Waspadai Kanker Usus Besar bila Sulit Buang Air Besar

Reporter

Jumat, 9 Desember 2016 07:15 WIB

Ilustrasi usus besar. Cellularhealthinc.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kanker usus besar adalah jenis kanker yang menyerang usus besar atau bagian terakhir pada sistem pencernaan manusia. Sebagian besar kasusnya diawali dengan pembentukan gumpalan-gumpalan sel berukuran kecil dan seiring berjalannya waktu terus menyebar tak terkendali.

Pada umumnya, kanker usus besar bisa diidap oleh segala usia, terutama yang berusia di atas 50 tahun. Menurut dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan gastroenterologi-hepatologi, L. A. Lesmana, penderita kanker usus besar biasanya akan merasakan gejala yang mirip dengan penyakit wasir, seperti mengalami pendarahan ketika buang air besar.

Selain itu, ada beberapa perubahan yang terjadi berkaitan dengan kebiasaan buang air besar, di antaranya terjadi diare, susah buang air besar atau sembelit selama beberapa minggu karena adanya benjolan yang menyebabkan kotoran sulit lewat, ukuran feses secara konsisten lebih kecil dari biasanya, dan buang air besar terasa tidak tuntas.

Gejala lain yang kerap dialami oleh penderita kanker usus besar adalah turunnya berat badan serta munculnya rasa lelah tanpa penyebab yang jelas. “Beberapa gejala tersebut kerap dianggap hanya merupakan gejala dari penyakit wasir. Apalagi kalau kanker sudah membesar, susah buang air besar sering dikira wasir,” kata Lesmana.

Dia mengatakan penyebab kanker usus besar memang belum diketahui secara pasti. Namun dengan menjaga gaya hidup sehat dapat mencegah terjadinya kanker tersebut. Selain itu, ada beberapa hal lain yang sangat baik diterapkan untuk mencegah penyakit tersebut, misalnya dengan memperbanyak konsumsi sayur dan buah, membatasi konsumsi daging merah, serta berolahraga.

Hal lainnya yang bisa dilakukan sebagai upaya pencegahan kanker usus besar yaitu tidak merokok, membatasi konsumsi alkohol, mengonsumsi suplemen vitamin D, menjaga berat badan ideal, serta melakukan pemeriksaan bagi yang berusia di atas 50 tahun.

Selain mereka yang berusia di atas 50 tahun, seseorang dengan riwayat keluarga menderita kanker atau polip usus besar juga berisiko tinggi terkena kanker usus besar. Tak hanya itu, mereka yang sebelumnya memiliki riwayat kanker di bagian tubuh lain pun tetap harus waspada karena juga berisiko terkena penyakit tersebut. Mereka yang mengidap penyakit radang usus yang berjalan lama juga harus berhati-hati karena mempunyai risiko yang sama terkena penyakit tersebut.

BISNIS

Artikel lain:
Kiat Sederhana Membentuk Pribadi Bermental Baja
Tren Suplemen Berklorofil, Apa Manfaat Sesungguhnya
Ayo Rutin Periksa Gigi Agar Kesehatan Mulut Tetap Oke

Berita terkait

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

22 hari lalu

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).

Baca Selengkapnya

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.

Baca Selengkapnya

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.

Baca Selengkapnya

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan

Baca Selengkapnya

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.

Baca Selengkapnya

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.

Baca Selengkapnya

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.

Baca Selengkapnya

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?

Baca Selengkapnya

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.

Baca Selengkapnya