TEMPO.CO, Jakarta - Teh matcha adalah serbuk yang terbuat dari daun teh hijau. Untuk membuatnya, serbuk diseduh dengan air hangat. Selain enak, teh matcha juga banyak manfaatnya. Berikut ini beberapa hal yang perlu diketahui tentang teh matcha:
1. Kaya antioksidan
Teh matcha diklaim mengandung antioksidan 137 kali lipat dari teh hijau biasa. Zat tersebut membuat metabolisme dan mencegah berkembangnya sel-sel kanker. Matcha juga mengandung polifenol yang mampu mencegah kanker, penyakit jantung, dan mengontrol gula darah. Matcha juga mengandung serat yang baik buat kesehatan, serta klorofil yang bisa membantu detoksifikasi.
2. Mahal
Banyak yang membuat teh matcha seperti membuat minuman cokelat, yakni dengan menambah bubuk dengan gula dan susu. Saat membeli, perhatikan pula apakah ada bahan tambahan gula pada produk matcha itu. Matcha yang lebih murni harganya lebih mahal dan rasanya seperti bayam.
3. Dicampurkan ke makanan
Mengkonsumsi matcha dengan cara diminum memang paling umum. Tapi ada pula cara lain untuk menikmatinya, yakni dengan mencampurkan bubuk matcha dengan makanan. Taburkan bubuk matcha di atas es krim, sup, atau kue muffin.
4. Menurunkan berat badan
Menurut The American Journal Of Clinical Nutrition, ekstrak teh hijau ini mengandung cathecins yang tinggi. Di dalam cathecins terdapat zat termogenik yang membantu tubuh membakar kalori. Menurut penelitian, rajin minum teh hijau bisa meningkatkan kadar termogenenis atau mengaktifkan pembakaran lemak antara 8-10 persen. Penelitian lain menyebut meminum matcha sebelum berolahraga akan membuat lemak yang terbakar naik 25 persen.
5. Mengandung timah
Kabar buruknya, teh hijau, terutama yang dari Cina, mengandung timah, yang diserap dari tanah di sekitarnya. Karena bentuknya sudah bubuk, bukan daun utuh yang diseduh, maka kandungan timah pada matcha pun lebih banyak.
6. Mengatasi stres
Lupakan soal kandungan timah. Menikmati secangkir teh matcha bisa menenangkan pikiran berkat kandungan amino L-theanin.
7. Menambah energi
Matcha mengandung kafein tiga kali lipat lebih banyak dibanding teh hijau biasa atau hampir sama dengan secangkir kopi yang keras. Namun kandungan kafein yang tinggi itu tak akan membuat peminumnya susah tidur. Matcha justru menambah energi dan memperbaiki daya ingat.
8. Anti-penuaan
Beberapa orang tertua di dunia hidup di Okinawa, Jepang. Konon, resep panjang umur mereka adalah rajin minum matcha. Kandungan antioksidan matcha 60 kali lipat dari bayam sehingga bisa membantu memerangi proses penuaan dari dalam.
THELIST | PIPIT
Berita lainnya:
Sakit dan Tak Bisa Masuk Kerja, Begini Etikanya
Saran Psikolog Supaya Cepat Dapat Jodoh yang Cocok
Pria yang Sering Naik Sepeda Motor Jarak Jauh Rentan Alami Infertilitas
Berita terkait
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan
28 hari lalu
Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).
Baca SelengkapnyaKemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja
18 Mei 2022
Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.
Baca SelengkapnyaTips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker
8 Maret 2022
Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.
Baca SelengkapnyaKenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi
30 Desember 2021
Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.
Baca SelengkapnyaSikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan
20 Desember 2021
Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan
Baca SelengkapnyaAsam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung
18 November 2021
Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.
Baca SelengkapnyaMengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali
13 November 2021
Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.
Baca SelengkapnyaManfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik
11 November 2021
Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.
Baca SelengkapnyaSering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya
30 Oktober 2021
Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?
Baca Selengkapnya5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala
24 Oktober 2021
Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.
Baca Selengkapnya