Rutin Cek Tekanan Darah saat Kehamilan untuk Hindari Preeklamsia

Selasa, 17 Oktober 2017 20:24 WIB

Winda Viska Ria. Tempo/Wahyu Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Winda Viska mendapati dirinya terserang preeklamsia, yang membuat dia melahirkan anak keduanya lebih cepat dari yang diharapkan. Dia terpaksa melahirkan anak prematur melalui operasi dengan tensi 190/180 yang sangat membahayakan.

“Preeklamsia adalah gangguan pada pembuluh darah di seluruh tubuh,” ujar dr. Achmad Mediana, SpOG, dari Rumah Sakit Ibu dan Anak Kemang Medical Care dan Praktek Pribadi, kepada Tempo, Selasa, 17 Oktober 2017.

“Tingkat kematian ibu hamil masih tinggi di Indonesia. Tiga penyebab terbesarnya adalah pendarahan, infeksi, dan hipertensi,” lanjut dr. Achmad.

Hipertensi yang berhubungan dengan preeklamsia bisa menjadi sangat berbahaya. Belum lagi akses ke dokter atau klinik yang masih kurang di daerah yang dapat menjadi penyebab kematian yang tinggi. Preeklamsia menyebabkan pembuluh darah kaku di seluruh bagian tubuh dan berakibat banyak komplikasi.

“Gangguan ini bisa berdampak ke semua bagian tubuh, kepala menjadi pusing, pernapasan bisa menjadi sesak,” jelas dr. Achmad.

Advertising
Advertising

Preeklampsia terkadang berkembang tanpa gejala apapun. Tekanan darah tinggi bisa berkembang perlahan, atau mungkin timbul secara tiba-tiba. Pemantauan tekanan darah adalah bagian penting dari perawatan prenatal karena tanda pertama preeklamsia biasanya kenaikan tekanan darah.

Penyebab pasti preeklamsia melibatkan beberapa faktor, dimulai di plasenta, organ yang memberi nutrisi pada janin selama kehamilan. Pada awal kehamilan, pembuluh darah baru berkembang dan secara efisien mengirim darah ke plasenta.

Pada wanita dengan preeklamsia, pembuluh darah ini sepertinya tidak berkembang atau tidak berfungsi dengan baik. Pembuluh itu lebih sempit dari pembuluh darah normal dan bereaksi berbeda terhadap sinyal hormonal dan membatasi jumlah darah yang bisa mengalir.

“Karena itu, sangat penting untuk sering melakukan cek dengan dokter kandungan pada saat hamil,” ujar dr. Achmad.

Karena sakit kepala, mual, dan nyeri adalah keluhan kehamilan yang umum, terkadang sulit untuk mengetahui apakah gejala tersebut hanyalah bagian dari kehamilan atau indikasi adanya masalah serius.

Artikel terkait:
Dokter: Cegah Komplikasi, Tangani Preeklamsia Kehamilan Segera
Studi: Aspirin Turunkan Risiko Preeklemsia di Masa Kehamilan
6 Langkah Mencegah Preeklemsia di Masa Kehamilan

Berita terkait

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

3 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

4 hari lalu

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

Vitamin D3 berperan penting dalam pembentukan tulang, gigi dan otot janin. Kekurangan vitamin D3 selama masa kehamilan akan menyulut beragam risiko.

Baca Selengkapnya

Cegah Stunting dengan Jaga Nutrisi dan Rutin Periksa Kandungan

7 hari lalu

Cegah Stunting dengan Jaga Nutrisi dan Rutin Periksa Kandungan

Ibu hamil untuk menjaga nutrisi dan rutin memeriksakan kandungan untuk cegah stunting. Berikut saran yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

14 hari lalu

Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UI memaparkan sejumlah risiko kehamilan di luar usia 20-35 tahun. Kondisi itu memerlukan antisipasi lebih dini.

Baca Selengkapnya

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

15 hari lalu

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.

Baca Selengkapnya

Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

24 hari lalu

Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

Seiring bertambahnya usia, risiko komplikasi terkait kehamilan mungkin meningkat, terutama pada yang berumur di atas 35 tahun.

Baca Selengkapnya

Ragam Penyebab Mual dan Kapan Perlu Mendapat Perhatian Serius

26 hari lalu

Ragam Penyebab Mual dan Kapan Perlu Mendapat Perhatian Serius

Semua orang bisa mengalami mual dengan berbagai penyebab. Kapan perlu mendapat perhatian khusus dan periksa ke dokter?

Baca Selengkapnya

4 Pola Tidur Berkaitan Tidur yang Terbawa Sejak Masa Kehamilan

27 hari lalu

4 Pola Tidur Berkaitan Tidur yang Terbawa Sejak Masa Kehamilan

Perilaku dan pola pikir bermasalah mengenai tidur dapat muncul selama kehamilan dan menetap pada masa nifas.

Baca Selengkapnya

Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

28 hari lalu

Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

Tiga dari 4 wanita selama periode hamil dan atau pasca melahirkan mengalami masalah tidur seperti insomnia, kualitas tidur buruk, atau gangguan tidur

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran, Ibu Hamil Perlu Periksa USG Dulu dan Bawa Camilan Berprotein

29 hari lalu

Mudik Lebaran, Ibu Hamil Perlu Periksa USG Dulu dan Bawa Camilan Berprotein

Ibu hamil disarankan melakukan pemeriksaan melalui USG hingga membawa camilan berprotein tinggi untuk perjalanan mudik Lebaran.

Baca Selengkapnya