4 kg dan panjang 50 cm itu.

Meski sudah tiga kali melahirkan, pengalaman kali ini berbeda bagi Mona. Sebab, dia menjalani persalinan di tengah pandemi Covid-19.

Dalam sebuah video di YouTube, Mona Ratuliu membagikan persiapannya. Dia mengakui masih kebingungan saat menyiapkan barang bawaan untuk ibu dan bayi sama seperti warganet yang bertanya kepadanya. Mengingat Mona melahirkan di masa pandemi Covid-19, ia juga sempat bertanya kepada sejumlah ibu yang melahirkan.

"Trus sempat tanya di Instagram juga sama ibu-ibu yang kali baru aja ngalamin, jadi kan masih fresh tuh. Cuma setiap anak pasti bingung lagi, aduh bawa apa ya ke rumah sakit," ucapnya dalam unggahan video YouTube pada Jumat, 22 Mei 2020.

Untuk barang bawaannya, Mona tampak menaruh di dalam koper berwarna biru. Ia membawa empat piyama dengan memperkirakan lama di rumah sakit selama 3-4 hari. Menurutnya, penting memilih piyama berkancing depan untuk memudahkan saat menyusui.

Selain berkancing depan, Mona memilih piyama daster untuk kenyamanannya usai melahirkan. "Piyama daster gitu. Jadi, gak pake bawahan celana. Karena biasanya ya gitu deh, ibu-ibu abis melahirkan masih kesulitan memakai bawahan. Jadi, maunya terusan gitu lebih nyaman," ucap Mona.

Kemudian ia mengingatkan jangan lupa membawa pakaian dalam, peralatan mandi, gurita ibu, pompa air susu ibu atau ASI hingga pembalut untuk nifas.

Selain itu, Mona membawa peralatan makeup dan styling rambut seperti hair dryer dan catokan karena berniat mendokumentasikan setiap momen bersalin. "Bawa catokan supaya nanti pas didokumentasiin biar cakep," ujar perempuan berusia 38 tahun itu.

Usai menunjukkan barang bawaannya, Mona beralih ke barang bawaan bayi yang disimpan di dalam tas jenis duffle bag warna abu-abu. Ia menyiapkan baju-baju bayi warna putih dan pink tanpa motif dan kancing depan.

Menurut pengalamannya, bayi baru lahir agak sulit jika memakai baju dari kepala. "Jadi, lebih gampang bajunya dibuka dulu, bayinya ditaruh di atasnya, trus dikancingin, itu lebih gampang," ujarnya.

Selain baju bayi, ia membawa popok bayi, gendongan bayi, bedong bayi yang sepaket dengan bandananya, sarung tangan dan kaki, perlak, bantal menyusui serta selimut bayi. Mona juga membawa boneka kelinci untuk keperluan dokumentasi si kecil.

"Sebenarnya walaupun baby-nya belum terlalu ngerti boneka, ya. Cuma kalau difoto juga ini bagus banget ditaruh di samping bayinya. Buat kebutuhan foto," kata Mona.

Berbicara kebutuhan foto bayi baru lahir, Mona juga berbagi tips untuk membawa karpet ukuran kecil berbulu untuk latar belakang dan pigura kayu untuk menuliskan detail nama, berat badan, hingga tinggi badan si bayi.

Terakhir, Mona mengingatkan para ibu yang akan melahirkan juga menyiapkan barang bawaan suami selama di rumah sakit. "Jangan lupa packing buat suami juga. Kan suami nganterin dan ikutan nginep, nanti suaminya gak packing lagi," kata Mona Ratuliu.