Pandemi Virus Corona, Erykah Badu Pakai Hazmat Bertuliskan Louis Vuitton

Reporter

Yunia Pratiwi

Editor

Yunia Pratiwi

Sabtu, 14 Maret 2020 15:22 WIB

Penyanyi Erikah Badu saat menghadiri Penghargaan Filmmakers & Soundtrack pada Peringatan ke-20 Texas Film Awards, Austin, Texas, Amerika Serikat, Jumar, 13 Maret 2020. Instagram/@erykahbadu

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Erykah Badu dikenal memiliki gaya berpakaian yang eksentrik. Termasuk di tengah pandemi virus corona, penyanyi berusia 49 tahun itu menggunakan mode untuk mengatasi kris Covid-19 saat ini.

Erykah Badu mengenakan setelan jas hazmat khusus ketika menghadiri Penghargaan Filmmakers & Soundtrack pada Peringatan ke-20 Texas Film Awards, Austin, Texas, Amerika Serikat, Jumat, 13 Maret 2020. Baju Hazmat itu dicat dengan logo Louis Vuitton berwarna hitam dan merah ombré. Tampilan Badu adalah dekontaminasi yang apik, atau seperti yang dikatakan Badu, "couture jarak sosial."

Melansir laman Vogue, Erykah Badu memilih sendiri outfit tersebut. Dia memadupadankan pakaian hazmat dengan sepatu bot yang dihiasi dengan bulu dipinggirannya. Memang masih sedikit yang akan mengambil inisiatif untuk merancang perlengkapan pelindung yang dipersonalisasi. Momen fashion hazmatnya adalah cara kreatif untuk mengatasi ketakutan dan kekhawatiran sah yang dihadapi orang-orang sehubungan dengan wabah virus corona.

Sebelum Erykah Badu, model senior Naomi Campbell juga menggunakan jas hazmat, masker, kacamata, dan sarung tangan. Dalam video baru yang di channel Youtube-nya, dia menjelaskan alasan di balik tindakan ekstrem dan memberi penggemar pandangan di dalam penerbangan terbarunya dari Los Angeles ke New York, Amerika Serikat.

Advertising
Advertising

"Saya melakukan pembersihan kursi selama 15 atau 17 tahun, itu bukan hal baru bagi saya,” ujarnya, seperti dilansir dari laman Page Six. Lalu dia memamerkan pakaiannya berupa setelan jas, coat Burberry, kacamata dan dan sarung tangan lateks.

“Ini bukan waktu yang lucu, ini bukan waktu yang lucu, saya tidak melakukan ini untuk tertawa, inilah yang membuat saya merasa nyaman bepergian jika harus bepergian; Saya berusaha seminimal mungkin,” ujarnya.

Saat berada di dalam mobil, Naomi Campbell makan dua paket larutan vitamin C dan suplemen penambah kekebalan lain sebelum memasuki Bandaar Los Angeles. Dia kemudian mengkritik pekerja di bandara karena tidak mengenakan sarung tangan saat memegang paspor dan mengatakan bahwa pramugari juga tidak memakai sarung tangan.

Terlepas dari tindakannya yang ekstrem, Naomi Campbell bersikeras dalam video dan uraiannya bahwa publik tidak boleh menanggapi pandemi virus corona dengan ketakutan.

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

4 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

4 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

5 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

9 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

12 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

12 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

18 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

20 hari lalu

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

23 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya

Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

23 hari lalu

Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual

Baca Selengkapnya