Kenali 5 Pemicu Autisme pada Anak, Jangan Salahkan Vaksin

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Sabtu, 4 April 2020 06:45 WIB

Ilustrasi anak autis jalani terapi. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Tidak mudah untuk memahami perilaku anak yang menderita gangguan spektrum autistik (ASD) atau biasa dikenal dengan autisme. Namun, orang tua bisa mencari tahu penyebab autisme dan gejala yang menyertainya agar dapat mencari terapi yang tepat bagi anak.

Autisme adalah kelainan dalam tumbuh kembang anak yang memengaruhi kemampuannya berkomunikasi dan berperilaku. Dokter bisa mendiagnosis anak menderita ASD dalam usia berapa pun, tapi gejala autisme sudah bisa terlihat dalam 2 tahun pertama usianya.

Penyebab autis pada anak tidak diketahui secara pasti. Hingga saat ini, para peneliti menduga bahwa pada anak dengan autisme, ada kerusakan di bagian otak yang menginterpretasikan masalah dan memproses bahasa.

Terdapat beberapa faktor risiko yang diduga menyebabkan autisme, yaitu:

1. Genetik
Menurut riset, autisme dapat menurun dalam keluarga. Artinya, faktor genetik bisa menjadi penyebab autis. Adanya mutasi pada gen tertentu dan kelainan genetik seperti sindrom fragile x dikaitkan kepada peningkatan risiko seorang anak mempunyai autisme.

2. Faktor lingkungan
Sebagian riset menunjukkan adanya hubungan antara autisme dengan paparan terhadap logam berat atau pestisida.

3. Usia orangtua saat kehamilan
Ibu hamil di usia yang tidak lagi muda, apalagi jika sang ayah juga sudah berusia lanjut.

4. Konsumsi obat atau zat kimia saat ibu hamil
Ibu hamil yang mengonsumsi obat-obatan tertentu, misalnya obat antikejang, obat jenis asam valproat (Depakene) atau thalidomide (Thalomid), dan mengonsumsi alkohol.

5. Komplikasi pada kehamilan
Risiko autisme juga lebih tinggi pada ibu hamil dengan diabetes dan obesitas, bayi yang lahir dengan penyakit bawaan yang tidak segera ditangani, misalnya kelainan metabolisme yang disebut phenylketonuria (PKU) dan rubella alias campak Jerman, serta bayi yang lahir prematur atau berat lahir yang rendah.

Beberapa pihak juga mengklaim vaksin, seperti MMR (untuk mengatasi virus campak, gondok, dan rubella), merupakan penyebab autis. Klaim ini adalah hoaks. Sejak dugaan ini muncul, telah banyak riset mendalam yang dilakukan dan semuanya jelas menyimpulkan bahwa vaksin tidak menyebabkan autisme.

Advertising
Advertising

Anggapan lain yang juga keliru adalah soal pola asuh. Beredar kabar bahwa kesalahan pola asuh bisa menjadi penyebab autis, tapi hal ini juga tidak terbukti kebenarannya.

SEHATQ

Berita terkait

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

7 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

7 jam lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

17 jam lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

1 hari lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

2 hari lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

3 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

3 hari lalu

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

Imunisasi atau vaksinasi tidak hanya diperuntukkan bagi bayi dan anak-anak tetapi juga orang dewasa. Simak alasannya.

Baca Selengkapnya

Saran Guru Besar FKUI buat yang Ingin Masukkan Anak ke Sekolah Inklusif

7 hari lalu

Saran Guru Besar FKUI buat yang Ingin Masukkan Anak ke Sekolah Inklusif

Pakar menyebut beberapa syarat anak dengan autisme bisa belajar di sekolah inklusif. Apa saja yang harus dipenuhi?

Baca Selengkapnya

Autisme Tak Selalu karena Faktor Genetik dan Bukan Penyakit

8 hari lalu

Autisme Tak Selalu karena Faktor Genetik dan Bukan Penyakit

Orang tua tidak usah cemas jika memiliki anak yang mengalami gangguan spektrum autisme karena tak selalu karena genetik dan bukan penyakit.

Baca Selengkapnya

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

8 hari lalu

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

Empat jenis vaksin sangat penting bagi jemaah haji, terutama yang masuk populasi berisiko tinggi seperti lansia dan pemilik komorbid.

Baca Selengkapnya