Meghan Markle Jadi Pembicara di Peringatan Hari Wanita Sedunia

Jumat, 8 Maret 2019 14:21 WIB

Meghan Markle, Duchess of Sussex dan Pangeran Harry, Duke of Sussex tiba di kediaman Raja Maroko Mohammed VI di Rabat, Maroko, Senin, 25 Februari 2019. Meghan tampil anggun dengan gaun Carolina Herrera seharga 3.222 poundsterling (sekitar Rp 59 juta). REUTERS/Yui Mok

TEMPO.CO, Jakarta - Kehamilan tak membuat Meghan Markle malas bergerak alias mager. Di Hari Perempuan Internasional atau Hari Wanita Sedunia 2019, Istana Kensinton mengumumkan kalau Duchess of Sussex ini akan berpartisipasi dalam diskusi panel yang diadakan di hari Jumat, 8 Maret 2019.

Baca juga: 5 Gaun Hamil Terbaik Meghan Markle

Acara yang diadakan oleh King's College London, Inggris, itu menghadirkan sejumlah tokoh dalam sebuah diskusi panel yang khusus menghadirkan pemimpin dan aktivis perempuan. Mereka hadir untuk membahas berbagai masalah seputar isu perempuan.

Selain Meghan Markle, panel khusus acara Hari Perempuan Internasional 2019 juga dihadiri oleh editor majalah the Economist Anne McElvoy, penyanyi Annie Lennox, model Adwoa Aboah, Perdana Menteri Australia 2010 - 2013 Julia Gillard, aktivis Chrisann Jarrett dan Angeline Murimirwa.

Pangeran Harry ditemani tunangannya Meghan Markle saat berkunjung ke sekolah Nottingham Academy di Nottingham, Inggris, 1 Desember 2017. Meghan Markle juga dikenal sebagai wanita yang selalu mendukung kesetaraan gender, dimana dirinya pernah terlibat dengan PBB di Hari Perempuan Internasional 2015. REUTERS

Megan Markle diketahui memang aktif dengan isu-isu kesetaraan gender. Pada Hari Perempuan Internasional 2015 misalnya, wanita kelahiran 4 Agustus 1981 ini memberikan pidato yang penuh gairah di Konferensi PBB Wanita di New York, Amerika Serikat.

Advertising
Advertising

Baca juga: Tekanan Terhadap Meghan Markle Mengingatkan Kisah Putri Diana

“Saya bangga menjadi seorang wanita dan seorang feminis. Dan malam ini saya sangat bangga berdiri di hadapan Anda sebagai pengingat bagi kita semua tentang semua hal yang sudah tercapai. Di tengah perayaan, ini menjadi pengingat jalan bahwa masih banyak tantangan di depan,” tutur Meghan Markle saat memberikan pidatonya seperti dikutip dari laman People.

Berita terkait

Bamsoet Dorong Peningkatan Peran Politik Perempuan

12 jam lalu

Bamsoet Dorong Peningkatan Peran Politik Perempuan

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, bekerjasama dengan Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) untuk meningkatkan edukasi politik bagi perempuan.

Baca Selengkapnya

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

6 hari lalu

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

8 hari lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

9 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

10 hari lalu

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

Keahlian perempuan memberikan keuntungan sendiri khususnya di unit bisnis garmen J99 Corp.

Baca Selengkapnya

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

11 hari lalu

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.

Baca Selengkapnya

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

12 hari lalu

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

DPR Arizona lewat pemungutan suara memutuskan mencabut undang-undang larangan aborsi 1864, yang dianggap benar-benar total melarang aborsi.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

12 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

12 hari lalu

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

13 hari lalu

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.

Baca Selengkapnya