Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Benarkah Menghirup Aroma Pasangan Bisa Meredakan Stres?

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi pasangan suami-istri. dailymail.co.uk
Ilustrasi pasangan suami-istri. dailymail.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Stres adalah hal tak terhindarkan dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu, banyak orang yang mencari cara untuk mengatasi stres dan menemukan kedamaian dalam kehidupan mereka. Salah satu cara yang menarik dan efektif adalah dengan menghirup aroma pasangan. 

Aroma adalah salah satu indera manusia yang paling kuat dalam mempengaruhi emosi. Aroma dapat memicu kenangan, emosi, bahkan reaksi fisik. Hal ini karena hidung memiliki reseptor saraf khusus yang terhubung langsung ke otak, terutama ke sistem limbik, yaitu bagian otak yang mengatur emosi. 

Dikutip dari Live Science, para peneliti dari University of British Columbia (UBC) menemukan bahwa mencium pakaian pasangan berkaitan dengan rendahnya kadar hormon stres kortisol dalam darah wanita. Penelitian ini menunjukkan bahwa aroma pasangan, bahkan tanpa kehadiran fisiknya, dapat menjadi alat yang ampuh untuk membantu mengurangi stres.

Hofer dan timnya melakukan penelitian terhadap 96 pasangan heteroseksual. Para pria mengenakan kaus bersih selama 24 jam tanpa deodoran atau kosmetik beraroma, merokok, atau makanan yang mempengaruhi bau badan.

Dilansir dari Medical News Today, kaos pria ini kemudian dibekukan setelah 24 jam untuk memastikan aromanya tetap utuh. Para wanita kemudian diminta mencium secara acak, kemeja yang belum pernah dipakai sebelumnya, kemeja pasangan, atau kemeja orang asing tanpa mengetahui asal kemeja tersebut.

Para wanita kemudian dites dengan wawancara kerja tiruan untuk meningkatkan stres mereka. Mereka juga diarahkan untuk memecahkan soal matematika. Setelah itu, stres kemudian diukur melalui beberapa pertanyaan dan sampel air liur untuk mengukur hormon kortisol mereka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hasil menunjukkan bahwa wanita yang mencium kemeja pasangannya mengalami tingkat stres lebih rendah sebelum dan setelah ujian. Wanita yang benar-benar mengidentifikasi kemeja pasangannya juga memiliki kadar kortisol yang lebih rendah, menunjukkan bahwa mengetahui aroma pasangan memiliki efek menenangkan.

Sementara itu, wanita yang mencium kemeja orang asing mengalami peningkatan kadar kortisol, yang mungkin disebabkan oleh respons pertahanan diri terhadap orang asing. Hasil ini sama dengan wanita yang mencium kemeja baru yang belum pernah digunakan sama sekali.

Dalam jurnal ini, peneliti yang bernama Frances Chen mengatakan bahwa hasil ini dapat berguna bagi pasangan yang harus berpisah untuk waktu yang lama karena perjalanan kerja atau alasan lain. Hal ini karena mnghirup aroma pasangan dapat membantu meredakan stres dalam situasi apapun.

Pilihan Editor: Aroma Pasangan Dapat Mempererat Percintaan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

19 jam lalu

Ilustrasi wanita depresi menggenggam ponsel. shutterstock.com
Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.


Cemburu dan Suka Menguntit, Ciri Pasangan Obsesif dan Bikin Tak Nyaman

1 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar. Foto: Freepik.com/tirachardz
Cemburu dan Suka Menguntit, Ciri Pasangan Obsesif dan Bikin Tak Nyaman

Sikap terlalu berlebihan kepada pasangan bisa berubah menjadi obsesi yang negatif dan justru membuat Anda merasa tidak nyaman.


Spesialis Saraf Jelaskan Segala Hal tentang Penyakit Parkinson

1 hari lalu

Legenda sepak bola Jerman Franz Beckenbauer berpose setelah dimasukkan ke dalam Hall of Fame, sebuah pameran permanen untuk menghormati legenda sepak bola Jerman di Museum Sepak Bola Jerman di Dortmund, Jerman, 1 April 2019. Beckenbauer kerap didera penyakit diantaranya parkinson, demensia dan sempat melakukan operasi jantung pada tahun 2016 dan 2017. Ina Fassbender/Pool via REUTERS/File Photo
Spesialis Saraf Jelaskan Segala Hal tentang Penyakit Parkinson

Parkinson merupakan penyakit neurodegeneratif sejalan dengan proses penuaan sistem saraf di otak ketika zat dopamin mengalami penurunan.


7 Cara Alami Meredakan Hipertensi Tanpa Obat

1 hari lalu

Jennifer Bachdim dan Dian Sastro meditasi bersama/Foto: Instagram/Jennifer Bachdim
7 Cara Alami Meredakan Hipertensi Tanpa Obat

Mengatasi hipertensi tidak selalu dengan obat. Masalah kesehatan ini juga bisa diatasi dengan melakukan beberapa hal berikut ini.


BRIN Kembangkan Sensor Pendeteksi Kecemasan dan Stres Pegawai

3 hari lalu

BRIN mengembangkan sensor yang bisa mendeteksi kecemasan dan tingkat stres. Dok. Humas  BRIN
BRIN Kembangkan Sensor Pendeteksi Kecemasan dan Stres Pegawai

Riset ini berpeluang untuk membuat pemetaan sensor yang bisa mendeteksi kecemasan dan tingkat stres pada pegawai.


5 Langkah Hadapi Ibu Mertua Beracun, Jangan Biarkan Kesehatan Mental Terganggu

3 hari lalu

Ilustrasi orang tua dan anak. Freepik.com
5 Langkah Hadapi Ibu Mertua Beracun, Jangan Biarkan Kesehatan Mental Terganggu

Sering mengkritik, memanipulasi, dan ikut campur urusan rumah tangga anak, ibu mertua dengan sengaja membuat keluarga anak tertekan dan tak harmonis.


Tak Ingin Musuhan dengan Mantan Pasangan, Apa Saja yang Perlu Dilakukan?

4 hari lalu

Ilustrasi pasangan putus/berpisah. Shutterstock
Tak Ingin Musuhan dengan Mantan Pasangan, Apa Saja yang Perlu Dilakukan?

Putus cinta atau berpisah sering menyebabkan permusuhan dengan mantan pasangan. Bila tak ingin itu terjadi, coba lakukan hal berikut.


Putus tapi Masih Cinta, Bagaimana Meredam Rasa Sakit?

5 hari lalu

Ilustrasi pasangan putus. shutterstock.com
Putus tapi Masih Cinta, Bagaimana Meredam Rasa Sakit?

Memutuskan hubungan dengan orang yang masih dicintai memang sangat sulit. Rasa sakit dan patah hati akan lama membekas. Bagaimana meredamnya?


Ciri Ibu Mertua Beracun dan Mengganggu Rumah Tangga Anak

5 hari lalu

Ilustrasi Ibu dan Anak. Sumber: Getty/mirror.co.uk
Ciri Ibu Mertua Beracun dan Mengganggu Rumah Tangga Anak

Anda tentu mengharapkan ibu mertua yang bersikap baik dalam kehidupan sehari-hari, bukan yang toksik. Berikut indikasi ibu mertua beracun.


Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

5 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

Sebuah video viral di media sosial menarasikan seorang wanita tewas bersimbah darah di Bekasi akibat dianiaya sekelompok gangster. Begini kata polisi.