TEMPO.CO, Jakarta - Dinamika tren fashion selalu menjadi perhatian para perancang busana dan produsen produk tekstil. Indonesia Trend Forecasting mengungkapkan empat tema besar yang akan memengaruhi fashion busana muslim di Tanah Air sepanjang 2017-2018.
Ketua Indonesia Trend Forecasting, Dina Midiani mengatakan keempat tema tersebut adalah archean, vigilant, cryptic, dan digitarian. Archean banyak terinspirasi dari bebatuan alam. Ada beberapa subtema yang memengaruhi gaya archean, yaitu bulky atau menggembung. Busana dengan tema ini lebih banyak menggunakan material katun dan linen. Teknik aplikasinya bisa menerapkan teknik menumpuk atau drappery.
Tema besar kedua, yaitu vigilant. Tema ini menggambarkan kenyamanan dan elegan. Materi yang digunakan cenderung lebih tebal. Aplikasinya bisa dengan menggabungkann dua macam kain yang cenderung tidak berserat seperti scuba.
Ketiga, tema cryptic yang misterius. Ide ini diadaptasi dari ciri hewan seperti sisik. Tampilan yang dihasilkan akan lebih eksperimental, dengan potongan yang menjuntai dan melambai tapi tetap elegan.
"Keempat, digitarian. Generasi Z telah menginspirasi tema ini," kata Dina. Warna-warna yang digunakan adalah warna cerah. Permainan motif sangat kentara dalam tema ini. Garis, bentuk geometri, potongan asimetris juga sangat lekat dalam tema ini. Namun, tema ini tidak harus berjalan masing-masing, melainkan bisa digabungkan antar satu tema dengan yang lain.
Baca juga:
Denim Syar`i ala si.se.sa di MUFFEST 2017
Trio Desainer Bandung Hadirkan Meraki di MUFFEST 2017
MUFFEST Indonesia 2017, Menuju Kiblat Fashion Muslim Dunia