Selain Genetik, Ternyata Ini Pemicu Munculnya Uban di Usia Muda

Reporter

Sehatq.com

Editor

Mila Novita

Jumat, 13 September 2019 10:30 WIB

Ilustrasi wanita beruban. medimanage.com

TEMPO.CO, Jakarta - Rambut abu-abu atau uban identik dengan orang kanjut usia atau lansia. Padahal, rambut ini juga bisa muncul di usia muda. Bagaimana uban bisa muncul di usia ini?

Ada banyak pemicunya, dan hal yang paling signifikan pengaruhnya adalah faktor genetik. Sama seperti warna kulit, jenis dan warna rambut setiap orang datang dari sel yang sama yaitu melanosit. Ini adalah sel penghasil melanin yang mengatur terang gelapnya warna kulit dan warna rambut manusia.

Sel melanosit pada folikel rambut juga memproduksi pigmen ketika rambut sedang bertumbuh. Pigmen demi pigmen ini tersalur ke dalam sel yang pada akhirnya membentuk batang rambut.

Dari waktu ke waktu, sel melanosit ini semakin sedikit memproduksi pigmen. Itulah saat warna rambut yang semula hitam menjadi beruban.

Jadi, apabila orangtua Anda cenderung memiliki rambut beruban di usia muda, besar kemungkinan Anda akan mengalami hal yang sama.

Advertising
Advertising

Selain faktor genetik, etnis dan ras seseorang juga berpengaruh. Sebagai contoh, ras kulit putih bisa memiliki rambut beruban sejak usia 20 tahun, sementara bagi ras Asia biasa mulai usia 25 tahun. Berbeda lagi halnya dengan populasi Afrika-Amerika, usia yang dianggap muda untuk memiliki rambut beruban adalah sekitar 30 tahun.

Faktor lain yang juga berkontribusi terhadap rambut beruban adalah kondisi kesehatan, seperti penyakit tiroid, kekurangan vitamin B6, kekurangan vitamin B12, kekurangan vitamin D, dan kekurangan vitamin E. Orang yang merokok juga memiliki kerentanan 2,5 kali lebih tinggi sebelum usia 30 tahun.

Hal lain yang mempengaruhi adalah paparan radikal bebas, stres akibat cedera, dan penggunaan cat rambut kimia berlebihan

Tapi tenang, rambut beruban bukan berarti indikasi bahwa Anda mengidap penyakit tertentu, kecuali pada kasus-kasus tertentu. Jika rambut beruban terjadi karena kondisi kesehatan pun, biasanya uban akan berhenti tumbuh ketika penyakitnya sudah diobati.

Untuk faktor yang terkait dengan gaya hidup seperti merokok dan terpapar radikal bebas, mengimbangi dengan banyak mengonsumsi makanan kaya antioksidan bisa jadi salah satu solusi.

Rambut beruban pada seorang pria kerap menjadi stereotype bahwa seseorang telah matang dan berpengalaman. Namun hal sebaliknya berlaku bagi wanita. Ketika seorang wanita memiliki rambut beruban, akan selalu ada anggapan mereka tidak lagi menarik, tua, tidak produktif, dan sebangsanya.

Lagi-lagi, kecantikan seseorang – baik itu inner beauty maupun penampilan – tidak ditentukan oleh rambut beruban. Warna rambut, beruban tidaknya rambut, atau model rambut bukan penentu menarik tidaknya seseorang. Ada yang jauh lebih penting: seberapa besar seseorang menikmati hidup ini. Setuju?

SEHATQ

Berita terkait

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

5 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya

Tanda Sudah Waktunya Potong Rambut, Termasuk Migrain

24 hari lalu

Tanda Sudah Waktunya Potong Rambut, Termasuk Migrain

Ada tanda-tanda umum sudah waktunya Anda potong rambut, bukan hanya karena sudha terlalu panjang. Berikut di antaranya

Baca Selengkapnya

Inilah Faktor Risiko dan Pencegahan Penyakit Batu Ginjal

28 hari lalu

Inilah Faktor Risiko dan Pencegahan Penyakit Batu Ginjal

Dengan pengetahuan yang tepat dan tindakan pencegahan yang sesuai, risiko terjadinya batu ginjal dapat diminimalkan.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita Cedera Ginjal setelah Meluruskan Rambut, Ini Sebabnya

31 hari lalu

Seorang Wanita Cedera Ginjal setelah Meluruskan Rambut, Ini Sebabnya

Seorang wanita muda mengalami cedera ginjal setelah melakukan pelurusan rambut di salon. Penyebabnya kandungan zat berbahaya pada produk.

Baca Selengkapnya

Jalan Kaki dan Naik Tangga Bantu Kurangi Risiko Penyakit di Tubuh

32 hari lalu

Jalan Kaki dan Naik Tangga Bantu Kurangi Risiko Penyakit di Tubuh

Aktivitas jalan kaki dan menaiki tangga adalah gaya hidup yang baik bisa mengurangi risiko penyakit bagi tubuh.

Baca Selengkapnya

Sebab Ada Orang yang Lebih Panjang Umur Dibanding yang Lain

42 hari lalu

Sebab Ada Orang yang Lebih Panjang Umur Dibanding yang Lain

Ada orang yang diberi anugerah panjang umur. Pakar pun menyebut berbagai faktor yang mempengaruhi.

Baca Selengkapnya

Cara Mengobati dan Mencegah Kanker Usus Besar

51 hari lalu

Cara Mengobati dan Mencegah Kanker Usus Besar

Seorang dokter akan merancang rencana pengobatan yang terbaik sesuai dengan kondisi pasien kanker usus besar tersebut.

Baca Selengkapnya

Rambut Jang Wonyoung IVE Dilelang Senilai Rp 217 Juta

27 Februari 2024

Rambut Jang Wonyoung IVE Dilelang Senilai Rp 217 Juta

Seseorang menjual rambut Jang Wonyoung IVE dalam situs lelang Cina

Baca Selengkapnya

Penyebab Kutu Rambut Mudah Menyebar pada Anak-anak

26 Februari 2024

Penyebab Kutu Rambut Mudah Menyebar pada Anak-anak

Masalah kutu rambut tampaknya banyak menyerang anak-anak. Padahal, orang dewasa juga bisa mengalaminya. Lalu kenapa lebih mudah menyebar pada anak?

Baca Selengkapnya

Kupas Tuntas Pradiabetes: Gejala Hingga Penanganannya

21 Februari 2024

Kupas Tuntas Pradiabetes: Gejala Hingga Penanganannya

Orang dengan pradiabetes memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan diabetes tipe 2 dan masalah kesehatan lainnya terkait metabolisme gula darah.

Baca Selengkapnya