TEMPO.CO, Jakarta - Concealer digunakan untuk menyembunyikan kekurangan pada kulit agar riasan wajah terlihat sempurna. Tenik pemakaiannya sangat penting untuk memaksimalkan fungsi concealer. Sama halnya dengan alas bedak, concealer tidak perlu diaplikasikan pada seluruh wajah. Concelaer dapat digunakan pada area wajah tertentu yang bermasalah seperti noda hitam, jerawat, dan bekas jerawat.

Baca juga:
4 Trik Menggunakan Concealer Agar Tampil Sempurna
5 Hal yang Harus Kamu Ketahui Soal Concealer dan Contouring

Jika menggunakan concealer pada seluruh wajah, maka akan terlihat berlebihan dan merusak penampilan wajah secara keseluruhan. Mungkin masih ada yang bingung mana yang diterapkan lebih dulu, concealer atau alas bedak?

Mengutip Boldsky, jika memiliki satu atau beberapa masalah pada kulit, dapat mengaplikasikan alas bedak terlebih dulu kemudian dilanjutkan dengan concealer. Sebaliknya, jika seluruh wajah memiliki banyak noda, gunakan concealer dulu lalu alas bedak.

Concealer juga dapat digunakan untuk menutupi lingkaran hitam di bawah mata. Caranya, buat segitiga terbalik di bawah mata dengan concealer dan baurkan. Intensitas lingkaran hitam akan menentukan berapa banyak concealer yang dibutuhkan. Tapi perlu diingat, jangan sampai menerapkan concealer untuk menyamarkan lingkaran hitam di mata sampai ke pipi, karena itu akan merusak penampilan.

Jika tidak mempunyai primer untuk mata, kamu dapat menggunakan concealer sebagai dasarnya. Oleskan concealer pada kelopak mata lalu lapisi dengan eyeshadow. Dengan begitu, eyeshadow dapat bertahan lama dan menjadi dasar yang halus untuk riasan mata.

Ketika memilih concealer, gunakan yang wananya satu tingkat lebih terang dari warna kulit. Sedangkan untuk mengaplikasikannya dapat menggunakan kuas khusus concealer atau dengan jari agar pembaurannya lebih maksimal. Setelah memakai concealer, akhiri dengan taburan bedak transparan.