TEMPO.CO, Jakarta - Siapa bilang berkarier di industri otomotif hanya dapat dilakukan pria. Wanita juga memiliki kemampuan yang sama. Lusi Oktavia, Direktur Keuangan dan Admin Federal Oil, membuktikan hal tersebut.
Memulai kariernya di dunia manufaktur tekstil chemical multinasional dan perusahaan boneka asal Amerika, Lusi memantapkan diri untuk melangkah dan bergabung di Federal Oil. Alasannya sederhana, rasa nasionalisme. Federal Oil merupakan perusahaan asli Indonesia.
Lusi mengatakan pengalaman bergabung dengan Federal Oil adalah tantangan baru karena sektor ini identik dengan laki-laki. Sebagai srikandi dalam jajaran direktur Federal Oil, Lusi tidak pernah ambil pusing mengenai perbedaan gender.
Baginya, berhubungan dengan rekan pria memberinya manfaat tersendiri, terutama dalam cara berpikir dan mengambil keputusan. Lusi mengombinasikan kedua hal tersebut dengan nilai feminin yang ada di dalam dirinya sebagai seorang perempuan sekaligus wanita karier.
“Memiliki rekan kerja pria membuat saya dapat belajar mengenai pendekatan logis. Mereka juga lebih sportif. Sebagai seorang perempuan, saya dapat belajar bagaimana mengambil keputusan dari sisi yang tidak pernah terpikirkan perempuan. Jadi idenya lebih banyak dan lebih dinamis dalam menyikapi kondisi,” papar Lusi.
Dalam melaksanakan tugas, Lusi menerapkan prinsip bekerja keras dan sepenuh hati. Dia juga menekuni apa yang sudah menjadi tujuannya. Bagi Lusi, apa yang sudah menjadi masa lalu bukan hal yang harus diratapi, melainkan refleksi diri untuk menjadi acuan agar bisa lebih baik.
“Saya dulu kuliah S-1 sambil mengajar dan bekerja, hingga akhirnya saya mendapatkan beasiswa untuk lanjut ke jenjang magister. Saya terus bekerja keras, tekun, dan sepenuh hati hingga akhirnya mencapai posisi di jajaran direksi,” ujar Lusi.
Berita lainnya:
Tata Rias untuk Kamu yang Kurang Tidur
Make-up Bikin Terlihat Tambah Tua? Salahnya di Sini
9 Hal Buruk yang Selalu Anda Lakukan pada Kulit