TEMPO.CO, Jakarta - Tinggal selangkah lagi Anda dan pasangan akan memasuki babak baru dalam kehidupan, yakni pernikahan. Lantas, bagaimana cara melaksanakan prosesi yang sakral itu?
Tempat mengucapkan janji suci, cincin kawin, baju pengantin, surat undangan, sampai pesta penikahan harus disiapkan sejak jauh hari. Anda dan pasangan sudah mencari bagaimana cara menggelar acara yang sederhana sampai pesta mewah namun tetap khidmat. Nah, jika Anda belum menemukannya, tak ada salahnya mampir ke Jakarta Wedding Festival yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), mulai Jumat sampai Ahad, 19-21 Agustus 2016.
Dalam acara ini, tiga vendor perhiasan yakni Frank&Co, Miss Mondial, dan The Palace memamerkan 4.000 cincin kawin. “Mereka akan berkolaborasi dengan perancang busana papan atas,” kata Editor in Chief Weddingku, Iman Hidayat, Senin 15 Agustus 2016.
Frank&Co misalnya, menggandeng Sebastian Gunawan; Miss Mondial bersama Tex Saverio; dan The Palace berkolaborasi dengan Anne Avantie yang mengeluarkan desain cincin eksklusif ‘Kekaseh’. Menurut Iman, kolaborasi antara vendor perhiasan dengan desainer fashion akan menghasilkan cincin pernikahan yang eksklusif dan anggun.
Para calon pengantin yang beruntung bisa memenangkan hadiah cincin Kekaseh karya Anne Avantie. Ada pula hadiah berbulan madu di Club Med Finolhu Villas, Maldives. “Lengkap dengan tiket pergi-pulang untuk dua orang dan pajak hadiah ditanggung penyelenggara,” kata Editor in Chief Weddingku, Iman Hidayat. Hadiah lainnya berupa foto pre-wedding cuma-cuma di Bali beserta akomodasinya dan tiket pesawat pulang-pergi.
Jakarta Wedding Festival juga menampilkan Premium Wedding Designer Pop-Up Market. Pop-Up Market adalah ajang presentasi 150 gaun pengantin dari tujuh desainer busana pengantin modern ternama. Ketujuh desainer tersebut adalah Hian Tjen, Yogie Pratama, Andreas Odang, Ferry Sunarto, Phangsanny, Maria Ruth Fernanda, dan Rusly Tjohnardi. “Pengunjung dapat melihat, bahkan langsung mencoba di tempat. Jika berminat, mereka bisa langsung membeli koleksi gaunnya,” kata Iman.
Tak cuma kolaborasi vendor perhiasan dengan desainer fashion papan atas dan Pop-Up Market, sebanyak 500 vendor dari beragam pelaku industri pernikahan di Jakarta dan Bali berpartisipasi dalam acara ini. “Ini semacam one stop shopping bagi calon pengantin, mulai dari kebutuhan pesta hingga kebutuhan busana tersedia,” kata Addy Damarwulan, Direktur Radyatama.
Jika Anda berencana menggunakan busana kebaya di hari paling membahagiakan itu, Anda bisa datang ke area Traditional Wedding. Di sana, Anda bisa berburu kebaya eksklusif rancangan maestro kebaya Anne Avantie. “Ini untuk menjawab kebutuhan calon pengantin karena di tahun sebelumnya JWF terkesan hanya mengakomodir kebutuhan pernikahan modern,” kata Addy.
Dalam pagelaran ke-13 kalinya, JWF 2016 juga akan dimeriahkan oleh fotografer Rio Motret. Rio akan memamerkan fotografi yang perpadu dengan seni instalasi bertema oriental.
Jakarta Wedding Festival diselenggarakan oleh Weddingku Group dan Radyatama. Untuk masuk ke dalam pameran, Anda perlu membeli tiket Rp 25 ribu per orang. “Satu tiket itu berlaku selama tiga hari pameran,” kata Addy. Pada tahun sebelumnya, JWF mencetak angka 30 ribu pengunjung dan nilai transaksi yang dibukukan sebesar Rp 100 miliar.
DINI PRAMITA
Berita lainnya:
Tanda-tanda Persahabatan Telah Usai, Apa Saja Itu?
Belikan Istri Lingerie, Ini yang Harus Diperhatikan Suami
Bakteri di Botol Minum, Model Seperti Apa yang Relatif Aman?
