Jessica Mila Ingin Kuliah Psikologi karena Hobi dan Karier

Reporter

Antara

Editor

Mila Novita

Jumat, 24 Januari 2020 22:10 WIB

Jessica Mila saat menghadiri peluncuran trailer film berjudul IMPERFECT: Karier, Cinta dan Timbangan di Jakarta, Jumat, 8 November 2019. Film Imperfect mengangkat kisah perempuan dengan konflik Body Shaming yang diperankan oleh Jessica. TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Jessica Mila berencana melanjutkan pendidikan psikologi untuk jenjang pendidikan strata dua (S2) dalam waktu dekat. Tak tanggung-tanggung, dia berencana sekolah di luar negeri.

"Aku ingin dari dulu belajar psikologi, menarik mempelajari karakter orang," tutur dia dalam konferensi pers "Fair & Lovely" di Jakarta, Jumat, 24 Januari 2020.

Menurut pemeran tokoh Rara dalam film "Imperfect" itu, bergelut di ranah psikologi bermanfaat untuk pekerjaannya sebagai aktris yang umummya harus memerankan berbagai karakter.

Ketika ditanya kampus mana yang dia akan dituju, Mila hanya menjawab kampus di wilayah Amerika Serikat atau Belanda. Mengapa harus di luar negeri?

"Aku mau belajar lebih mandiri, tinggal sendiri, bisa belajar hal baru. Aku nanya-nanya ke teman yang sekolah di luar (negeri) caranya biar survive dan lainnya," kata lulusan manajemen bisnis itu.

Mila berharap bisa menuntaskan mimpinya itu tahun ini, kendati belum memastikan waktu pastinya.

"Belum tahu bulan apa, semoga di tahun ini, Amin," tutur Jessica Mila.

ANTARA

Berita terkait

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

3 hari lalu

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

Psikolog menyebut pendidikan karakter perlu contoh nyata dari orang tua dan guru kepada anak karena beguna dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

3 hari lalu

Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

Hasil riset Serikat Pekerja Kampus: sebagian besar dosen terpaksa kerja sampingan karena gaji dosen masih banyak yang di bawah Rp 3 juta.

Baca Selengkapnya

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

3 hari lalu

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

Sebelum memperjuangkan pendidikan, Ki Hadjar Dewantara adalah wartawan kritis kepada pemerintah kolonial. Ia pun pernah menghajar orang Belanda.

Baca Selengkapnya

Makna Logo Pendidikan Tut Wuri Handayani, Ada Belencong Garuda

3 hari lalu

Makna Logo Pendidikan Tut Wuri Handayani, Ada Belencong Garuda

Makna mendalam dibalik logo pendidikan Indonesia, Tut Wuri Handayani

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

3 hari lalu

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

Modus penyalahgunaan dana BOS terbanyak adalah penggelembungan biaya penggunaan dana, yang mencapai 31 persen.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

4 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

8 hari lalu

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah

Baca Selengkapnya

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

8 hari lalu

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

9 hari lalu

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

Pada Februari 2024, KPPU menyatakan memanggil empat perusahaan pinjol yang berikan pinjaman pendidikan kepada mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

14 hari lalu

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

Tenaga pendidik akan ditempatkan Kemendikbudristek di CLC yang berlokasi di perkebunan atau ladang dengan masa penugasan selama 2 tahun.

Baca Selengkapnya