Sejatinya Dewi Hughes tak ada niat menurunkan berat badan. Ketika menderita sakit saraf kejepit yang membuatnya tak bisa bangun, Dewi Hughes sempat menolak saran dokter untuk diet dan memilih suntik penghilang rasa sakit atau painkiller.
"Sakitnya bukan stroke tapi semacam saraf kejepit. Tubuh sebelah kiri sakit dan cukup parah karena sampai enggak bisa bangun," ujar Dewi Hughes. Saat itu, dokter menyarankannya untuk meturunkan berat badan. "Enggak ada cara lain."
Dewi Hughes awalnya menolak saran dokter itu. Dia mencoba bernegosiasi dengan suntikan painkiller. Dokter menuruti keinginan Dewi Hughes. Selama dua tahun sejak 2014, Dewi Hughes rutin menerima suntikan painkiller.
"Pola makan tetap sama. Waktu itu pikiran saya 'I can buy my health'. Masih belagu gitu," kata Dewi Hughes. Namun, efek suntikan tidak bisa bertahan lebih lama. Dewi Hughes merasa suntikan painkiller tidak berpengaruh ke badannya di akhir 2015.
"Tapi ternyata kesehatan itu nggak bisa dibeli. Ada satu titik badan itu kebal," katanya. Akhirnya Dewi Hughes memulai gaya hidup sehat dengan mengkonsumsi real food. Baca: Usir Lemak Membandel dengan Racikan Baking Soda dan Jeruk Limau
