Kiat Menjaga Rumah Tangga Tetap Harmonis Setelah Punya Anak

Rabu, 4 Juli 2018 16:06 WIB

Ilustrasi keluarga. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak mitos yang mengatakan besarnya cinta akan berubah sering berjalannya waktu. Rasa cinta pasangan yang baru saja jadian atau menjalin kasih akan berbeda dengan pasangan yang baru saja menikah, hingga yang telah dikaruniai anak.

Lalu pertanyaannya adalah, bagaimana caranya untuk bisa membuat rasa cinta setiap pasangan tetap bertahan dan harmonis seperi pasangan baru? Mengutip laman Yourtango, hal ini bisa diantisipasi dengan beberapa tips sederhana yang bisa dilakukan oleh masing-masing pasangan yang telah lama menikah.

Baca juga:
Selamatkan Pernikahan, Kubur Ego dalam Rumah Tangga
5 Cara Istri Membahagiakan Suami agar Rumah Tangga Tetap Harmonis
Kiat Gampang Mengatasi Masalah Rumah Tangga
4 Tanda Rumah Tangga Sehat dan Harmonis

#1. Ingat, Anda adalah orang tua.
Setelah memilki anak, orang-orang terdekat akan memberikan banyak masukan soal bagaimana mengurus anak. Namun, satu hal yang perlu diingat adalah jika Anda adalah orang tua yang mengenal anak Anda lebih baik dari siapapun. Oleh karena itu, berdiskusilah terus dengan pasangan apa yang terbaik buat anak-anak kalian.

#2. Saling menyemangati
Setelah menikah apalagi telah memilki anak, tentunya kewajiban dan tanggung jawab Anda dan pasangan akan berbeda satu sama lainnya. Yang pasti itu memilki tantangannya masing-masing. Soal ini, kalian harus tetap saling menyemangati satu sama lainnya.

Advertising
Advertising

#3. Rasa saling menghormati
Seberat apapun, kalian adalah tim terbaik untuk rumah tangga kalian. Sebab itu, Anda harus tetap menyemangati pasangan begitu juga sebaliknya.

#4. Pahami Perbedaan
Ini bukan berarti ada satu orang benar dan yang lainnya salah. Justru dengan adanya perbedaan, Anda bisa saling melengkapi satu sama lain. Ini adalah kesempatan untuk belajar dari satu sama lain dan mengambil yang terbaik dari apa yang kalian bisa lakukan bersama.

#5. Hilangkan penilaian
Dalam rumah tangga seharusnya tidak ada yang merasa yang paling bekerja lebih keras. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk membuang kebiasaan menilai sesuatu dalam hubungan rumah tangga. Sebab, semua kontribusi itu penting. Mintalah lebih banyak bantuan jika Anda membutuhkannya. Buat semuanya penuh rasa kasih sayang.

#6. Berani ungkapkan ketakutan
Semua orang tua pasti merasa takut. Anda mungkin tidak pernah mengalami ketakutan-ketakutan itu sebelum memiliki anak dan rasa takut itu dapat mengejutkan Anda. Ketakutan yang tidak terungkap berpotensi menjadi penyebab utama ketegangan dalam hubungan Anda.

#7. Hormati rasa takut
Ketakutan masih ada bahkan jika Anda tidak melihat alasan logis untuk ketakutan pasangan Anda. Semakin Anda mendengarkan dengan belas kasih dan mengajukan pertanyaan, semakin banyak pasangan Anda akan berbagi dan semakin cepat rasa takut dapat dihilangkan atau dikurangi dengan dukungan Anda.

#8. Berusaha memahami
Memiliki anak dapat mengungkapkan hal-hal tentang pasangan yang belum pernah Anda lihat sebelumnya. Diskusikan perilaku baru apa pun yang menyebabkan friksi. Pelajari hal itu dengan seksama, dan cari tahu apa yang menyebabkan perilaku baru itu muncul.

Ilustrasi keluarga bahagia/harmonis. Suami mencium istri. Shutterstock.com

#9. Fokuslah pada kekuatan terlebih dahulu
Ingatkan pasangan jika ini menyangkut kalian yang baru saja menjadi orang tua baru. Kemudian tanyakan kepada pasangan apakah mereka ingin beberapa masukan atau lebih suka mengerjakannya sendiri.

#10. Ekspresikan kekhawatiran Anda satu sama lain
Bagi seorang wanita situasi setelah melahirkan adalah masalah terbesar yang harus ia hadapi. Pasalnya setelah itu, akan ada beberapa perubahan fisik yang akan terjadi. Pastikan pasangan mengetahui kekhawatiran ini, dan biarkan dia membantu Anda menumbuhkan rasa percaya diri kembali.

#11. Perbaiki sekarang juga
Saat semuannya terasa mulai memudar, pastikan Anda tidak menunda untuk memperbaikinya. Sebab dengan menundanya, ini akan menjadi bencana bagi hubungan Anda dengan pasangan sendiri.

#12. Memandang anak bersama-sama saat dia tidur
Anak adalah kunci terpenting dalam membuat hubungan rumah tangga dengan pasangan berjalan harmonis. Jika semua rasa cinta mulai memudar, saatnya menjadikan anak kunci semangat. Salah satunya, Anda dan pasangan bisa memandangi anak kalian ketika ia tertidur. Dari situ kalian akan paham jika sosok mungil itu adalah hadiah terindah dalam hidup keluarga yang kalian bangun.

#13. Meringankan
Semakin banyak Anda tertawa, semakin penuh cinta yang Anda rasakan. Tertawalah satu sama lain. Ini dipercaya akan meringankan beban kalian satu sama lain.

Berita terkait

Tips agar Tak Salah Pilih Pasangan lewat Perjodohan

12 jam lalu

Tips agar Tak Salah Pilih Pasangan lewat Perjodohan

Buat yang sedang mencari pasangan melalui proses perjodohan atau kencan kilat, perhatikan beberapa hal penting berikut agar tak salah pilih.

Baca Selengkapnya

Ide Kencan di Luar Ruangan saat Cuaca Cerah

20 jam lalu

Ide Kencan di Luar Ruangan saat Cuaca Cerah

Berikut ragam kegiatan luar ruangan yang bisa dilakukan bersama pasangan, kencan sambil berjemur dan menghirup udara segar.

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

2 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

2 hari lalu

Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

Merasa terjebak dalam hubungan tak bahagia? Berikut tanda Anda harus mengakhiri hubungan karena sudah tak mungkin diperbaiki.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

3 hari lalu

Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

Perhatikan hal ini sebelum menikah mengingat penyebab perceraian dalam masyarakat biasanya multifaktor.

Baca Selengkapnya

Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

5 hari lalu

Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

Perjodohan memang tak selalu berjalan mulus apalagi bila tanpa cinta. Berikut beberapa persoalan yang bisa muncul bila menikah karena dijodohkan.

Baca Selengkapnya

Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

7 hari lalu

Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa cinta atau kasih sayang yang digunakan untuk mengungkapkan perhatian pada orang lain.

Baca Selengkapnya

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

7 hari lalu

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

7 hari lalu

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

Menjawab itu, Isnar mengatakan putra Syahrul Yasin Limpo, Redindo juga pernah meminta uang kepadanya.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

7 hari lalu

Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa kasih sayang agar bisa disampaikan kepada keluarga dan anak.

Baca Selengkapnya