Waspadai 7 Kebiasaan yang Dapat Memicu Timbulnya Bakteri di Rumah

Reporter

Tabloid Bintang

Editor

Yunia Pratiwi

Senin, 4 Juni 2018 20:00 WIB

Ilustrasi wastafel. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Bakteri merupakan salah satu sumber penyakit. Mereka biasanya hadir di tempat-tempat kotor dan tidak terawat. Tapi selain itu, bakteri juga bisa muncul, bahkan jumlahnya meningkat hingga berkali lipat di dalam rumah.

Di rumah, ada banyak perkakas atau barang yang terlupakan, serta perabot yang tidak langsung dibersihkan setelah digunakan. Nyatanya, barang-barang seperti itu sangat berpotensi menjadi sarang bakteri.

Artikel lainnya:
Tip Mengusir Rasa Malas saat Bekerja di Rumah
6 Bagian Rumah yang Tak Harus Sering-sering Dibersihkan

Maka agar bakteri tidak berkembang dan mengancam kesehatan penghuni rumah, sebaiknya bersihkan setiap barang secara rutin. Selain itu, jangan pula melakukan hal-hal yang bisa memicu meningkatnya jumlah bakteri di dalam rumah seperti berikut ini.

1. Menutup pintu mesin cuci
Setiap kali menggunakan mesin cuci, mungkin Anda selalu menutup pintunya setelah digunakan. Maksudnya adalah agar ruang cuci terlihat lebih rapi. Namun ternyata, kebiasaan ini justru akan membuat bagian dalam mesin menjadi sangat lembap, dan akhirnnya berjamur. Jika mesin cuci sudah berbau jamur, akan membuat pakaian yang dicuci juga menjadi berbau dan dapat memicu timbulnya bakteri.

Advertising
Advertising

2. Tidak membersihkan ponsel
Saat ini, hampir semua orang tidak pernah bisa lepas dari ponsel atau telepon genggamnya. Bahanyanya, studi menemukan bahwa ponsel membawa lebih banyak kuman daripada tempat duduk toilet. Untuk membuat kuman di ponsel tidak menyebar, bersihkan perangkat itu secara rutin. Anda bisa membawanya ke counter ponsel atau costumer service ponsel, untuk melakukan pembersihan elektronik yang aman.

3. Tempat cuci piring
Analisis NSF International Household Germ Study menemukan bahwa tempat piring kotor menjadi sarang bagi bakteri Coliforn, termasuk Salmonella dan E. Coli. Jenis bakteri yang sama juga umum ditemukan di talenan dan meja dapur. Maka dari itu, lakukan ini setiap kali selesai cuci piring: bilas bersih tempat cuci piring Anda dan daerah sekitarnya.

4. Tidak membersihkan keran air
Filter besi yang berada di ujung dalam keran, merupakan tempat yang nyaman untuk dijadikan sarang oleh bakteri. Sebab, air mengalir akan menjaga filter tersebut tetap lembap. Ini merupakan kondisi ideal untuk kuman dan bakteri berkembang biak. Terlebih, air keran tidak steril. Jadi jika Anda menyentuh ujung keran dengan tangan kotor atau makanan, kuman akan dengan mudah menempel dan tumbuh di sekitar keran.

5. Menganggap spons bersih
Penelitian menunjukkan bahwa spons di dapur mengandung banyak bakteri. Sehingga ketika Anda menggunakan spons untuk membersihkan microwave dan menggunakannya kembali untuk membersihkan bagian dapur lainya, maka Anda sama saja menyebarkan bakteri. Anda perlu mengganti spons dapur secara rutin, paling tidak seminggu sekali.

Baca juga: 6 Tips Merapikan Rumah Supaya Lebih Nyaman Dihuni

6. Melupakan gagang pintu atau laci
Buka tutup-pintu, mengambil makanan dari kulkas, hingga menyusun baju bersih di lemari pakaian, merupakan beberapa hal rutin kita lakukan setiap hari. Tanpa sadar, Anda telah melibatkan pegangan pintu dalam hal ini. Perlu Anda ketahui, kuman dan bakteri dari tangan pun akan berpindah ke pegangan pintu, begitu pula sebaliknya. Belum lagi, ada banyak orang yang juga ikut memegang pegangan pintu tersebut. Maka itu, bersihkan setiap peganganh agar tidak jadi sarang bakteri.

Berita terkait

PBB: Butuh Waktu 80 Tahun untuk Bangun Kembali Rumah-rumah di Gaza yang Dibom

5 hari lalu

PBB: Butuh Waktu 80 Tahun untuk Bangun Kembali Rumah-rumah di Gaza yang Dibom

Laporan terbaru UNDP menemukan bahwa waktu yang dibutuhkan untuk membangun kembali rumah-rumah Gaza yang hancur dibom adalah 80 tahun.

Baca Selengkapnya

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

7 hari lalu

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?

Baca Selengkapnya

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

8 hari lalu

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan pada BRIN Arywarti Marganingsih mengatakan perumahan Puspitek, Serpong, tak bisa jadi hak milik.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

11 hari lalu

Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

Zulhas mengatakan ada 40 pabrik yang memproduksi baja ilegal atau tidak memenuhi ketentuan Standar Nasional Indonesia (SNI).

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

12 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, BTN Usulkan Skema Dana Abadi

12 hari lalu

Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, BTN Usulkan Skema Dana Abadi

PT Bank Tabungan Negara (BTN) usulkan skema dana abadi untuk program 3 juta rumah yang digagas Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

13 hari lalu

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

Di mata tetangga, Galih Loss disebut jarang bercengkerama dengan warga sekitar.

Baca Selengkapnya

Chris Pratt dan Katherine Schwarzenegger Dikecam karena Robohkan Rumah Bersejarah

15 hari lalu

Chris Pratt dan Katherine Schwarzenegger Dikecam karena Robohkan Rumah Bersejarah

Chris Pratt dan Katherine Schwarzenegger menuai kritik setelah menghancurkan rumah dengan arsitektur bersejarah di Los Angeles.

Baca Selengkapnya

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

20 hari lalu

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.

Baca Selengkapnya

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

24 hari lalu

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

Penelitian menyebut kebiasaan main ponsel di toilet tentu saja tidak baik karena membuat tubuh lebih mudah terpapar bakteri dan kuman berbahaya.

Baca Selengkapnya