Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jangan Abaikan Tanda-tanda Ini, Bisa Jadi Penyakit Jantung  

image-gnews
Ilustrasi serangan jantung. zeenews.india.com
Ilustrasi serangan jantung. zeenews.india.com
Iklan

TEMPO.COJakarta - Pendidikan dan pengetahuan soal kesehatan yang makin baik membuat orang juga makin peduli dan meningkatkan kewaspadaan, termasuk terhadap penyakit jantung. Konon, tersumbatnya pembuluh darah ke jantung menjadi penyebab kematian yang sangat tinggi.

Berikut ini beberapa gejala yang mungkin mengindikasikan ada masalah dengan jantung Anda dan segeralah berkonsultasi dengan dokter.

1. Luar biasa lelah
Penyebabnya bukan karena kurang tidur atau hanya gejala flu. Padahal penyebabnya adalah kekurangan oksigen sehingga jantung bekerja keras untuk mengalirkan oksigen ke tubuh. 

2. Kaki bengkak
Banyak penyebab kaki bengkak, misalnya hamil, varises, atau terlalu banyak berjalan. Namun berhati-hatilah, bisa jadi itu juga gejala masalah di jantung, kondisi kronis di mana jantung tak bisa memompa darah secara efisien. 

"Katup jantung tak bisa menutup dengan normal sehingga terjadilah pembengkakan," kata Dr Michael Miller, spesialis jantung di Fakultas Kedokteran Universitas Maryland, seperti dilansir Health.com.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Sakit ketika berjalan
Pinggul dan otot kaki kram ketika mendaki, berjalan, bergerak, dan baru merasa lebih enak saat beristirahat. Jangan anggap masalah itu karena faktor usia atau kurang berolahraga. Bisa jadi itu tanda dari penyakit periferal arterial atau PAD. PAD disebabkan oleh penimbunan kerak lemak pada pembuluh darah di kaki dan bisa menaikkan risiko terkena penyakit jantung.

4. Pusing
Gejala seperti ini juga tak boleh diremehkan meski kebanyakan tak ada kaitan dengan jantung. Namun, bila sering terjadi, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter karena bisa berkaitan dengan anemia, masalah di telinga, atau mungkin juga jantung.

5. Terengah-engah
Anda sering terengah-engah padahal dalam kondisi sehat. Penyebabnya bisa asma, anemia, infeksi, dan mungkin juga ada masalah di jantung karena katup sulit memompa darah.

PIPIT

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Amandel Berpengaruh pada Kecerdasan Anak, Ini Penjelasan BRIN

6 jam lalu

Radang amandel atau tonsiliti bisa disebabkan virus biasa atau infeksi bakteri.
Amandel Berpengaruh pada Kecerdasan Anak, Ini Penjelasan BRIN

Harimat Hendarwan mengatakan peradangan pada tonsil palatina (amandel) yang berulang dapat berpengaruh terhadap kecerdasan anak.


Heru Budi Tutup Sejumlah Puskesmas, Apa Itu UKM Center yang Menggantikan Fungsinya?

2 hari lalu

Dokter memeriksa pasien dengan gejala batuk dan sesak di Poli Batuk dan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) di Puskesmas Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta, Rabu, 23 Agustus 2023. Rata-rata dalam satu shift yang berlangsung sejak pagi hingga siang, sebanyak 60 pasien dengan gejala batuk dan sesak memeriksakan diri ke puskesmas tersebut. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Heru Budi Tutup Sejumlah Puskesmas, Apa Itu UKM Center yang Menggantikan Fungsinya?

Mengenal fungsi UKM Center yang gantikan sejumlah Puskesmas kelurahan di DKI Jakarta


Ini Alasan Brokoli Disebut Superfood

5 hari lalu

Ilustrasi brokoli. Foto: Freepik.com/8photo
Ini Alasan Brokoli Disebut Superfood

Karena kaya akan nutrisi penting untuk kesehatan, brokoli disebut sebagai sebagai superfood.


Langkah Promotif Preventif Diperkuat, DJS Kesehatan Terpantau Sehat

8 hari lalu

Langkah Promotif Preventif Diperkuat, DJS Kesehatan Terpantau Sehat

Upaya promotif preventif terus digalakkan BPJS Kesehatan selaku penyelenggara Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) demi mengendalikan angka penderita penyakit kronis.


Deretan Masalah Kesehatan akibat Minum Susu Berlebihan

10 hari lalu

Ilustrasi susu segar (Pixabay.com)
Deretan Masalah Kesehatan akibat Minum Susu Berlebihan

Meski bergizi, minum susu berlebihan dapat berdampak buruk bagi kesehatan.


Apa Itu Gangguan Makan ARFID?

11 hari lalu

Ilustrasi keluarga makan bersama di meja makan. Foto: Freepik.com
Apa Itu Gangguan Makan ARFID?

ARFID adalah suatu kondisi yang ditandai dengan pembatasan asupan makanan karena gangguan makan.


EEA Kembali Ingatkan Ancaman Serius BPA Bagi Kesehatan

12 hari lalu

EEA Kembali Ingatkan Ancaman Serius BPA Bagi Kesehatan

EEA mengeluarkan peringatan dalam laporan mereka, bahwa tingkat BPA yang ditemukan saat ini sudah 'jauh di atas batas aman' bagi kesehatan.


Mengapa Sering Mengeluh Dapat Membahayakan Kesehatan?

12 hari lalu

Ilustrasi pria di tempat kerja. lovebscott.com
Mengapa Sering Mengeluh Dapat Membahayakan Kesehatan?

Meskipun dapat menurunkan suasana hati dan kebahagiaan, mengeluh juga dapat berdampak besar pada fungsi otak dan tubuh.


Selangkah Lagi Indonesia Menuju Cakupan Kesehatan Semesta

14 hari lalu

Selangkah Lagi Indonesia Menuju Cakupan Kesehatan Semesta

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dikenal sebagai program jaminan kesehatan dengan jumlah kepesertaan terbesar di dunia.


Yang Perlu Diketahui soal Perbedaan Probiotik dan Prebiotik

15 hari lalu

Ilustrasi usus. 123rf.com
Yang Perlu Diketahui soal Perbedaan Probiotik dan Prebiotik

Perbedaan utama antara probiotik dan prebiotik adalah bahwa prebiotik tidak mengandung mikroorganisme hidup seperti probiotik.