TEMPO.CO, Jakarta - Kate Middleton mendampingi Pangeran William mengunjungi Aga Kahn Center, di London, Rabu 2 Oktober 2019. Duke and Duchess of Cambridge berjumpa dengan Aga Kahn, para pemimpin masyarakat, mereka yang terlibat dalam bisnis Inggris dan Pakistan, tokoh-tokoh kunci dalam Komunitas Diaspora, termasuk musisi, koki, dan seniman.

Ibu tiga anak itu terlihat mengenakan gaun berwarna hijau zamrud dari koleksi ARoss Girl x Soler. Gaun maxi dress ini terbuat dari bahan sutra georgette ini memiliki lengan panjang dengan aksen pita di ujung.

Kate Middleton melengkapi gaun bernama Amanda seharga USD 1.390 atau sekitar Rp 19,6 juta dengan sepasang anting yang sangat terjangkau. Wanita berusia 37 tahun itu mengenakan anting-anting menjuntai bermotif mozaik keramik berwarna hijau dari koleksi desainer Pakistan, Zeen, yang harganya hanya USD 8 atau sekitar Rp 113 ribu, seperti dilansir dari laman Page Six.

Kate Middleton dan Pangeran Harry bertemu tokoh Islam Aga Khan di Aga Khan Centre, London, Inggris, pada Rabu 2 Oktober 2019. (The Sun)

Ada alasan khusus Kate Middleton memilih karya-karya desainer Pakistan untuk acara tersebut. Dia dan Pangeran William akan memulai perjalanan resmi ke Pakistan pada 14-18 Oktober 2019 mendatang. Kunjungan ini sekaligus menandai pertama kali seorang anggota keluarga kerajaan Inggris berkunjung sejak 2006, ketika Pangeran Charles dan Camilla melakukan tur keliling negara Asia Selatan.

Warna gaun hijau zamrud yang dikenakan Duchess of Cambridge itu juga mengingatkan pada warna bendera Pakistan. Menurut laman The Telegraph, ujung gaun yang selutut dan lengan panjang memperlihatkan kerendahan hati yang sesuai dengan kunjungan ke seorang pemimpin agama.

Kate Middleton dan Pangeran Harry dalam kunjungannya di Aga Khan Centre, London, Inggris, pada Rabu 2 Oktober 2019. (Instagram @kensingtonroyal)

Kate Middleton melengkapi penampilannya yang serba hijau dengan sepatu pump suede berwarna hijau gelap dari koleksi Emmy London "Rebecca" dan clutch bernuansa senada dari koleksi "Natasha".