TEMPO.CO, Jakarta - Obesitas biasanya diatasi dengan diet dan olahraga secara rutin atau dengan mengonsumsi obat diet. Namun, jika kedua cara tersebut tidak berhasil, bedah bariatrik bisa jadi solusinya.
Bedah bariatrik adalah teknik operasi pengecilan dan bypass lambung untuk menurunkan berat badan bagi mereka yang obesitas. Bedah ini menurut dokter spesialis bedah Handy Wing, ampuh mengurangi 55-70 persen berat berlebih pada tubuh, dibanding dengan diet dan olahraga yang mengurangi berat badan berlebih maksimal hanya 10 persen.
Selain itu, mereka yang menjalani bedah bariatrik juga bisa membantu mengontrol penyakit diabetes. "Perubahan bentuk lambung atau usus, berkurangnya asupan dan penyerapan makanan, serta peningkatan hormon inkretin menyebabkan gula darah menjadi terkontrol pasca-operasi," kata dokter yang berpraktek di Rumah Sakit OMNI Alam Sutera ini.
Penyakit komplikasi seperti jantung, kolesterol, risiko stroke, dan masalah kesehatan lain juga bisa diatasi dengan bedah bariatrik. Meski terbukti ampuh, bedah bariatrik pada anak, ujar dokter spesialis anak Marlyn C. Malonda, hanya bisa dilakukan dengan syarat tertentu. "Tindakan pembedahan hanya akan disarankan jika pengobatan lain gagal dan jika anak telah melalui pubertas atau anak sangat gemuk dan memiliki masalah kesehatan lain," ujarnya.
Bedah ini bisa dilakukan jika memiliki indeks massa tubuh di atas 35 apalagi disertai dengan masalah kesehatan lain. Mereka yang berusia di bawah 60 tahun dan belum terlalu lama menderita diabetes dan memiliki fungsi pankreas yang cukup baik adalah kriteria ideal untuk melakukan operasi ini.
Baca Juga:
Artikel lain:
10 Manfaat Bercinta untuk Pria
Ciri-ciri Orang Bahagia dari Akun Media Sosialnya
Perempuan Menopause Sebelum Umur 50, Apa Penyebabnya