Uniknya Gaun Pembaptisan Kerajaan, Pewarnanya dari Kantong Teh

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Selasa, 29 Oktober 2019 09:07 WIB

Pangeran Louis digendong Kate Middleton saat acara pembaptisan di Chapel Royal, Istana St. James, London, 9 Juli 2018. Uskup Agung Canterbury, Justin Welby, pemimpin spiritual Gereja Anglican seluruh dunia, akan memimpin kebaktian di kapel kerajaan, yang akan dihadiri teman dan kerabat dekat. (Dominic Lipinski/Pool Photo via AP)

TEMPO.CO, Jakarta - Gaun pembaptisan kerajaan Inggris memiliki detail yang unik dan dipakai turun temurun. Salah satunya adalah pewarna kuno yang digunakan yaitu kantong teh. Hal ini diketahui dalam buku The Other Side of the Coin: The Queen, The Dresser and the Wardrobe.

Pembuat pakaian Ratu Elizabeth II, Angela Kelly dalam buku itu mengatakan dalam untuk memastikan warnanya terlihat asli, kain tersebut di celupkan ke dalam teh Yorkshire. "Kami menempatkan setiap potongan renda dalam mangkuk kecil, dari Kitchen Dresser, diisi dengan air dingin dan kantong teh, dan meninggalkannya selama sekitar lima menit, memeriksa secara teratur sampai warnanya sempurna,” ujar Kelly seperti dilansir dari laman People.

Angela Kelly menjelaskan lebih lanjut detail pembuatan replika gaun pembaptisan yang dikerjakan pada tahun 2004 itu. Dia membutuhkan waktu sembilan bulan untuk menyelesaikannya dengan bantuan seorang penjahit lainnya, Barbara Buckfield. Kelly pergi ke Italia untuk menemukan renda yang tepat, membawa gaun mini di tas tangan besar, sebelum membawanya kembali ke Inggris dan mengecatnya dengan tangan.

Meghan Markle dan Pangeran Harry berbagi kebahagian pembaptisan putranya, Archie Harrison Mounbatten- Windsor, Sabtu, 6 Juli 2019, di kapel privat, di Kastil Windsor, London, Inggris. Instagram/@sussexroayl/Chris Allerton

Replika itu ditugaskan oleh Ratu setelah aslinya, yang dibuat pada tahun 1841 dianggap terlalu rapuh untuk digunakan. Gaun itu sudah dipakai oleh 62 bayi kerajaan, termasuk sang Ratu sendiri, aslinya dibuat dari sutra Spitalfield dan renda Honiton dan terakhir dipakai oleh Pangeran Edward dan Sophie, putri Countess of Wessex, Lady Louise Windsor, pada tahun 2004.

Advertising
Advertising

Sejak itu replika Kelly dipakai untuk semua pembaptisan kerajaan, termasuk anak-anak Pangeran William dan Kate Middleton, Pangeran George, Pangeran Charlotte, Pangeran Louis dan yang terbaru untuk pembaptisan Archie, putra Pangeran Harry dan Meghan Markle.

Proyek ini juga diawasi secara ketat oleh Ratu, kata Kelly, yang telah bekerja untuk Ratu sejak 1994, pertama sebagai asisten pribadi dan kemudian sebagai penata gaya. "Pada setiap tahap proses, saya akan menunjukkan kemajuan kita kepada Ratu: pertama korset, lalu lengan yang melekat padanya, kemudian rok dengan lapisan bawah menyala, dan akhirnya jubah lengkap," ungkap Kelly, yang lahir dan besar di Liverpool. "Yang Mulia sangat tertarik untuk melihat bagaimana perkembangannya."

Gaun pembaptisan juga menjadi bagian dari pameran 2016 untuk menandai ulang tahun Ratu yang ke-90. ‘Fashioning A Reign: 90 Years of Style From the Queen’s Wardrobe’ 'di Windsor Castle adalah pameran pakaian Ratu terbesar hingga saat ini.

Berita terkait

Bak Cinderella, Deretan Wanita ini Bisa Menikahi Pangeran Meski Bukan dari Keluarga Kerajaan

24 hari lalu

Bak Cinderella, Deretan Wanita ini Bisa Menikahi Pangeran Meski Bukan dari Keluarga Kerajaan

Bak kisah Cinderella, para wanita yang bukan dari keluarga kerajaan ini menikahi pangeran.

Baca Selengkapnya

Mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra Hadapi Dakwaan Penghinaan Kerajaan

20 Februari 2024

Mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra Hadapi Dakwaan Penghinaan Kerajaan

Mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra hadapi kasus lese majeste atau penghinaan terhadap kerajaan terkait dengan komentarnya di Seoul pada Mei 2015.

Baca Selengkapnya

Pangeran William akan Ambil Alih Tugas Raja Charles yang Sakit Kanker

8 Februari 2024

Pangeran William akan Ambil Alih Tugas Raja Charles yang Sakit Kanker

Pangeran William akan mengambil alih beberapa tugas kerajaan atas nama Raja Charles yang sedang menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Bukan Satu-satunya, Ini Keluarga Kerajaan Inggris Lain yang Mengidap Kanker

7 Februari 2024

Raja Charles III Bukan Satu-satunya, Ini Keluarga Kerajaan Inggris Lain yang Mengidap Kanker

Bukan hanya Raja Charles III, beberapa anggota keluarga kerajaan lain juga pernah mengalaminya, termasuk mendiang sang ibu, Ratu Elizabeth II.

Baca Selengkapnya

Raja Charles Sakit Kanker, Siapa yang Menggantikan Tugasnya?

7 Februari 2024

Raja Charles Sakit Kanker, Siapa yang Menggantikan Tugasnya?

Raja Charles sedang menjalani pengobatan kanker, dan putranya, William, diharapkan bisa membantu menjalankan tugas publik selama dia tidak ada.

Baca Selengkapnya

Gaun Karya Giorgio Armani Dipamerkan di Paris Fashion Week

26 Januari 2024

Gaun Karya Giorgio Armani Dipamerkan di Paris Fashion Week

Perancang busana Giorgio Armani memamerkan rangkaian koleksi adibusana atau haute couture mewah melalui peragaan busana di Paris Fashion Week

Baca Selengkapnya

Lelang Gaun Hitam Putri Diana Menembus Harga di Luar Perkiraan Awal

22 Januari 2024

Lelang Gaun Hitam Putri Diana Menembus Harga di Luar Perkiraan Awal

Gaun hitam Putri Diana terjual dalam acara Unstoppable: Signature Styles of Iconic Women in Fashion, pada Kamis, 18 Januari 2024

Baca Selengkapnya

Catat Rekor, Pria Thailand Dipenjara 50 Tahun karena Tuduhan Menghina Kerajaan

19 Januari 2024

Catat Rekor, Pria Thailand Dipenjara 50 Tahun karena Tuduhan Menghina Kerajaan

Hukuman yang memecahkan rekor ini terjadi setelah Thailand meningkatkan penggunaan undang-undang kontroversial tersebut terhadap pengunjuk rasa

Baca Selengkapnya

Saat Raja-raja Nusantara Hadiri Dhaup Ageng Pura Pakualaman hingga Pesan Khusus untuk Mempelai

10 Januari 2024

Saat Raja-raja Nusantara Hadiri Dhaup Ageng Pura Pakualaman hingga Pesan Khusus untuk Mempelai

Ada 32 raja dari kerajaan Nusantara yang menghadiri resepsi hari pertama Dhaup Ageng Pura Pakualaman.

Baca Selengkapnya

Raja Malaysia Pertimbangkan Pengampunan terhadap Mantan PM Najib Razak

10 Januari 2024

Raja Malaysia Pertimbangkan Pengampunan terhadap Mantan PM Najib Razak

Dewan Pengampunan Malaysia, yang dipimpin oleh raja, akan segera menentukan apakah akan memberikan pengampunan kerajaan kepada mantan PM Najib Razak

Baca Selengkapnya