Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pencernaan Bermasalah 1 dari 9 Ciri Depresi

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi wanita depresi. shutterstock.com
Ilustrasi wanita depresi. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Siapa saja bisa mengalami depresi. Jika Anda mencurigai seseorang atau bahkan Anda sendiri sedang mengalami depresi, mungkin saja itu benar.

Depresi adalah penyakit mental yang bisa menguasai pengidapnya. Meskipun dirasakan secara mental, fisik seorang penderita depresi juga mengalami gangguan. Berikut ini adalah ciri-ciri fisik seorang yang mengalami depresi yang perlu Anda ketahui.

1. Kelelahan
Penderita depresi mengalami kelelahan yang sangat intens. Mereka merasa kehilangan energi dan bahkan sangat lelah untuk mengerjakan hal-hal sepele. Ini disebabkan karena perasaan sedih, menderita dan putus asa. Berpura-pura tegar untuk menutupi apa yang dirasakan bisa membuat penderita depresi semakin merasa lelah.

2. Gangguan tidur
Kelelahan yang mereka rasakan bisa terjadi karena gangguan tidur. Mereka sulit tidur bahkan kadang tidak bisa tidur sama sekali. Beberapa kadang terbangun di malam hari tanpa alasan yang jelas.

3. Membuat kesalahan
Pengidap depresi sulit untuk fokus, berkosentrasi dan bekerja dengan efisien sepanjang hari sehingga mereka sering membuat kesalahan-kesalahan kecil saat bekerja.

4. Pola makan buruk
Pengidap depresi sering ingin makan berlebih. Makanan bagi mereka adalah sumber untuk meningkatkan mood mereka. Oleh karena itu, tidak jarang pengidap depresi mengalami kenaikan berat badan yang membuat mereka tidak percaya diri. Ada juga yang mengalami sebaliknya: tidak berserela makan dan berat badan turun drastis.

5. Tidak bergairah
Pengidap depresi tidak bergairah dan memiliki libido untuk berhubungan seks. Ini disebabkan karena mereka kehilangan kepercayaan diri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

6. Retardasi psikomotor
Depresi membuat pengidapnya menjadi lamban dalam segala hal, baik lamban untuk bergerak maupun berbicara.

7. Merasa sakit
Pengidap depresi bisa merasa sakit atau nyeri di bagian tubuh mereka tanpa sebab yang jelas. Meskipun demikian, jika ada bagian tubuh yang terasa sakit, belum tentu itu disebabkan depresi. Segeralah untuk periksa ke dokter tentang rasa sakit itu.

8. Gelisah
Salah satu bukti dari penurunan psikomotor pengidap depresi adalah rasa gelisah yang terus menerus. Pengidap sulit merasa nyaman dengan diri mereka sendiri dan mudah gelisah saat dihadapkan dengan hal-hal sepele.

9. Masalah pencernaan
Perut kembung merupakan reaksi yang umum dialami pengidap depresi. Beberapa mungkin merasa mual, diare atau bahkan konstipasi yang tidak dapat dijelaskan. Hal ini dianggap karena kaitan antara otak dan usus yang sangat menonjol saat seseorang mengalami masa depresi.

TABLOIDBINTANG

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prodi Baru Pendidikan Profesi Psikologi, Dekan Unpad: Kuliah 1,5 Tahun Tanpa Tesis

55 hari lalu

Universitas Padjajaran atau Unpad. unpad.ac.id
Prodi Baru Pendidikan Profesi Psikologi, Dekan Unpad: Kuliah 1,5 Tahun Tanpa Tesis

Program keprofesian psikolog merupakan pilihan studi lanjutan bagi sarjana psikologi.


Kemendikbud Buat Aturan Baru Kuliah Psikologi, Ada Program Profesi Hingga Subspesialis Usai S1

56 hari lalu

Ilustrasi pasangan konsultasi dengan psikolog. Shutterstock
Kemendikbud Buat Aturan Baru Kuliah Psikologi, Ada Program Profesi Hingga Subspesialis Usai S1

Permendikbud terbaru mengatur tentang pendidikan profesi psikologi untuk lulusan S1 Psikologi.


Tes Wartegg, Jenis Psikotes Apakah Itu?

1 Agustus 2023

Ilustrasi tes psikologi. Istimewa
Tes Wartegg, Jenis Psikotes Apakah Itu?

Tes Wartegg tergolong salah satu jenis psikotes


Tips Mengikuti Tes Psikologi untuk Calon Karyawan

1 Agustus 2023

Ilustrasi tes psikologi. Istimewa
Tips Mengikuti Tes Psikologi untuk Calon Karyawan

Tes psikologi atau psikotes salah satu rangkaian dalam proses perekrutan calon karyawan. Simak mengenai penjelasan dan ikuti tips selengkapnya.


Berikut Deretan Aplikasi AI yang Dapat Berfungsi Sebagai Teman Curhat

31 Juli 2023

Anak-anak di Cina mulai bermain dengan mainan berisi kecerdasan buatan untuk membantu meringankan beban asuh orang tua. Xinhua
Berikut Deretan Aplikasi AI yang Dapat Berfungsi Sebagai Teman Curhat

Aplikasi ai ini dapat berfungsi menjadi terapis kehatan mental.


Daftar 13 Kampus Psikologi Terbaik di Indonesia versi SIR 2023

21 Juli 2023

Gedung Rektorat Universitas Indonesia (UI). (ANTARA/Feru Lantara)
Daftar 13 Kampus Psikologi Terbaik di Indonesia versi SIR 2023

Daftar kampus psikologi terbaik di Indonesia versi SIR 2023, di antaranya Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta dan UI


Korban Pelecehan Seksual Perlu Mendapat Kepercayaan, Psikolog Beri Alasan

12 Juli 2023

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Korban Pelecehan Seksual Perlu Mendapat Kepercayaan, Psikolog Beri Alasan

Sikap percaya pada yang dialami korban pelecehan seksual penting ditunjukkan agar korban merasa mendapatkan dukungan dari lingkungan sekitar.


Tes Psikologi Menggunakan Noda Tinta, Apa Itu Metode Rorschach?

10 Juli 2023

Ilustrasi pria konsultasi dengan Psikolog. shutterstock.com
Tes Psikologi Menggunakan Noda Tinta, Apa Itu Metode Rorschach?

Rorschach, tes psikologi menggunakan gambar noda tinta sebagai medium penggambaran kepribadian seseorang


Demam Konser dan Pertandingan, Self Reward atau Flexing? Ini Kata Dosen Psikologi Unesa

21 Juni 2023

Coldplay Harus Manggung di Indonesia
Demam Konser dan Pertandingan, Self Reward atau Flexing? Ini Kata Dosen Psikologi Unesa

Menurutnya, menonton konser dan pertandingan dapat menjadi bentuk self reward dan tak melulu untuk flexing. Namun, masyarakat harus tetap bijak menyikapinya.


Pakar Ungkap Dampak Negatif Langsung Media Sosial pada Kesehatan Mental Remaja

15 Mei 2023

Ilustrasi remaja perempuan sedang melihat gawai. (Unsplash/Luke Porter)
Pakar Ungkap Dampak Negatif Langsung Media Sosial pada Kesehatan Mental Remaja

Beberapa penelitian mengaitkan penggunaan media sosial dan masalah kesehatan mental, termasuk depresi dan kecemasan, pada remaja.