Jadilah Jomblo Bahagia dan Rasakan Manfaat Berstatus Lajang  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 7 September 2017 07:12 WIB

Ilustrasi wanita jomblo. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Usiamu sudah mendekati 30 dan sebagian besar temanmu sudah menikah atau berpasangan, tapi kamu masih sendiri alias jomblo. Pada kondisi ini, kami pasti merasa tidak nyaman, terlebih jika ada yang bertanya, 'kapan kawin?', 'pacarmu mana?'. Baca: Jomblo di Usia Matang, Sosiolog: Jangan Cari Jodoh Seadanya

Feby Indirani, penulis buku ‘69 Things to be Grateful About Being Single', mengatakan tak perlu merutuki status yang masih lajang. "Jangan resah, menjadi orang single itu bukan hal yang untuk ditangisi," kata Feby saat meluncurkan bukunya di Ke:Kini, Rabu, 6 September 2017. “Saya membuat buku ini agar orang merasa senang, dan bisa menertawakan diri sendiri."

Walaupun kehidupan menjadi seorang lajang itu kerap terasa sepi, mereka punya banyak kesempatan untuk bersenang-senang dan mengeksplorasi diri. Banyak hal negatif yang dihubungkan dengan kata single, tapi sebenarnya orang yang single itu lebih bebas untuk melakukan banyak hal.

"Sebagai lajang, hidupmu akan lebih berwarna dan tidak terduga,” tulis Feby di buku terbarunya. Para lajang bisa lebih bebas melakukan apa yang mereka inginkan, dan untuk melakukan hal-hal yang tidak direncanakan sebelumnya. Baca juga: Jomblo di Usia 35, Syahrini Ungkap Penyebabnya

Contohnya, pergi ke luar kota tanpa direncanakan atau memiliki waktu untuk melukis atau belajar fotografi, melakukan kegiatan yang selalu ingin dilakukan tanpa hambatan atau perlu minta izin. Bisa juga dengan banyak melakukan kegiatan sosial di waktu luang.

Sebelum memulai kehidupan berkeluarga, para lajang dapat menggunakan waktu untuk hal-hal yang baik. Misalnya, menjadi relawan di organisasi kemanusiaan, dan sejenisnya. Dan yang paling penting, menurut Feby, para lajang juga harus bertanggung jawab kepada diri sendiri. “Sebagai lajang, kamu bisa fokus mengembangkan apa pun passion-mu itu,” tulis Feby.

Para jomblo yang punya duit, Feby melanjutkan, tak perlu pusing membayar makan malam saat berkencan, segala macam biaya rumah tangga, dan lainnya. Jadi, sebelum mengakhiri status lajang atau memulai kehidupan berumah tangga, menurut Feby, kita harus independen dan memanfaatkan potensi diri.

"Jangan ikuti stigma kalau umur sekian-sekian harus sudah menikah, enggak pantas lagi menjomblo," ujarnya. "Padahal, ada banyak hal positif yang kita dilakukan selagi lajang dan tak bisa dikerjakan lagi setelah menikah. Artikel lainnya: Anda Beruntung jika Mendapat Cinta Janda dengan Anak

ASTARI PINASTHIKA SAROSA

Berita terkait

PBB: Butuh Waktu 80 Tahun untuk Bangun Kembali Rumah-rumah di Gaza yang Dibom

18 detik lalu

PBB: Butuh Waktu 80 Tahun untuk Bangun Kembali Rumah-rumah di Gaza yang Dibom

Laporan terbaru UNDP menemukan bahwa waktu yang dibutuhkan untuk membangun kembali rumah-rumah Gaza yang hancur dibom adalah 80 tahun.

Baca Selengkapnya

Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

14 menit lalu

Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

Video Lenny Kravitz saat latihan beban di gym menjadi viral, gara-gara pilihan busananya. Jadi apa alasannya memakai busana seperti itu?

Baca Selengkapnya

Bukan Penyakit, Ini yang Perlu Dipahami soal Mual

17 menit lalu

Bukan Penyakit, Ini yang Perlu Dipahami soal Mual

Mual merupakan gejala dibanding kondisi kesehatan. Apa saja penyebabnya dan yang perlu dilakukan untuk mengatasinya?

Baca Selengkapnya

Pemandangan Indah Gunung Fuji di Jepang Kini Ditutup, Apa Sebabnya?

30 menit lalu

Pemandangan Indah Gunung Fuji di Jepang Kini Ditutup, Apa Sebabnya?

Pemasangan dinding diharapkan bisa mencegah orang berkumpul di seberang jalan untuk mengambil foto Gunung Fuji di Jepang dan mengganggu sekitar.

Baca Selengkapnya

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

31 menit lalu

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

Ada sejumlah tokoh yang didagang mau dalam Pilwalkot Bogor 2024, termasuk Sekpri Iriana Jokowi dan eks Wakil Wali Kota Bogor.

Baca Selengkapnya

Honda Beat Populer di Indonesia, Ini Jenis Skuter Matik di Beberapa Negara

31 menit lalu

Honda Beat Populer di Indonesia, Ini Jenis Skuter Matik di Beberapa Negara

Skuter matik memiliki fitur-fitur modern. Kepopuleran dapat dipengaruhi beberapa faktor.

Baca Selengkapnya

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

34 menit lalu

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

BNPT Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Sarana Prasarana Objek Vital

42 menit lalu

BNPT Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Sarana Prasarana Objek Vital

BNPT menggencarkan asesmen dan sosialisasi Pedoman Pelindungan Sarana Prasarana Objek Vital yang strategis dalam Pencegahan Tindak Pidana Terorisme setelah melakukan serangkaian asesmen venue pendukung acara Word Water Forum Ke-10.

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

45 menit lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

45 menit lalu

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

Psikolog menyebut pendidikan karakter perlu contoh nyata dari orang tua dan guru kepada anak karena beguna dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya