Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pasangan Kerap Bertengkar, Tambah Mesra atau Tambah Jauh?  

image-gnews
Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com
Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang mengatakan pertengkaran yang melibatkan pasangan adalah hal yang biasa terjadi di dalam pernikahan. Dengan alasan tengah saling mencari kecocokan, pertengkaran sering dianggap sebagai bumbu penyedap dalam rumah tangga. Pertengkaran juga dipercaya bisa membuat kehidupan suami-istri tambah mesra. Apa benar demikian?

Anggia Chrisanti, konselor dan terapis di Biro Konsultasi Psikologi, mengatakan kalau bertengkar wajar. "Artinya ada masalah. Dan di dalam hidup, kita memang akan selalu dihadapkan dengan masalah, agar kita selalu berpikir (hingga bertemu dengan solusi),” kata Anggia.

Pernikahan terdiri atas suami dan istri, dua orang yang berbeda isi kepala dan isi hatinya. Belum lagi ketika rumah tangga itu sudah berjalan selama beberapa waktu. Masalah bisa datang bukan saja dari internal suami-istri, tapi juga anak, mertua, ipar, pekerjaan masing-masing, dan lain-lain. Mulai dari masalah komunikasi, sosialisasi, ekonomi, atau apa pun.

“Jadi yang penting adalah bukan bagaimana hidup tanpa masalah (karena itu tidak mungkin), tapi bagaimana mengatasi masalah tanpa masalah,” ujar Anggia. “Kemampuan mengatasi masalah dari dua orang berbeda yang dipersatukan dalam ikatan pernikahan, inilah yang menjadi poin pentingnya."

Anggia menuturkan, semakin cerdas keduanya (suami-istri) serta semakin sehat fisik dan emosinya, maka penyelesaian masalah akan semakin cepat dan tepat. Efektif dan efisien. Realistis, logis, aktual, faktual, dan inovatif. Bahkan tidak hanya mampu menyelesaikan dan mengatasi masalah yang ada, tapi juga mampu mengantisipasi dan preventif terhadap masalah-masalah lain yang akan muncul.

“Pada akhirnya, masalah besar seperti otomatis menjadi kecil, dan masalah kecil seperti hilang. Dan kemampuan mengantisipasi, mengatasi, dan menyelesaikan masalah dengan efektif dan efisien tentu (hampir) tidak mungkin membawa pasangan kepada permasalahan yang sama (berulang),” ujar Anggia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Oleh karenanya, adanya masalah, berdebat, bertengkar, adalah bumbu yang membawa kepada semakin kuat dan kokohnya suatu hubungan suami-istri dalam rumah tangga. “Tapi, bertengkar melulu jelas lain ceritanya. Terlalu sering bertengkar atau berkonflik atau bermasalah berarti ada 'makna' yang berbeda atau sebuah bom waktu perkawinan,” ujarnya.

Pertengkaran adalah bom waktu, jika:
- Intensitas terlalu sering, bukan saja setiap hari tapi dalam sehari bisa lebih dari sekali.
- Meributkan hal yang sama dari waktu ke waktu.
- Membesarkan hal yang kecil, mempermasalahkan yang tidak ada.
- Sudah memiliki dampak yang lebih dalam, baik secara fisik (biasa dikenal KDRT), psikis (stres atau bahkan depresi), dan perilaku tidak biasa (membutuhkan obat-obatan penenang, antidepresan, atau merokok yang berlebihan, performa kerja menurun, termasuk mulai munculnya perilaku selingkuh).

TABLOIDBINTANG

Berita lainnya:
Resep Kue Bingka Pandan Khas Banjar
7 Khasiat Kayu Manis yang Tak Lekang oleh Waktu
Jerawat, Keriput, dan Ketombe, Tuntaskan dengan Cuka Apel

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

44 hari lalu

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya.


The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

2 Oktober 2023

The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

The relationship between President Joko Widodo and Megawati Soekarnoputri is becoming increasingly tense.


Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

13 Desember 2022

Ilustrasi wanita patah hati atau putus cinta. Freepik.com
Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

Situationship adalah kondisi yang menggambarkan hubungan tanpa status. Jika menjalani, siap terima konsekuensinya.


Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

7 Agustus 2021

Ilustrasi wanita bersedih. shutterstock.com
Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

Wajar jika kamu merasa sakit hati karena dikhianati. Tapi sampai batas mana sakit hati itu bersemayam di dalam dirimu?


Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

22 Juli 2021

Ilustrasi pertemanan wanita. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

Kita harus menjaga pikiran tetap sehat dan jernih selama pandemi Covid-19. Sebab itu, jangan ambil risiko membangun hubungan yang toxic.


Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

6 Maret 2021

Sri Mulyani. Instagram/@smindrawati
Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

Menteri Keuangan Sri Mulyani berbicara soal peran perempuan sebagai pemimpin.


9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

20 November 2018

ilustrasi pria sendiri (pixabay.com)
9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

Data menyatakan dunia bakal menghadapi ledakan jumlah pria yang lebih banyak daripada wanita. Simak 9 tips agar para pria tidak terlalu lama melajang.


Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

14 November 2018

Ilustrasi pasangan putus. shutterstock.com
Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

Para Pasangan suami istri perlu memahami kondisi saat hubungan sudah berada di ujung tanduk. Simak beberapa tanda hubungan akan berakhir.


Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

30 Juni 2018

Ilustrasi gosip/pertemanan. Shutterstock
Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

Ketika ada teman yang membencimu, jangan berfokus pada kebencian itu. Gunakan sikap teman tadi supaya kamu bisa menjadi pribadi yang lebih baik.


Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

5 Juni 2018

Ilustrasi putus cinta. Shutterstock.com
Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

Sebagian orang yang mengalami insomnia, pikiran terganggu dan bahkan sistem kekebalan tubuhnya menurun bila putus cinta.