Yura Yunita Rajin Menulis Jurnal Harian, Intip 5 Manfaatnya

Editor

Mila Novita

Kamis, 12 Desember 2019 09:45 WIB

Penyanyi Yura Yunita saat tampil di kantor Tempo, Jakarta, Selasa 10 Desember 2019. Yura Yunita juga membuka ruang kolaborasi untuk para difabel. Ia akan membuat beberapa pelatihan lokakarya seperti perkusi, rias wajah, memasak, hingga fotografi dan videografi. TEMPO/Fajar Januarta

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Yura Yunita pernah mengalami masa-masa terpuruk sehingga ia harus merilis emosi negatif yang ia rasakan dalam sebuah kegiatan yang positif. Salah satu terapi rutin yang dilakukan pelantun "Berawal dari Tatap" ini ialah menulis jurnal atau catatan harian.

"Aku selalu nulis jurnal harian, pagi hari sebelum meditasi. Kalau nggak ngeluarin dalam tulisan rasanya pusing banget. Jadi itu rutin hampir setiap pagi jadi terapi aku," ucap Yura saat mengunjungi kantor Tempo, Jakarta, Selasa, 10 Desember 2019.

Menuliskan perasaan atau pikiran negatif secara rutin, seperti yang dilakukan oleh Yura Yunita, ternyata manfaatnya sangat baik untuk hidup Anda.

Berikut lima manfaat baik menulis catatan yang perlu Anda ketahui, seperti dilansir dari laman Huffington Post, Rabu, 11 Desember 2019.

1. Meningkatkan kemampuan IQ

Advertising
Advertising

Sebuah studi yang dilakukan University of Victoria menunjukkan bahwa menulis termasuk bagian dari pembelajaran bahasa dan memiliki korelasi positif dengan kecerdasan Anda. Dengan menulis Anda memiliki keinginan secara alami untuk mencari kata-kata baru dan meningkatkan kosa kata. Salah satu ukuran terbaik dari jenis kecerdasan ialah kosa kata.

2. Lebih peka

Ada hubungan kuat antara kebahagiaan dan perhatian. Rutin menulis jurnal atau catatan harian membuat perasaan Anda menjadi lebih peka terhadap banyak hal.
Mindfulness juga akan membantu Anda belajar menerima masa lalu, menjalani masa kini dan mulai melangkah ke depan.

3. Mencapai tujuan personal

Hampir kebanyakan orang memilki tujuan hidup yang personal, membuat catatan harian juga diisi dengan impian dan ambisi Anda yang belum tercapai.

Menuliskan tujuan hidup dalam jurnal memberi sinyal ke otak Anda bahwa hal ini penting yang akan membuat sistem pengaktif reticular Anda bekerja, kemudian menandai peluang dan alat yang relevan untuk mencapai tujuan Anda. Nah, tujuan yang lebih rinci memberikan efek psikologis dan meningkatkan kemungkinan bagi Anda mencapainya.

4. Kecerdasan emosional semakin peka

Kecerdasan emosional adalah kemampuan untuk memahami dan mengelola emosi Anda dan orang lain. Menulis catatan adalah saluran untuk memproses emosi dan meningkatkan kesadaran diri. Bisa merasakan apa yang orang lain rasakan adalah tanda kecerdasan emosional, dan memungkinkan hubungan jadi lebih hangat.

5. Meningkatkan daya memori

Terdapat hubungan unik antara tangan dan otak, yang dipicu oleh komposisi pikiran dan ide. Kata-kata adalah representasi ide lalu membentuk huruf dan menyebabkan pikiran bisa menyusun kembali ide-ide saat menulis catatan. Kegiatan ini bisa meningkat daya memori Anda agar tidak mudah lupa.

Berita terkait

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

11 jam lalu

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Viral Justin Bieber Menangis, Identik dengan Cengeng?

19 jam lalu

Viral Justin Bieber Menangis, Identik dengan Cengeng?

Justin Bieber menangis di Instagram. Reaksi warganet pun beragam. Bahkan istrinya, Hailey, ikut mengomentari dengan kata cengeng.

Baca Selengkapnya

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

2 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

2 hari lalu

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.

Baca Selengkapnya

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

3 hari lalu

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.

Baca Selengkapnya

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

6 hari lalu

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.

Baca Selengkapnya

Garap Film Glenn Fredly The Movie, Lukman Sardi: Ini Project Tuhan

6 hari lalu

Garap Film Glenn Fredly The Movie, Lukman Sardi: Ini Project Tuhan

Lukman Sardi menceritakan perjalanannya menjadi sutradar Glenn Fredly The Movie

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

7 hari lalu

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

7 hari lalu

Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

Mengelola stres adalah cara meredakan emosi yang harus terus dilatih setiap hari agar tidak mudah emosional si situasi yang buruk.

Baca Selengkapnya

Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

7 hari lalu

Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

Psikolog mengatakan wajar bila orang kecewa karena harapan tidak menjadi kenyataan tetapi rasa kecewa itu mesti dikelola agar tak sampai memicu stres.

Baca Selengkapnya