TEMPO.CO, Jakarta - Priyanka Chopra salah satu artis Bollywood yang berhasil mencapai puncak popularitas. Untuk mencapainya bukan hal yang mudah, perlu perjuangan, kerja keras, dan ketekunan agar bisa mencapai puncak popularitas.

Bintang serial televisi Quantico ini menceritakan awalnya sempat ditolak saat menjajal casting untuk sebuah film Hollywood. Penolakan itu karena warna kulit Priyanka Chopra yang gelap. Hal ini sempat membuatnya sedih dan stres berat.

"Aku sering mendapatkan penolakan. Awalnya, aku dicap sebagai teroris. Lalu, aku juga gagal mendapatkan peran di film Hollywood karena warna kulitku yang terlalu gelap. Aku sampai stres memikirkan semua itu," kata Priyanka Chopra kepada Elle.

Artikel lain:
Bagian Tubuh yang Paling Dibanggakan Priyanka Chopra
Priyanka Chopra Jadi LinkedIn Influencer, Ada 9 Jurusnya

Priyanka Chopra berpose di karpet merah acara penghargaan People's Choice Awards di Los Angeles, 18 Januari 2017. REUTERS/Danny Moloshok

Baca juga: Priyanka Chopra Jadi Duta Merek Pantene

Meski sempat marah, Priyanka Chopra tidak menyerah begitu saja. Dia membuktikan jika dirinya mampu bersaing dengan bintang Hollywood lainnya. "Kegagalan dan penolakan itu aku jadikan sebagai cambuk untuk maju. Tapi, aku menjadikan semua itu sebagai cambuk untuk maju. Aku membuktikan jika diriku layak bersaing," ujarnya.

Menurut mantan Miss World 2000 ini modal utama bagi seorang aktris adalah kemampuan akting, sedangkan penampilan urusan belakang. Dia memiliki standar yang tinggi dalam berakting dan menerapkan standar tersebut untuk menjaga profesionalisme dalam bekerja. Hal itulah yang membuatnya berhasil menembus dunia hiburan Hollywood.

"Aku punya standar khusus dalam akting. Orang yang pernah bekerja sama denganku, tahu betul jika aku selalu berusaha melakukan yang terbaik. Jadi saat merintis karier di Hollywood, aku menerapkannya. Aku bisa mengikuti ritme kerja dengan baik hingga akhirnya bisa mendapat peran di dunia hiburan Hollywood," ujar perempuan 35 tahun ini.

BISNIS