TEMPO.CO, Jakarta - Liburan Natal dan Tahun Baru salah satu momen yang dinantikan. Namun bagi sebagian orang jadi momen yang membuat stres dan cemas. Selain membeli perlengkapan untuk keperluan Natal, Anda juga menyiapkan beragam hadiah Natal dan Tahun Baru untuk keluarga, teman dan kolega.

Menurut sebuah studi oleh Chase Card Services, 80 persen orang Amerika mengungkapkan bahwa mereka merasa stres selama liburan dan hampir sepertiga mengakui berbelanja untuk hadiah adalah alasan utama. Dalam survei lain yang dilakukan oleh VitalSmarts, 46 persen responden mengatakan belanja untuk hadiah membuat mereka stres .

Supaya tidak stres saat belanja musim ini, ikuti beberapa tips dan trik ini untuk belanja liburan Natal dan Tahun Baru, seperti dilansir dari laman Good Housekeeping.

1. Belanja online
Beberapa ritel besar dan e-commerce menggelar pesta diskon. Anda bisa mendapatkan beragam tawaran menarik untuk produk elektronik dan mainan.

2. Cari ide di sosial media
Sebuah survei baru-baru ini yang dilakukan oleh McKinsey & Company menemukan bahwa tidak tahu apa yang harus dibeli adalah kekhawatiran nomor satu bagi pembeli yang memasuki musim liburan. Media sosial bisa jadi ladang inspirasi. Intip sekilas profil media sosial orang yang Anda cintai untuk melihar apa yang mereka sukai dari unggahan terbaru atau unggahan yang disukai.

3. Buat daftar
Ada alasan mengapa Sinterklas membuat daftar terperinci setiap tahun - ini membuat belanja liburan berjalan jauh lebih lancar. Coba buat daftar orang-orang yang ingin diberikan hadiah, agar Anda dapat dengan mudah mencarinya.

4. Lihat koleksi lainnya
Kebanyakan orang memulai belanja liburan mereka dengan apa yang langsung menarik perhatian mereka di etalase. Coba lihat di bagian belakang, Anda mungkin akhirnya menemukan beberapa barang yang menarik,."Ketika ada penjualan di seluruh toko, apa yang ada di pintu kemungkinan telah diambil alih," kata pakar Belanja dan Tren GH Seal RetailMeNot, Sara Skirboll. "Kamu akan menemukan lebih banyak opsi di belakang, karena pembeli cenderung pergi ke sana terakhir atau melewatkannya sama sekali."

5. Rencanakan belanja seperti operasi militer
Anda berpikir telah selesai belanja semua kebutuhan, dan kemudian Anda menyadari masih ada yang terlewat. Tidak ada waktu untuk pengiriman, jadi Anda harus pergi ke mal untuk membeli hadiah. Ketika ini terjadi, rencanakan ke depan untuk meminimalkan stres. "Buat pemetaan toko apa yang Anda rencanakan untuk dikunjungi, apa yang Anda rencanakan untuk dibeli di setiap toko, dan dalam urutan apa Anda berencana untuk berhenti di setiap lokasi," ujar Kevin Gallegos, Senior Vice President of Client Enrollment for Freedom Debt Relief. Pasti akan menghemat waktu (dan kewarasan) Anda untuk menghabiskan beberapa menit menyusun strategi sebelum pergi.

6. Donasi hadiah
ika Anda berbelanja untuk orang yang sangat sulit untuk diberikan, pertimbangkan untuk menyumbang ke badan amal atas nama mereka. "Satu klik beberapa tombol daring dapat membuat perbedaan besar dan tidak ada uang yang dihabiskan untuk hadiah materi yang bahkan mungkin tidak mereka gunakan," kata Kara Tatelbaum, penulis Lazy Girl Pilates: Morning.

7. Belanja di toko kecil
Jika Anda tidak bisa menghadapi keramaian liburan di mal, dukung tetangga Anda dengan berbelanja usaha kecil. Ini dapat meningkatkan perekonomian lokal Anda dan memastikan Anda akan menemukan hadiah super unik.

8. Beli barang yang bermanfaat
Semua orang menyukai hadiah yang dipersonalisasi tetapi ketika kreativitas Anda buntu, beralihlah ke hal-hal yang penting. "Menjadi pembeli hadiah yang efisien dengan mendapatkan barang berkualitas, dan membelinya dalam jumlah banyak untuk berbagai orang dan kesempatan," saran Suzanne Wexler, penulis buku How To Swing Like a Southern Belle, Even if You’re Frozen in the North. Dia suka memberi bingkai foto perak untuk bibi dan mertua, sweater kasmir untuk pria spesial dalam hidup Anda, dan piyama sutra bagus untuk ibu.