Tips Supaya Suara Tak Serak Saat Teriak Nonton Piala Dunia 2018
Reporter
Yatti Febri Ningsih
Editor
Rini Kustiani
Minggu, 24 Juni 2018 19:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Semua mata tengah tertuju pada pertandingan Piala Dunia 2018 yang sedang berlangsung di Rusia. Para pecinta olahraga sepak bola tentu tidak ingin melewatkan pertandingan tim favoritnya, baik secara langsung atau melalui layar kaca.
Baca juga:
Belgia Menang Kontes Kecantikan Piala Dunia 2018
5 WAGs yang Paling Mendapat Sorotan saat Piala Dunia 2018
Ketika menyaksikan pertandingan di Piala Dunia 2018, tanpa sadar setiap penonton terbawa suasana. Mereka bersorak ketika ada pemain yang berhasil mencetak gol, meneriakkan yel-yel, dan bicara dengan suara keras karena 'adu' volume dengan siaran dan pembicaraan orang lain.
Setelah beberapa kali menonton pertandingan Piala Dunia 2018, suara tiba-tiba hilang. Lipatan vokal biasanya bergetar 100 hingga 200 kali per detik. Jika getarannya kelewat intens, maka suara yang dihasilkan oleh pita suara perlahan akan menjadi serak bahkan bisa hilang sama sekali. Agar masalah ini tidak terjadi selama menonton Piala Dunia 2018, ada beberapa tips yang bisa kita lakukan supaya pita suara tetap sehat.
1. Pemanasan
Pita suara adalah otot. Sama seperti otot lainnya, pita suara perlu pemanasan sebelum digunakan. Ketika hendak menonton pertandingan atau menggunakan pita suara dalam durasi yang intens, sebaiknya latihan secara bertahap untuk meningkatkan volume dan jangkauan suara. Jika memaksa langsung berteriak tanpa pemanasan bisa menimbulkan masalah pada pita suara.
2. Minum banyak air putih
Air bisa menjadi lapisan pelumas yang baik atau lendir ke pita suara. Jadi, pastikan minum air mineral sebelum, selama, dan setelah menonton pertandingan. Hindari minuman yang mengandung kafein dan alkohol karena akan memicu dehidrasi.
Artikel lainnya:
5 Tips Menemani Pacar Menonton Piala Dunia 2018
Tips Membersihkan Tato Temporer setelah Menonton Piala Dunia 2018
3. Tahu kapan berhenti
Sadari ketika suara terasa mulai melemah. Ini adalah peringatan dini yang menunjukkan pita suara 'kelelahan'. Jadi, kamu bisa mengalihkan ekspresi kegembiraan dengan cara selain berteriak, misalnya bertepuk tangan atau meniup terompet.
4. Berhenti berbicara
Jika suara sudah terasa serak, ini saatnya mengistirahatkan pita suara sepenuhnya. Artinya, tidak boleh berbisik sekalipun. Sebab, berbisik akan membuat lebih banyak tekanan pada pita suara ketimbang berbicara dengan lembut seperti biasanya.
5. Jangan merokok
Selain faktor risiko dalam menyebabkan kanker laring, merokok menyebabkan iritasi pada pita suara. Merokok, minum minuman beralkohol, dan sering berteriak adalah cara tercepat merusak pita suara.