TEMPO.CO, Jakarta - Selena Gomez sedang dalam perawatan untuk masalah kesehatan mental yang dialaminya. Namun ini bukan pertama kalinya, penyanyi 26 tahun itu melewati beberapa kali perawatan sebelumnya. Ia telah menjalani beberapa rehabilitasi selama bertahun-tahun dan selalu jujur dengan para penggemarnya, Selenators, tentang perjuangan kesehatan ia jalani.

Baca juga: Kembali Alami Gangguan Mental, Selena Gomez Masuk Rumah Sakit

Di tahun 2014, Selena Gomez rehabilitasi karena diagnosis lupus. Dia diam-diam menjalani rehabilitasi selama dua minggu, di Meadows, Arizona, Amerika Serikat. “Saya didiagnosis mengidap lupus, dan saya telah melalui kemoterapi. Itulah yang membuatku rapuh bahkan serangan jantung," ujarnya. ” kata Gomez.

Setelah menjalani rehabilitasi, kondisi Selena Gomez mulai membaik. Namun, dua tahun kemudian pada Agustus 2016, ia kembali menajalani rehabilitasi di Tennessee karena kecemasan dan depresi. “Seperti yang Anda ketahui, sekitar setahun yang lalu saya mengungkapkan bahwa saya menderita lupus. Saya telah menemukan bahwa kecemasan, serangan panik, dan depresi menjadi efek samping dari lupus,” kata mantan pacar Justin Bieber. Selena Gomez menjalani perawatan selama 90 hari di tengah konser Revival World, sehingga ia harus membatalkan konsernya.

Hanya beberapa bulan setelah rehabilitasi itu, di musim panas 2017, Gomez mengungkapkan dia menerima transplantasi ginjal dari sahabatnya, Francia Raisa, karena komplikasi dari lupus. Meskipun ia menerima transplantasi itu, ternyata tidak cukup mempertahankan kesehatan mentalnya.

Selena Gomez, berpose saat tiba untuk menghadiri acara British Fashion Awards 2017 di London, 4 Desember 2017. AP

Pada awal 2018, Selena Gomez menjalani perawatan di fasilitas mewah di Connecticut selama dua minggu. Di sana, ia berkonsentrasi pada terapi, makan sehat, serta meditasi dan pilates. Namun setelah kondisinya membaik, ia kembali terpuruk setelah menjalin hubungan dengan Justin Bieber dan pertunangan Justin Bieber dan Hailey Baldwin.

Pelantun lagu Back to You itu sempat menyita perhatian publik setelah membagikan pakaian dan mengirimkan pesan aneh kepada Jennifer Lopez di Instagram. Hanya beberapa minggu setelah meninggalkan media sosial, Selena Gomez kembali menjalani perawatan di rumah sakit, pada awal Oktober.

Mengutip laman Page Six, Selena Gomez dikabarkan putus asa dan emosil karena sel darah putihnya yang rendah, di Cedars-Sinai Medical Center di Los Angeles. Dia kembali ke rumah beberapa hari kemudian tetapi, kembali lagi rehabilitasi karena jumlah sel darah putihnya tidak membaik. Dia pun mencari perawatan di fasilitas psikiatrik East Coast, di mana dia menjalani DBT, atau terapi perilaku dialektik, yang berfokus pada perhatian pasien, komunikasi yang sehat dan pola perilaku, pengaturan emosi dan bagaimana menanggapi peristiwa negatif dengan lebih baik.