Tips Mengajari Anak Kebiasaan Hidup Sehat untuk Cegah Corona

Editor

Mila Novita

Jumat, 20 Maret 2020 13:30 WIB

Ilustrasi anak laki-laki bercerita pada ibunya. cdn.com

TEMPO.CO, Jakarta - Virus corona baru, COVID-19, menyebabkan banyak kekhawatiran di masyarakat karena banyak hal yang belum bisa diprediksi terkait penyebaran virus ini. Tak pandang bulu, virus ini menyerang semua orang, termasuk anak-anak. Bagaimana menginformasikan pada mereka, termasuk kebiasaan hidup sehat untuk mencegah penyakit ini?

Psikolog Rose Mini Agoes Salim mengatakan bahwa pemberian informasi mengenai COVID-19 ini secara konten sama dengan orang dewasa. Namun, yang membedakan ialah disarankan memilih media informasi yang mudah diterima mereka.

"Kalau anaknya masih kecil bisa kita lakukan dengan menonton video penjelasan virus corona dengan gambar yang menarik, selain itu orang tua juga bisa membuat boneka model virus sebagai alat peraga," kata Rose Mini dalam konferensi pers online yang diadakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Kamis 18 Maret 2020.

Sementara anak usia sekolah bisa dilakukan melalui diskusi dengan cara mengelaborasi informasi apa yang lebih dulu mereka ketahui.

Informasi mengenai penyebaran COVID-19 sangat berdampak pada orang dewasa karena banyak kecemasan yang ditimbulkan, begitu pun dengan anak. Namun Rose Mini menyarankan agar orang tua tidak menularkan kecemasan yang berlebihan kepada anak.

"Secara teknis jangan kasih informasi kalau kena corona akan mati, beri pemahaman bahwa virus corona bisa disembuhkan dan dicegah dan tidak lupa memberikan info yang sudah sembuh," ucapnya.

Advertising
Advertising

Sampaikan juga kepada anak bahwa virus corona bisa dicegah. Ini bisa menjadi momen penting mengajak anak menjalankan pola hidup sehat untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Setelah pemahaman secara umum virus corona, katakan kepada anak langkah-langkah pencegahan yang bisa mereka lakukan.

Berikut pencegahan informatif yang bisa disampaikan kepada anak seperti yang disarankan Rose Mini.

1. Rutin mencuci tangan tidak hanya di bawah keran tapi benar-benar bersih sesuai imbauan

2. Gunakan masker saat anak sakit

3. Mulai terapkan tidak ke luar rumah dan jelaskan alasannya bahwa bertemu dengan orang lain yang berpotensi menularkan.

4. Jaga jarak dengan orang lain, tidak boleh bersalaman

5. Sebaiknya tidak memegang wajah, telinga, mulut tanpa cuci tangan

6. Tidak boleh main ke luar, ke rumah tetangga, apalagi ke mal

Rose Mini juga mengimbau agar waktu belajar di rumah selama 14 hari ini bisa efektif digunakan orang tua untuk mengedukasi tentang virus corona. Beri pengertian kepada anak mengapa mereka harus belajar di rumah.

"Pindah belajar di rumah bukan arti liburan, beri pemahaman bahwa di akhir pekan pun mereka tidak boleh jalan ke luar rumah karena bisa berisiko tertular dan menularkan orang lain," kata Rose Mini.

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

6 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

1 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

1 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

1 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

1 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

2 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

2 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

2 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

3 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya