Bahaya Menggaruk Bekas Luka

Reporter

Jumat, 17 Februari 2017 09:23 WIB

LIVESCIENCE

TEMPO.CO, Jakarta - Bekas luka tak jarang membuat tangan ikut gatal ingin menggaruk, entah karena memang gatal atau ingin segera mengenyahkannya. Ahli dermatologi tegas melarang keinginan itu.

Bekas luka yang digaruk menyebabkan warna kulit menghitam. Kondisi bisa semakin parah bila kulit terlalu sering terpapar sinar matahari.

"Kalau terkena matahari lagi, hormon melanin akan diproduksi berlebihan sehingga muncul bintik hitam dan daerah yang hitam akan semakin hitam. Jadi, bekas luka jangan digaruk," ujar dokter spesialis kulit Eddy Karta.

Dia menyarankan, mereka yang memiliki bintik-bintik hitam di wajahnya segera menggunakan tabir surya untuk membantu memulihkan kondisi kulitnya.

"Lindungi dengan tabir surya, pelan-pelan akan membaik, tetapi dengan catatan jangan terlalu sering terpapar matahari lagi ketika sudah pulih," katanya. "Pokoknya kalau ada warna gelap akan lebih banyak menarik sinar, akibatnya kulit menjadi hitam. Bekas luka jangan dibawa panas-panasan."

BISNIS

Artikel lain:
Dilarang Tidur di Sofa, Tak Baik buat Kesehatan
6 Gejala Serangan Jantung yang Kerap Diabaikan
Rambut Rontok dan Sering Sakit, Tanda Tubuh Kurang Protein





Berita terkait

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

23 hari lalu

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).

Baca Selengkapnya

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.

Baca Selengkapnya

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.

Baca Selengkapnya

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan

Baca Selengkapnya

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.

Baca Selengkapnya

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.

Baca Selengkapnya

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.

Baca Selengkapnya

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?

Baca Selengkapnya

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.

Baca Selengkapnya