Hari Kartini saat Pandemi, Ini Pesan Menteri Bintang Puspayoga

Editor

Mila Novita

Selasa, 21 April 2020 20:30 WIB

Menteri PPPA Bintang Puspayoga usai ditemui di acara konferensi pers Kasus Kekerasan dan Eksploitasi terhadap Anak yang digelar Kementerian KPPPA di Jakarta, Senin 17 Februari 2020 (TEMPO/Eka Wahyu Pramita)

TEMPO.CO, Jakarta - Hari Kartini yang diperingati setiap 21 April menjadi momen yang bermakna bagi para perempuan. Kita kembali diingatkan bahwa perjuangan Kartini mencerdaskan perempuan tidaklah mudah, namun menyerah bukanlah pilihan.

Semangat itulah yang disampaikan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga melalui video yang diterima Tempo.co, Selasa, 21 April 2020. Apalagi, peringatan Hari Kartini tahun ini berlangsung di tengah pandemi virus corona. A

Selama pandemi corona, semua orang diminta untuk tetap di rumah untuk mencegah penularan virus. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi perempuan. Ada yang harus bekerja dari rumah sambil mengajari anak yang juga belajar dari rumah, juga tetap mengurus kebutuhan keluarga yang lain.

Namun RA Kartini mengajarkan bahwa tantangan bukan jadi penghalang. Menteri Bintang mengatakan, dalam kondisi ini perempuan harus tetap cerdas dan kritis dalam menerima sumber, berpikir kreatif dalam memanfaatkan waktu belajar dan bekerja dari rumah.

"Sabar mengajar, mendidik dan mendampingi anak di rumah. Demikian juga pantang menyerah menghadapi kondisi saat ini, serta selalu berpikir positif bahwa Covid-19 di negara kita akan berakhir," kata Menteri Bintang.

Momen ini juga menjadi saat yang tepat untuk kita mengenang kembali bagaimana kiprahnya sebagai salah satu pelopor terwujudnya emansipasi perempuan Indonesia, khususnya dalam akses pendidikan bagi kaumnya.

Perjuangan belum selesai sampai di sini, masih ada tanggung jawab perempuan untuk mewujudkan cita-cita negara yang tertuang dalam Undang-Undang Dasar (UUD) 45 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Artinya pemerataan pendidikan harus dilakukan sampai ke pelosok daerah terpencil sekalipun. Tidak boleh ada anak yang tidak sekolah, tidak boleh ada anak putus sekolah," ujar dia.

Advertising
Advertising

Kesetaraan pendidikan harus ditegakkan, rasa haus akan ilmu, rasa ingin terus berkembang harus ditanamkan untuk diri sendiri.

"Selamat Hari Kartini, mari kita terus sama-sama belajar untuk mewujudkan sumber daya manusia unggul Indonesia maju," tutup Menteri Bintang.

Berita terkait

Invasi Israel di Rafah, UN Women: 700.000 Perempuan dan Anak Perempuan Palestina dalam Bahaya

5 jam lalu

Invasi Israel di Rafah, UN Women: 700.000 Perempuan dan Anak Perempuan Palestina dalam Bahaya

UN Women memperingatkan bahwa serangan darat Israel di Rafah, Gaza, akan memperburuk penderitaan 700.000 perempuan dan anak perempuan Palestina

Baca Selengkapnya

Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

12 jam lalu

Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

Masyarakat perlu mendukung perempuan dalam mengejar kesempatan dan kesuksesan di berbagai bidang, termasuk di menjadi pemandu wisata perempuan.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Peningkatan Peran Politik Perempuan

1 hari lalu

Bamsoet Dorong Peningkatan Peran Politik Perempuan

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, bekerjasama dengan Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) untuk meningkatkan edukasi politik bagi perempuan.

Baca Selengkapnya

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

7 hari lalu

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

9 hari lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

10 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

11 hari lalu

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

Keahlian perempuan memberikan keuntungan sendiri khususnya di unit bisnis garmen J99 Corp.

Baca Selengkapnya

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

12 hari lalu

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.

Baca Selengkapnya

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

12 hari lalu

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

DPR Arizona lewat pemungutan suara memutuskan mencabut undang-undang larangan aborsi 1864, yang dianggap benar-benar total melarang aborsi.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

13 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya