Diet Telur Rebus Ampuh Turunkan Berat Badan? Awas Efek Sampingnya

Reporter

Sehatq.com

Editor

Mila Novita

Selasa, 31 Desember 2019 09:05 WIB

Ilustrasi telur mentah (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak cara untuk menurunkan berat badan. Salah satu cara yang umum adalah mengatur pola makan atau diet. Ada banyak jenis diet, salah satu yang disebut paling ampuh menurunkan berat badan adalah diet telur rebus. Dalam 14 hari, penurunan berat badan diklaim bisa mencapai belasan kilogram.

Mirip dengan diet ketogenik, diet ini merupakan usaha menurunkan berat badan dengan mengonsumsi lebih banyak protein, tapi rendah karbohidrat dan rendah kalori. Telur diketahui merupakan salah satu sumber protein terbaik.

Umumnya diet ini dilakukan selama 14 hari. Selain menurunkan berat badan, diet ini juga bisa dilakukan sebagai upaya mempertahankan massa otot meski Anda sudah mengalami penurunan bobot tubuh.

Meski hasilnya signifikan, perlu diperhatikan efek sampingnya. Hanya mengonsumsi telur dan membatasi makanan bernutrisi lainnya dinilai oleh banyak praktisi kesehatan sebagai cara yang buruk untuk menurunkan berat badan Anda.

Diet yang kaya protein, tapi rendah karbohidrat, bisa menaikkan risiko Anda terkena penyakit jantung dan paru-paru. Selain itu, menu diet telur juga membuat Anda kurang mendapatkan asupan serat sehingga meningkatkan risiko terkena masalah-masalah pencernaan, seperti diare maupun konstipasi.

Selama menjalani diet ini, Anda hanya boleh meminum air putih dan minuman tanpa kalori lainnya. Anda tidak boleh mengonsumsi makanan yang tinggi karbohidrat dan mengandung gula, seperti roti, pasta, nasi, bahkan buah-buahan tertentu. Dalam sehari, Anda hanya boleh makan tiga kali, yakni sarapan, makan siang, dan makan malam. Satu-satunya camilan yang boleh Anda konsumsi hanyalah air putih.

Saat ini, banyak versi dari diet telur rebus, tapi prinsip kerjanya sebetulnya mirip. Anda harus sarapan dengan telur rebus, kemudian Anda bisa mengonsumsi sumber protein hewani lain beserta sayur atau buah saat makan siang dan makan malam.

Protein hewani dan buah serta sayur yang dapat Anda konsumsi pun tidak sembarangan. Protein yang boleh dimakan hanyalah telur, daging ayam, daging kalkun dan ikan. Sedangkan buah dan sayur yang diizinkan masuk ke tubuh Anda hanyalah jeruk bali, brokoli, asparagus, jamur, dan bayam.

Diet telur diklaim dapat menurunkan berat badan Anda hingga 9-11 kg per minggu. Namun, pendapat ini disimpulkan berdasarkan testimoni orang yang melakukan diet telur saja.

SEHATQ

Advertising
Advertising

Berita terkait

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

8 hari lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

13 hari lalu

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

19 hari lalu

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?

Baca Selengkapnya

Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

21 hari lalu

Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

22 hari lalu

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat

Baca Selengkapnya

Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

30 hari lalu

Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.

Baca Selengkapnya

Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

30 hari lalu

Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

Juara X Factor Fatin Shidqia mengaku tidak mengonsumsi daging sapi atau daging merah. Ternyata, kebiasaan ini punya banyak manfaat kesehatan.

Baca Selengkapnya

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

36 hari lalu

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

Ahli gizi dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo membagikan kiat konsumsi makanan yang aman bagi pengidap diabetes saat hari raya lebaran.

Baca Selengkapnya

Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

38 hari lalu

Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

Minum air kelapa muda secara berlebihan bisa menimbulkan risiko dan bahaya bagi kesehatan, antara lain kenaikan gula darah dan kelebihan berat badan.

Baca Selengkapnya

Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

40 hari lalu

Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

Alpukat dikenal karena sifat anti-inflamasi dan baik untuk kesehatan jantung. Apa lagi manfaat alpukat yang perlu Anda ketahui?

Baca Selengkapnya