Kate Moss Lelang Baju untuk Amal Lawan Corona, Laku Rp 4,5 Juta

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Jumat, 3 April 2020 06:45 WIB

Kate Moss. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Kate Moss merelakan baju favoritnya dilelang untuk amal dalam membantu melawan pandemi virus corona. Pakaian yang berupa mantel vintage motif leopard itu didaftarkan di situs penjualan barang mewah Vestiaire Collective. Hasil penjualan akan disumbangkan ke Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, yayasan di Italia, Italia, Prancis, dan Spanyol.

Mantel leoprad dari bahan bulu imitasi itu kini telah terjual seharga US$224,36 atau sekitar Rp 4,5 juta pada 31 Maret 2020. Selain mantel Kate Moss, situs tersebut juga menawarkan produk fashion mewah milik para pesohor dunia lainnya, seperti Rachel Weisz, Thandie Newton, dan Charlotte Tilbury.

Mantel Kate Moss yang dilelang untuk amal melawan pandemi corona (Vestiaire Collective)

Beberapa pekerja di industri fashion, seperti editor di Vogue Jepang Anna Dello Russo dan mantan kepala editor Vogue Paris Carine Roitfeld, juga menjual barang-barang dari lemari pakaian pribadi mereka.

"Dalam 30 tahun berkarier, saya belum pernah membantu hal seperti ini sebelumnya," kata dello Russo dalam sebuah pernyataan. “Hari ini, pandemi ini mengubah kami menjadi audiensi militan: di bagian kecil saya, saya merasa perlu melakukan semua yang saya bisa untuk membantu orang-orang yang terlibat dalam perang melawan virus ini, dan itulah sebabnya saya memutuskan untuk bermitra dengan Vestiaire Collective dan menyumbangkan barang-barang saya ke penggalangan dana Regione Lombardia.”

Sejumlah barang keluaran desainer ternama juga terdapat dalam lelang ini, seperti tas Fendi Baguette, rompi kulit Saint Laurent, dan mantel bulu Balenciaga.

Salah satu pendiri Vestiaire Collective Fanny Moizant mengatakan bahwa banyak pesohor dari seluruh dunia menyumbangkan item dari lemari pakaian mereka untuk membantu WHO memerangi krisis kesehatan karena virus corona. “Kami berharap bahwa bersatu sebagai komunitas global akan membantu membuat perbedaan,” ujar dia.

Berita terkait

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

4 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

5 hari lalu

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

Untuk acara pernikahan atau wisuda, Anda dapat menyewa kebaya agar lebih hemat. Berikut ini rekomendasi tempat sewa kebaya di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

8 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

11 hari lalu

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

Dalam beberapa kasus ingin tampil menarik dengan pakaian tertentu tapi justru berdampak pada kesehatan. Berikut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

17 hari lalu

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

Baju flanel dapat dibeli baik di toko fisik ataupun toko online seperti Shopee

Baca Selengkapnya

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

25 hari lalu

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

Gaya Boho Chic pada dasarnya adalah gaya santai yang menggabungkan unsur-unsur hippie, nomaden, dan vintage. Begini lebih jelasnya.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

30 hari lalu

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

Koleksi Victoria Beckham dan Mango yang terbaru dari rangkaian kolaborasi para penggemar street fashion

Baca Selengkapnya

Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

35 hari lalu

Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

Peci yang identik dengan busana lebaran telah dikenal masyarakat sejak ratusan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan

46 hari lalu

Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan

Komunitas Indonesia Fashion Chamber (IFC) Yogyakarta meyakini, besarnya pasar wisatawan di Yogyakarta menjadi anugerah tersendiri untuk terus menghidupkan ekonomi kreatif di Kota Gudeg.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

6 Maret 2024

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.

Baca Selengkapnya