Modifikasi Busana Pengantin Tradisional, Hati-hati Ada Pakemnya

Minggu, 19 Agustus 2018 11:46 WIB

Model mengenakan koleksi rancangan desainer Vera Anggraini dalam peragaan busana tunggal perdananya bertajuk "Merajut Nusantara" di Raffles Hotel, Jakarta, Rabu, 15 Agustus 2018. Dalam peragaan tersebut dihadirkan 40 koleksi kebaya pernikahan dari Sabang sampai Merauke. TEMPO/Nurdiansah/20180816.

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap daerah di Indonesia memiliki busana pengantin tradisional yang berbeda dengan makna masing-masing. Seiring perkembangan mode di Indonesia, ada yang ingin memberikan sentuhan modernitas pada busana pengantin tradisional.

Baca juga:
Pilih-pilih Tema Pernikahan, Tradisional atau Internasional?
40 Kebaya Terbaru dalam Koleksi Merajut Nusantara Vera Anggraini

Pakar pernikahan adat Jawa, Mamie Hardo mengatakan modifikasi pada busana pengantin tradisional bisa saja dilakukan meski ada beberapa hal yang tak boleh diubah sama sekali. "Ada hal-hal yang bisa dimodifikasi pada busana pengantin tradisional dan ada yang tidak boleh," ujar Mamie di Raffles Hotel, Jakarta Selatan.

Salah satu contohnya, kata dia, adalah busana pengantin tradisional dari Jawa. Mamie Hardo menjelaskan kebaya dodot dari Solo mutlak berwarna hijau karena ada maknanya. Tidak hanya itu, riasan paes juga tidak boleh dimodifikasi, misalnya paes Madura memiliki bentuk yang berbeda dari paes Makassar dan sebagainya. Modifikasi busana pengantin tradisional, Mamie melanjutkan, dapat diterapkan pada aksesoris walaupun tidak menyeluruh.

Emil Eriyanto (Organizer Pernikahan), Djaduk Ferianto (Pemain musik tradisional), Darwis Triadi (Fotografer), Vera Anggraini (Desainer), Des Iskandar (Pakar Pernikahan Adat), Mamie Hardo (Pakar Pernikahan Adat) di Press Conference Merajut Nusantara, di Raffles Hotel, Jakarta Selatan, Senin 13 Agustus 2018. TEMPO | Astari P Sarosa

Advertising
Advertising

Mamie Hardo melanjutkan pengantin memang punya hak untuk memodifikasi busana pengantin mereka sesuai keinginan dan perkembangan mode. Hanya saja, mereka juga harus tahu kalau setiap prosesi dan busana beserta aksesori ada maknanya.

"Generasi muda mestinya tetap melestarikan budaya bangsa. Informasi ini ,asih dibutuhkan di dalam dunia yang semakin modern ini," ucap Mamie Hardo. "Ada hal-hal yang bisa dikembangkan dan disesuaikan dengan selera masing-masing, tapi ada juga yang jangan sampai hilang. Sebaiknya diskusi dengan pakar pernikahan adat untuk mengetahui pakem adat tertentu."

Artikel lainnya:
Tren Gaun Pengantin ala Putri Raja
5 Gaun Pengantin Kerajaan ini Tak Kalah Cantik dari Inggris

Berita terkait

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

3 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

3 hari lalu

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

Untuk acara pernikahan atau wisuda, Anda dapat menyewa kebaya agar lebih hemat. Berikut ini rekomendasi tempat sewa kebaya di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

7 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

BeautyFest Asia 2024 Hadir Mengusung Tema 'Sheroes'

8 hari lalu

BeautyFest Asia 2024 Hadir Mengusung Tema 'Sheroes'

BeautyFest Asia 2024 akan dilaksanakan di 5 kota di Indonesia, yaitu Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Medan, dan Surabaya.

Baca Selengkapnya

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

10 hari lalu

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

Dalam beberapa kasus ingin tampil menarik dengan pakaian tertentu tapi justru berdampak pada kesehatan. Berikut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Mooryati Soedibyo Berpulang di Usia 96 Tahun, Modal Rp 25 Ribu Mulai Bangun Mustika Ratu

11 hari lalu

Mooryati Soedibyo Berpulang di Usia 96 Tahun, Modal Rp 25 Ribu Mulai Bangun Mustika Ratu

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo wafat. Berikut kisah jatuh bangunnya membangun usaha kecantikan Mustika Ratu, modal awal Rp 25 ribu.

Baca Selengkapnya

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

16 hari lalu

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

Baju flanel dapat dibeli baik di toko fisik ataupun toko online seperti Shopee

Baca Selengkapnya

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

24 hari lalu

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

Gaya Boho Chic pada dasarnya adalah gaya santai yang menggabungkan unsur-unsur hippie, nomaden, dan vintage. Begini lebih jelasnya.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

29 hari lalu

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

Koleksi Victoria Beckham dan Mango yang terbaru dari rangkaian kolaborasi para penggemar street fashion

Baca Selengkapnya

Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

33 hari lalu

Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

Peci yang identik dengan busana lebaran telah dikenal masyarakat sejak ratusan tahun lalu.

Baca Selengkapnya