Para Perempuan Inspiratif Versi Twitter, Politikus hingga Atlet
Reporter
Bisnis.com
Editor
Mila Novita
Minggu, 8 Maret 2020 09:25 WIB
Greysia Polii (@GreysPolii)
Greysia Polii adalah salah satu contoh perempuan yang pantang menyerah. Setelah sukses meraih medali emas dari cabang olahraga bulu tangkis, Greysia telah menginspirasi para perempuan di seluruh Indonesia.
Kesuksesnnya menunjukkan bahwa dengan kerja keras dan pantang menyerah, tidak ada hal yang mustahil untuk dapat meraih impian. Untuk menginspirasi perempuan lainnya, ia kerap berbagi perjalanan karirnya sebagai atlet di Twitter.
Ainun Chomsun (@ainunchomsun)
Setelah mendalami ilmu periklanan dan ditambah dengan minatnya terhadap pendidikan, Ainun tergerak untuk mendirikan Akademi Berbagi (@akademiberbagi) untuk memajukan generasi Indonesia.
Akademi Berbagi adalah sebuah gerakan untuk berbagi ilmu bagi mereka yang selalu ingin belajar dan mempunyai passion di dunia belajar mengajar.
Nila Tanzil (@nilatanzil)
Kegemaran membaca membuat Nila Tanzil mewujudkan mimpinya: membangun taman baca di Indonesia bagian timur. Nila Tanzil adalah pendiri Taman Baca Pelangi (TBP) @pelangibook yang tersebar di Indonesia Timur. Hingga kini, sudah berdiri sebanyak 81 taman baca. Ia mengatakan, melalui TBP, ada harapan besar akan tumbuh minat baca anak, kebiasaan membaca, dan menyediakan akses buku bacaan berkualitas untuk anak-anak di daerah terpencil di Indonesia bagian timur.
Ligwina Hananto (@mrshananto)
Seorang perencana keuangan independen yang merangkap menjadi stand-up comedian. Ligwina Hananto mendirikan Quantum Magna Financial (include link ke QM Financial) untuk berbagi ilmu tentang dan manajemen finansial.
Melalui akun Twitternya, ia juga kerap memberikan informasi mengenai keuangan kepada pengikutnya, dan juga beropini mengenai menyuarakan hak-hak perempuan. Saat ini, Ligwina tengah melakukan tur bertajuk “Uang Perempuan.”
Sakdiyah Ma'ruf (@sakdiyahmaruf)
Pernah disebut sebagai salah satu perempuan inspiratif dan berpengaruh versi salah satu media di Indonesia, Sakdiyah merupakan komedian perempuan tunggal Muslim pertama di Indonesia yang menggunakan komedi sebagai cara untuk menantang ekstremisme Islam dan kekerasan terhadap perempuan.