Nafsu Makan Meningkat, Waspadai 7 Penyakit Ini

Reporter

Sehatq.com

Editor

Yunia Pratiwi

Sabtu, 14 September 2019 07:00 WIB

Ilustrasi makanan berkarbohidrat tinggi. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Nafsu makan yang meningkat dapat menimbulkan masalah, mulai dari berpotensi menambah berat badan, juga tanda beberapa penyakit tertentu. Jika nafsu makan meningkat terjadi sementara mungkin diakibatkan oleh stres atau kecemasan karena suatu kejadian tertentu. Hal tersebut akan menghilang dengan sendirinya saat sumber stres atau kecemasan dapat diatasi.

Namun, ternyata ada beberapa kondisi yang dapat menimbulkan nafsu makan meningkat. Konsultasikan ke dokter jika nafsu makan meningkat tetap bertahan atau bertambah parah. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, menimbang berat badan Anda, dan memberikan beberapa pertanyaan kesehatan, pola makan, dan gejala lain yang dialami selain nafsu makan meningkat. Selain itu, dokter bisa saja meminta Anda untuk menjalani tes darah dan tiroid untuk mengukur dan melihat kinerja hormon tiroid dalam tubuh Anda.

Berikut adalah beberapa kondisi yang dapat menjadi pelaku pemicu nafsu makan meningkat

1. Hipertiroidisme
Hipertiroidisme adalah kondisi saat kelenjar tiroid memproduksi terlalu banyak hormon tiroksin yang membuat metabolisme tubuh semakin cepat. Terkadang percepatan metabolisme tersebut dapat membuat penurunan berat badan dan detak jantung yang tidak beraturan. Gejala hipertiroidisme tidak hanya berat badan yang menurun dengan cepat dan detak jantung yang tidak beraturan, tetapi juga nafsu makan meningkat.

2. Penyakit Grave
Terdapat berbagai penyebab dari hipertiroidisme, salah satunya adalah penyakit Grave. Ini adalah penyakit autoimun yang menyerang bagian organ tiroid dan menyebabkan meningkatkan produksi hormon tiroid. Penyakit Grave memiliki gejala yang sama dengan hipertiroidisme dan karenanya juga menyebabkan nafsu makan meningkat.

3. Hipoglikemia
Kadar gula darah tidak hanya bisa naik, tetapi juga turun. Kadar gula darah yang terlalu rendah dikenal dengan istilah hipoglikemia. Kadar gula darah yang menurun dapat diakibatkan oleh berbagai hal, tetapi umumnya dirasakan oleh penderita diabetes. Hipoglikemia menimbulkan gejala berupa nafsu makan meningkat, mual, gemetaran, kelaparan, berkeringat dingin, dan jantung berdetak kencang.

Advertising
Advertising

4. Diabetes
Nafsu makan meningkat bisa jadi salah satu tanda dari diabetes yang merupakan penyakit yang cukup umum di kalangan masyarakat. Diabetes merupakan kondisi saat tubuh tidak mampu memproses gula dalam darah. Secara garis besar, diabetes terbagi menjadi dua, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2, dan keduanya dapat menyebabkan nafsu makan meningkat.

5. Kehamilan
Nafsu makan meningkat mungkin bukan gejala kehamilan yang paling utama, karena ibu yang sedang hamil akan lebih cenderung merasa mual, kram, ataupun sakit kepala. Akan tetapi, nafsu makan meningkat dapat dialami ketika sedang hamil. Rasa lapar dan nafsu makan meningkat umumnya muncul saat awal dari trisemester kedua. Saat trisemester pertama, ibu yang sedang hamil biasanya akan mengalami penurunan nafsu makan atau bahkan tidak memiliki nafsu makan sama sekali.

6. Sindrom pra menstruasi
Nafsu makan
yang meningkat dan ngidam makanan tertentu dapat muncul saat wanita mengalami sindrom pra menstruasi. Wanita yang sedang mengalami sindrom premenstruasi seringnya menginginkan makanan yang berlemak, manis, atau yang tinggi karbohidrat. Hal ini dikarenakan perubahan hormon estrogen dan progesteron dalam tubuh sebelum menstruasi yang mengakibatkan nafsu makan meningkat.

7. Depresi
Ciri khas utama dari depresi adalah perasaan sedih yang mendalam yang membuat penderitanya kesulitan untuk menikmati kehidupannya. Namun, tahukah Anda bahwa terdapat berbagai macam jenis depresi? Salah satu jenisnya adalah depresi atipikal yang ditandai dengan membaiknya suasana hati yang depresi saat terjadi kejadian yang positif. Gejala lain dari depresi atipikal adalah nafsu makan meningkat, merasa ditolak, sensasi berat pada paha dan lengan, serta terlalu banyak tidur.

SEHATQ

Berita terkait

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

8 hari lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

13 hari lalu

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

22 hari lalu

Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

22 hari lalu

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat

Baca Selengkapnya

Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

24 hari lalu

Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

Selain pada mental, depresi juga bisa berdampak pada fisik dan sosial. Berikut gejala depresi pada fisik, mental, dan sosial.

Baca Selengkapnya

Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

30 hari lalu

Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.

Baca Selengkapnya

Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

30 hari lalu

Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

Juara X Factor Fatin Shidqia mengaku tidak mengonsumsi daging sapi atau daging merah. Ternyata, kebiasaan ini punya banyak manfaat kesehatan.

Baca Selengkapnya

5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

37 hari lalu

5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

Setidaknya ada lima tanda-tanda kucing akan melahirkan. Di antaranya terjadi perubahan perilaku dan nafsu makan.

Baca Selengkapnya

Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

38 hari lalu

Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

Minum air kelapa muda secara berlebihan bisa menimbulkan risiko dan bahaya bagi kesehatan, antara lain kenaikan gula darah dan kelebihan berat badan.

Baca Selengkapnya

Warga Sehat dan Panjang Umur, Ini 10 Negara yang Diklaim Paling Fit di Dunia

41 hari lalu

Warga Sehat dan Panjang Umur, Ini 10 Negara yang Diklaim Paling Fit di Dunia

Warga di 10 negara ini diklaim paling sehat di dunia, dengan banyaknya penduduk yang fit dan panjang umur.

Baca Selengkapnya