Awas, 90 Persen Penyebab Kanker adalah Faktor Lingkungan

Reporter

Antara

Sabtu, 20 Juli 2019 14:52 WIB

Ilustrasi kanker (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Perhimpunan Onkologi Indonesia (POI) sekaligus Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI), Profesor Heru Wisaksono Sudoyo, mengatakan 90 persen penyakit kanker disebabkan oleh faktor lingkungan sekitar.

"Lingkungan tersebut, termasuk gaya hidup, kebiasaan serta pajanan atau eksposure hal-hal yang kita anggap sebagai bagian kehidupan sehari-hari," katanya.

Sebagai contoh, masyarakat yang suka mengonsumsi makanan-makanan mengandung pengawet seperti bakso serta kebiasaan mulai beralih kepada konsumsi makanan cepat saji yang masuk ke Indonesia turut menjadi penyebab penyakit tersebut.

"Selain itu, rokok juga penyebab kanker," katanya.

Ia mengatakan 30 persen angka kanker hanya dapat dihindari dengan tiga hal. Pertama, olahraga teratur, kedua berat badan terjaga, dan menjaga pola makanan yang sehat serta bergizi. Terkait apakah ada pengaruh polusi udara terhadap kanker, ia mengatakan tidak terlalu signifikan.

Advertising
Advertising

Pada dasarnya polusi udara tidak berhubungan banyak dengan kanker namun lebih kepada pernapasan atau panyakit paru obstruktif menahun (PPOM), asma menjadi lebih berat, namun kanker tidak terlalu, katanya.

"Itu kalau polusi udara," ujarnya.

Polusi udara lebih berpengaruh kepada gangguan pernapasan. Jika pun berpengaruh, diperkirakan angkanya tidak terlalu signifikan. Oleh karena itu, selain menganjurkan olahraga teratur, konsumsi makanan sehat serta menjaga berat badan, ia berpandangan pendidikan kepada masyarakat sejak dini untuk mengantisipasi kanker harus dilakukan.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, prevalensi kanker di Indonesia saat ini yaitu 4,3 per 1.000 penduduk dan penyebab kematian nomor tujuh atau 5,7 persen dari seluruh penyebab kematian di Tanah Air.

Sementara itu, Ketua Perhimpunan Hematologi Onkologi Medik Penyakit Dalam Indonesia (Perhompedin), dr. Ronald A. Hukom mengatakan kanker merupakan penyakit berbahaya sekaligus membutuhkan biaya besar selama pengobatan.

"Dengan pengobatan yang mahal sering dikeluhkan BPJS, tapi tentunya pembiayaan yang dikeluhkan tidak harus menghalangi pelayanan bagi pasien," katanya.

Berita terkait

Asal Usul World Water Forum, Konvensi Dunia yang Khusus Membahas Masalah Air

9 menit lalu

Asal Usul World Water Forum, Konvensi Dunia yang Khusus Membahas Masalah Air

Masalah krisis air yang menghantui dunia kreap dibahas dalam World Water Forum, musyawarah khusus di tingkat dunia.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

19 jam lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

2 hari lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

4 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

5 hari lalu

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

7 hari lalu

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

Solok berhasil kurangi sampah 10 persen

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

7 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

8 hari lalu

Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

Cinta Laura menjelaskan strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya konservasi dan manajemen sumber daya air yang berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Upaya Pengelolaan dan Pengurangan Sampah di Daerah

8 hari lalu

Upaya Pengelolaan dan Pengurangan Sampah di Daerah

Masalah sampah bisa menjadi bencana jika penanganannya tidak komprehensif dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

11 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya