TEMPO.CO, Jakarta - Membersihkan telinga adalah kegiatan yang rutin kita lakukan, biasanya dua atau tiga kali seminggu dengan menggunakan cotton bud. Namun mungkin banyak di antara kita yang tidak paham benar bagaimana sebaiknya membersihkan telinga, apa yang boleh dan tak boleh dilakukan.
Sebenarnya, apa sih kotoran telinga? Menurut Very Well, kotoran ini seperti lilin dan disebut juga cerumen, yakni zat yang diproduksi tubuh untuk melindungi saluran dan gendang telinga dari debu dan kotoran, melumasi saluran telinga, serta mengandung antibakteri.
Semua orang memproduksi kotoran telinga, dan jumlahnya tidak sama, ada yang banyak dan ada yang sedikit. Jumlah dan jenis kotoran juga dipengaruhi keturunan, sama seperti warna rambut dan tinggi badan.
Secara alami, telinga bisa membersihkan kotoran sendiri. Kegiatan mengunyah dan pergerakan rahang ikut menggerakkan saluran telinga dan mendorong kotoran keluar. Kotoran juga terbuang saat pertumbuhan kulit baru di dalam saluran telinga.
Hanya saja, saluran telinga setiap orang tidak sama, ada yang sempit ada yang lebar, ada pula yang memiliki lekukan tajam. Hal itu juga mempengaruhi jumlah kotoran yang bisa keluar dari telinga. Kotoran sulit keluar dari saluran yang sempit dan berliku tajam.
Bagaimana cara mengetahui bahwa telinga terlalu banyak kotoran? Biasanya telinga terasa penuh dan sakit atau gatal serta tidak bisa mendengar dengan baik. Bila kotoran sudah terlalu banyak, sebagian akan keluar lewat mata, atau kotoran akan berbau tak sedap.
Bila gejalanya sudah demikian, sebaiknya jangan membersihkan kotoran sendiri di rumah. Lebih baik, kunjungi dokter spesialis telinga-hidung-tenggorokan (THT). Dokter akan memeriksa kondisi dalam telinga dengan otoscope.
Kemudian, dokter akan membersihkan telinga dengan cara disedot, dicairkan, atau dikuret. Dokter juga bisa memberikan obat tetes untuk membuat kotoran lebih lunak sehingga lebih mudah keluar.
Untuk mencegah tidak terjadinya masalah serius menyangkut kotoran, jangan memasukkan apa pun ke telinga untuk membersihkannya. Gunakan pembersih kapas atau cotton bud hanya di bagian luar telinga.
PIPIT
Berita lainnya:
Daftar Pencarian Fashion Terpopuler 2016
Ingin Kerja Bahagia? Gaji Besar Bukan Targetnya
Jangan Sampai Jadi Korban PHP, Kenali 8 Cirinya
Berita terkait
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan
21 hari lalu
Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).
Baca SelengkapnyaKemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja
18 Mei 2022
Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.
Baca SelengkapnyaTips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker
8 Maret 2022
Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.
Baca SelengkapnyaKenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi
30 Desember 2021
Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.
Baca SelengkapnyaSikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan
20 Desember 2021
Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan
Baca SelengkapnyaAsam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung
18 November 2021
Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.
Baca SelengkapnyaMengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali
13 November 2021
Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.
Baca SelengkapnyaManfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik
11 November 2021
Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.
Baca SelengkapnyaSering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya
30 Oktober 2021
Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?
Baca Selengkapnya5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala
24 Oktober 2021
Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.
Baca Selengkapnya