TEMPO.CO, Jakarta - Lemari pakaian merupakan tempat koleksi busana dan aksesori yang Anda gemari. Namun kerap kali koleksi tersebut menumpuk di lemari, bukannya tertata rapi. Kalau kondisi lemari sudah penuh, sudut kamar pun menjadi korban tumpukan pakaian.
Akibatnya, Anda harus membongkar isi lemari hanya untuk menemukan busana yang ingin dipakai. Waktu pun terbuang sia-sia. Jika hal tersebut menjadi rutinitas Anda, sudah saatnya menaruh perhatian lebih pada kerapian lemari.
Mulailah dengan menata busana berdasarkan kategorinya, bukan berarti harus menatanya berdasarkan warna atau jenis busana. Anda bisa menata busana atau aksesori berdasarkan seberapa sering busana tersebut dipakai atau kategori lain yang memudahkan Anda.
Langkah berikutnya adalah membuat jadwal rutin untuk membersihkan lemari, misalnya sebulan sekali. Ketika membersihkan lemari, pilahlah busana yang tidak akan dipakai lagi, belum pernah dipakai, atau perlu diperbaiki.
Setelah itu, akan tersedia ruang kosong pada lemari yang bisa menjadi tempat bagi koleksi baru. Namun perlu diingat bahwa ruang kosong tersebut akan segera penuh jika Anda sering membeli busana baru. Untuk itu, setiap membeli busana baru, segera keluarkan busana lain yang tidak pernah dipakai, seperti dilansir laman PureWow. Kebiasaan ini dilakukan agar lemari tidak kelebihan muatan dan berantakan.
Faktor lain yang juga bisa membuat lemari berantakan adalah kebiasaan mengeluarkan isi lemari dan menunda untuk merapikannya kembali. Misalnya, ketika akan hadir pada sebuah pesta, Anda pasti akan memilih busana yang terbaik untuk dikenakan. Setelah mengeluarkan dan memilih busana yang akan dipakai, jangan lupa untuk melipat atau menggantung busana yang telah dikeluarkan.
TABLOIDBINTANG
Baca juga:
Jangan Pernah Merasa Bersalah untuk 10 Hal Ini
Kiat Fresh Graduate Dapatkan Pekerjaan Impian
Salon Khusus Memoles Penampilan Petenis di Luar Lapangan