Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Rencana Keuangan untuk Anda yang Berusia 20-an

image-gnews
Ilustrasi menghitung uang. shutterstock.com
Ilustrasi menghitung uang. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Saat berumur 20 tahunan dan setelah menamatkan pendidikan tinggi, seseorang mulai bersinggungan dengan dunia kerja. Setelah memiliki penghasilan, tak sedikit pekerja muda yang menggunakan uangnya untuk hal yang sebenarnya tidak terlalu penting.

Tak jarang saat menggunakan uang, mereka tidak memikirkan untuk menyisakan gaji untuk masa depan. Padahal, sedari awal bekerja, seseorang sebenarnya sudah bisa melakukan berbagai rencana keuangan agar tak kesulitasn saat tua nanti.

Apa saja rencana keuangan yang bisa dilakukan mereka yang masih berusia 20-an?

1. Buat anggaran
Sebagai pekerja baru, penghasilan orang yang berusia 20-an umumnya tidak terlalu tinggi. Jadi, ada baiknya membuat anggaran pengeluaran setiap bulan seperti biaya makan, transportasi, tempat tinggal (bagi yang mengontrak atau indekos), sandang, hingga biaya untuk hiburan. Cara ini perlu dilakukan agar bisa mengontrol penggunaan uangnya dengan tepat sehingga bisa terhindar dari kondisi defisit keuangan.

2. Menabung untuk masa depan
Menabung biasanya menjadi prioritas akhir bagi karyawan berusia 20-an. Nyatanya, hal tersebut merupakan kesalahan besar. Menurut penasihat keuangan dari Amerika Serikat, Antwone Harris, menabung untuk masa depan sangatlah penting.

Antwone mencontohkan, jika seseorang menyimpan uang selama 10 tahun sejak berumur 25 tahun, dengan asumsi penghasilan yang didapat stabil, akan mendapatkan tabungan pensiun lebih banyak  dibanding yang mulai menabung pada umur 35 tahun atau lebih.

“Dengan kata lain, seseorang mempunyai tiga pilihan, yaitu menabung 10-15 persen penghasilan mulai dari usia 25 tahun, menabung 25-30 persen penghasilan sejak usia 30 tahun," ujar Antwone. "Atau menabung 35 persen penghasilan ketika umur 40 tahun untuk hasil tabungan pensiun yang sama."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Menyiapkan dana darurat
Dana darurat atau dana cadangan harus dipersiapkan sejak mempunyai penghasilan sendiri. Menurut Antwone, setiap individu harus memiliki dana cadangan setidaknya senilai 6 bulan gaji. Ia merekomendasikan dana cadangan tersebut disimpan dalam rekening tersendiri. “Dana tersebut hanya boleh digunakan ketika mengalami kecelakaan atau sakit, kehilangan pekerjaan, atau kebutuhan darurat lainnya.” ucap Antwone.

4. Melunasi kredit
Antwone mengatakan ada dua kategori utang dalam bentuk kredit yaitu ‘utang baik’ dan ‘utang buruk’. “Utang baik yaitu pinjaman bunga rendah untuk mendapatkan sesuatu yang mempunyai nilai seperti kredit rumah, dan utang buruk adalah pinjaman dengan bunga tinggi namun tidak mendapatkan sesuatu seperti kartu kredit,” kata Antwone menerangkan.

Jika seseorang memiliki tanggungan seperti kredit baik berupa benda maupun kartu kredit, sebaiknya harus segera melunasi utang tersebut. Untuk kartu kredit, akan lebih baik jika penggunaan diawasi setiap bulan agar penggunaannya tidak melebihi limit yang ditetapkan.

5. Rencana keuangan berjangka
Antwone menyarankan agar pekerja berusia 20-an membuat rencana keuangan berjangka waktu tertentu yang kelak dipergunakan untuk biaya pernikahan atau membeli rumah. “Walau masih 20-an, Anda harus merencakan biaya pernikahan atau tempat tinggal karena akan memakan dana yang cukup banyak,” ujar Antwone. Ia merekomendasikan untuk berinvestasi via deposito karena memberi keuntungan tetap secara berkala dan minim risiko.

TABLOIDBINTANG

Berita lainnya:

Saran Dokter Gigi soal Menyimpan Sikat Gigi yang Benar

Rutin Gunakan 9 Bahan Alami Ini Agar Dahi Mulus dari Jerawat

Patut Dicoba, Mengetes Siapa Rekan Kerja yang Bisa Dipercaya

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

1 hari lalu

Bank DBS Indonesia. Foto : DBS
Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.


Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

1 hari lalu

Duta Besar Inggris untuk ASEAN Sarah Tiffin (kiri) dan Pejabat Ekonomi Senior Inggris untuk ASEAN Martin Kent (kanan) setelah acara peluncuran ASEAN-UK Economic Integration Programme (EIP) di Jakarta pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.


Najeela Shihab Sayangkan Literasi Keuangan Anak Masih Rendah, Tapi Akses Keuangan Sudah Tinggi

1 hari lalu

UOB Media Literacy Circle bersama dengan OJK dan Pendiri Sekolah Cikal mengenai literasi keuangan bagi generasi muda, termasuk mengenai Pinjol pada 24 April 2024/UOB
Najeela Shihab Sayangkan Literasi Keuangan Anak Masih Rendah, Tapi Akses Keuangan Sudah Tinggi

Najeela Shihab menilai kualitas hubungan dalam keluarga sangatlah menentukan kemampuan seseorang untuk punya literasi keuangan yang baik.


Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

3 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. TEMPO/Tony Hartawan
Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.


Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

3 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi (kiri) berdialog dengan pelajar saat Kegiatan Edukasi Keuangan di Indonesia Banking School, Jakarta, Senin, 22 Januari 2024. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan kegiatan Edukasi Keuangan terkait investasi, pinjaman hingga perencanaan keuangan yang diikuti sekitar 1.500 pelajar secara luring dan daring guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat khususnya bagi pelajar. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.


OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak di Tengah Pelemahan Rupiah

3 hari lalu

Ilustrasi belanja / kelas menengah. ANTARA/Adwit B Pramono
OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak di Tengah Pelemahan Rupiah

OJK memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.


Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

4 hari lalu

Seremoni program Kemitraan Australia-Indonesia untuk Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur, yang akan menggabungkan modal pemerintah dan swasta untuk mempercepat investasi, 19 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

Australia lewat pendanaan campuran mengucurkan investasi transisi net zero di Indonesia melalui program KINETIK


Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

9 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

Psikolog mengatakan kondisi kesehatan mental seseorang ditentukan oleh berbagai faktor. Apa saja?


15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

9 hari lalu

Ilustrasi wanita karier atau bekerja. shutterstock.com
15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.


Tips Kelola Uang THR agar Tak Boros

20 hari lalu

Ilustrasi Tunjangan Hari Raya (THR). Foto : humasprovkaltara
Tips Kelola Uang THR agar Tak Boros

Untuk mencegah pemborosan, ada baiknya uang THR digunakan hanya untuk hal-hal yang bermanfaat dan dikelola sebaik mungkin. Berikut tipsnya.