Pare dan 6 Tanaman Ini Diklaim Bisa Mengatasi Kanker Payudara

Reporter

Sehatq.com

Editor

Mila Novita

Minggu, 1 Maret 2020 09:05 WIB

Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kanker payudara banyak menyerang perempuan, tapi dapat juga dialami laki-laki. Ada sejumlah bahan makanan dan yang ditemukan di alam diklaim dapat mencegah penyebaran sel kanker, termasuk pare dan kunyit. Namun, bahan-bahan ini hanya untuk kanker payudara di stadium awal.

Selain pare dan kunyit, deretan obat tradisional ini umumnya biasa Anda temukan sehari-hari. Apa saja kandungannya yang disebut bisa cegah penyebaran sel kanker?

Sejauh mana efektivitasnya dalam mencegah penyebaran sel kanker?

1. Bawang putih

Selain digunakan sebagai penyedap rasa, bawang putih juga dapat berfungsi sebagai obat tradisional kanker payudara. Kandungan senyawa ajoene di dalam bawang putih sanggup memperlambat produksi sel-sel kanker.

Advertising
Advertising

Selain itu, sifat antikanker bawang putih juga berasal dari kadar sulfida organik dan polisufidanya yang tinggi. Ekstrak bawang putih juga dapat mengeliminasi zat karsinogen penyebab kanker, meningkatkan enzim detoksifikasi dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

2. Kunyit

Obat tradisional kanker payudara selanjutnya yaitu kunyit. Kandungan senyawa kurkumin yang begitu tinggi di dalam tanaman herbal ini merupakan antioksidan yang diklaim efektif menghambat perkembangan sel kanker di area paru, payudara, kulit dan lambung.

Selain itu, sebuah riset juga menyebutkan, senyawa kurkumin sanggup menghambat pertumbuhan sel kanker di semua stadium. Tanaman yang kerap dijadikan bahan minuman dan makanan ini juga dapat meningkatkan kadar antioksidan alami dalam tubuh.

3. Teh hijau

Senyawa polifenol di dalam teh hijau juga berperan sebagai zat antikanker. Sebuah riset menyebutkan tanaman ini efektif melawan tumor dan mutasi genetik.

Menurut sebuah penelitian, para 472 pasien yang mengidap kanker payudara stadium I dan II yang mengonsumsi lebih dari 5 cangkir teh hijau per hari (rata-rata 8 gelas) menunjukkan tingkat kekambuhan kanker payudara yang lebih rendah sebesar 16,7 persen, daripada mereka yang mengonsumsi kurang dari 4 cangkir per hari.

Namun pada pasien kanker payudara stadium III, teh hijau tidak menunjukkan penurunan kekambuhan karena pada stadium ini sudah banyak terjadi perubahan genetik dalam sel.

4. Daun belalai gajah

Daun belalai gajah mengandung senyawa antikanker alkaloid yang kerap digunakan dalam kemoterapi modern.

Kemampuan tanaman ini dalam menangkal radikal bebas juga berasal dari kandungan berbagai antioksidannya yang tinggi seperti terpenoid, flavonoid, steroid, saponin, asam fenolik, dan tanin.

5. Bajakah

Sebuah riset dari laboratorium Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin, mengklaim tanaman Bajakah mengandung 40 macam senyawa penyembuh kanker. Meski demikian, dibutuhkan riset lebih jauh untuk membuktikan kebenaran ini.

Sejak dahulu, tanaman ini memang sudah digunakan masyarakat pedalaman Dayak untuk mengobati berbagai penyakit. Bajakah mudah ditemukan di hutan pedalaman Kalimantan.

6. Pare

Meski memiliki cita rasa yang pahit, pare menawarkan segudang khasiat bagi kesehatan tubuh, termasuk mencegah kanker payudara.

Kandungan antioksidan seperti flenol dan flavonoid dalam tanaman ini berfungsi melawan radikal bebas, yang dapat melemahkan fungsi ginjal serta menimbulkan beberapa penyakit seperti diabetes dan kanker.

Selain itu, pare juga mengandung vitamin C yang berlimpah dan dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Kandungan antioksidan flavonoid seperti α-karoten, β-karoten, lutein, dan zeaxanthin dalam pare juga dapat meningkatkan kualitas penglihatan mata, terutama di malam hari. Antioksidan ini juga berfungsi mengurangi efek penuaan.

7. Brotowali

Kandungan antioksidan melanoma dan flavonoid dalam daun brotowali berfungsi melawan radikal bebas penyebab kanker payudara. Kandungan ekstrak batang brotowali memiliki potensi terhadap antikanker.

Meski memiliki begitu banyak manfaat kesehatan, sebaiknya Anda hanya memanfaatkan tanaman herbal tersebut untuk pengobatan pendamping, bukan pengobatan utama. Untuk mendapatkan pengobatan utama bagi gangguan kesehatan yang Anda alami, berkonsultasilah dengan dokter. Termasuk untuk penyakit kanker payudara.

SEHATQ

Berita terkait

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

1 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Peneliti Unair Temukan Senyawa Penghambat Sel Kanker, Raih Penghargaan Best Paper

2 hari lalu

Peneliti Unair Temukan Senyawa Penghambat Sel Kanker, Raih Penghargaan Best Paper

Peneliti Unair berhasil mengukir namanya di kancah internasional dengan meraih best paper award dari jurnal ternama Engineered Science.

Baca Selengkapnya

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

3 hari lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

5 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

6 hari lalu

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

8 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

12 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

12 hari lalu

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

Pare merupakan salah satu sayuran yang menyimpan beragam manfaat kesehatan yang luar biasa.

Baca Selengkapnya

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

13 hari lalu

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

13 hari lalu

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?

Baca Selengkapnya