Istri Denny Cagur Hamil di Luar Rahim, Ketahuan Usai Laparoskopi

Reporter

Tabloid Bintang

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 29 Desember 2018 19:00 WIB

Denny Cagur dan istrinya, Shanty. Tabloidbintang

TEMPO.CO, Jakarta - Istri Denny Cagur, Shanty mengalami keguguran karena hamil di luar kandungan. Janin yang berusia 4 minggu itu baru terdeteksi setelah Shanty menjalani laparoskopi.

"Satu bulan lalu sempat testpack hasilnya positif. Lalu dicek ke dokter, ternyata janin ada di luar kandungan," kata Denny Cagur di Jakarta, Jumat 28 Desember 2018. Denny Cagur menjelaskan istrinya tidak merasakan ada kejanggalan atau menunjukkan gejala wanita sedang berbadan dua. "Rasanya katanya biasa saja."

Setelah mengetahui istrinya positif hamil, Denny Cagur menghubungi temannya yang juga seorang dokter spesialis kandungan di sebuah rumah sakit. Dari tes laparoskopi diketahui kalau janin tumbuh di luar rahim. Tes laparoskopi adalah pembedahan invasif minimal yang menggunakan alat.

Baca: Sebab Ibu Hamil Terlihat Cantik

Tekniknya, ahli bedah menggunakan kamera dan alat yang dimasukkan ke dalam rongga perut atau dada untuk melihat organ dalam. Ahli bedah melihat hasil pantauan kamera tadi melalui televisi.

Advertising
Advertising

Ilustrasi busana ibu hamil. shutterstock.com

Hamil di luar kandungan ini disebut juga dengan hamil ektopik. Penyebabnya, sel telur yang telah dibuahi berkembang di luar rahim, biasanya pada saluran tuba falopi. Kondisi ini berbahaya bagi ibu hamil karena bisa memicu sakit yang luar biasa, perdarahan, bahkan kematian.

Kehamilan ektopik umumnya disebabkan kerusakan tuba falopi atau infeksi usus buntu sebelum kehamilan. Dari 100 kasus kehamilan, terdapat 1 kehamilan ektopik. Sekitar 95 persen kehamilan ektopik terjadi di dalam tuba falopi; 1,5 persen di rongga perut; 0,5 persen terjadi di ovarium; serta 0,03 persen terjadi di leher rahim atau serviks.

Artikel terkait: Berencana Hamil? Mulailah Menerapkan Gaya Hidup Sehat

Gejala kehamilan ektopik adalah perdarahan yang luar biasa, nyeri perut, sering pusing, bahkan sampai tak sadarkan diri. Setelah kehamilan ektopik berakhir, tunggu sekurangnya enam bulan sebelum memutuskan untuk hamil kembali.

Berita terkait

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

1 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

1 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

3 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

4 hari lalu

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

Vitamin D3 berperan penting dalam pembentukan tulang, gigi dan otot janin. Kekurangan vitamin D3 selama masa kehamilan akan menyulut beragam risiko.

Baca Selengkapnya

7 Rekomendasi Makanan Ibu Hamil Trimester Pertama yang Bagus untuk Janin

6 hari lalu

7 Rekomendasi Makanan Ibu Hamil Trimester Pertama yang Bagus untuk Janin

Ada beberapa rekomendasi makanan ibu hamil trimester pertama yang harus Anda ketahui. Namun, pastikan makanan sudah dicuci bersih dan matang.

Baca Selengkapnya

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

6 hari lalu

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

Saat hamil muda, Anda sebaiknya mengonsumsi makanan penghilang mual untuk ibu hamil. Baiknya konsumsi makanan sehat dan bergizi.

Baca Selengkapnya

Cegah Stunting dengan Jaga Nutrisi dan Rutin Periksa Kandungan

7 hari lalu

Cegah Stunting dengan Jaga Nutrisi dan Rutin Periksa Kandungan

Ibu hamil untuk menjaga nutrisi dan rutin memeriksakan kandungan untuk cegah stunting. Berikut saran yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

9 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

9 hari lalu

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

10 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya