Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perbedaan Sunscreen dan Sunblock, Mana yang Terbaik untuk Melindungi Kulit?

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
ilustrasi sunscreen (pixabay.com)
ilustrasi sunscreen (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sunscreen dan sunblock penting untuk melindungi kulit dari efek buruk sinar matahari. Karena fungsinya sama, banyak orang yang mengira bahwa kedua jenis tabir surya itu merupakan produk yang sama. Padahal dari cara kerjanya, keduanya merupakan produk yang berbeda. 

Berikut perbedaan antara sunblock dan suncreen, serta bagaimana memilih produk yang tepat sesuai jenis kulit. 

Perbedaan sunblock dan suncreen

Pakar dermatologi di Amerika Serikat Marisa Garshick mengingatkan bahwa kini istilah sunblock tidak lagi digunakan oleh Food and Drug Administration atau FDA Amerika Serikat. Produk yang sebelumnya disebut sunblock, yang berbahan dasar mineral, kini termasuk dalam kategori suncreen. Tapi ini berbeda dengan sunscreen yang berbagan kimia. 

Pakar dermatologi Rebecca Marcus ikut menjelaskan istilah ini. “Produk mineral sunscreen pernah disebut sunblock karena itu menciptakan penghalang fisik yang memantulkan sinar UV dari kulit," kata Marcus seperti dilansir dari Purewow. 

Ia juga mengatakan bahwa sunblock memberikan cakupan yang luas dan mulai bekerja segera setelah aplikasi. Itu sebabnya sunblock juga disebut mineral sunscreen atau physical suncreen. Bahan yang paling umum dalam suncreen mineral adalah titanium dioksida dan zinc oksida. Dan karena ini formula yang dapat menghalangi penetrasi sinar matahari ke dalam kulit, tidak diserap oleh kulit sehingga sangat sering meninggalkan residu putih yang terlihat. 

Sementara itu, suncreen berbahan kimia atau chemichal sunscreen memiliki formulasi menyerap sinar UV sebelum dapat menembus kulit dan mengandung bahan aktif yang dapat mengubah sinar UV menjadi bentuk energi yang tidak terlalu berbahaya seperti panas, kata Marcus. Formulasi kimia ini juga menawarkan spektrum yang luas yaitu perlindungan UVA dan UVB tetapi harus diserap oleh kulit agar efektif dan disarankan untuk dioleskan 15-30 menit sebelum paparan sinar matahari untuk memberikan waktu bagi bahan aktif. 

Jenis suncreen yang baik untuk digunakan

Chemical suncreen dan mineral sunscreen sangat efektif dalam memblokir sinar UVA dan UVB dan memberikan perlindungan menyeluruh bila diterapkan dengan benar dan diterapkan kembali setiap dua jam. Namun, Garshick menunjukkan bahwa sunscreen berbasis mineral sangat baik untuk orang dengan kulit sensitif karena cenderung tidak terlalu mengiritasi, terutama karena produk hanya menempel di atas kulit dan tidak meresap ke dalam kulit seperti bahan kimia.

Marcus menambahkan bahwa suncreen berbahan dasar mineral umumnya menawarkan spektrum perlindungan UV yang sedikit lebih luas, meskipun kedua jenis tersebut sangat efektif. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tapi hal yang lebih penting dalam memilih sunscreen adalah sun protection factor atau SPF. Pilih SPF 30 atau lebih tinggi, menerapkannya setiap hari dan, dan reaplikasi setiap dua jam. 

Cara memilih suncreen yang tepat untuk kulit

Jenis kulit dapat memengaruhi pilihan suncreen. Faktanya, para ahli mengatakan kulit sensitif mendapat manfaat dari formula berbahan dasar mineral, sedangkan sunscreen berbahan kimia mungkin lebih baik untuk mereka yang memiliki warna kulit lebih gelap dan kurang sensitif.

Ada juga beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan, misalnya berapa lama berada di bawah sinar matahari. Semakin lama berada di luar, semakin tinggi faktor perlindungan matahari yang diperlukan. Perhatikan pula apakah banyak berkeringat atau masuk ke dalam air. 

DWI NUR AZIZAH | PUREWOW

Pilihan Editor: 5 Tips Cara Memilih Sunscreen Harian yang Tepat

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lebih 30,3 Derajat Celcius, Suhu Maksimum di Bandung Kini Tergolong Ekstrem

2 hari lalu

Pengendara melihat suasana Kota Bandung saat pagi pertama tahun 2021 di kawasan perbukitan  Bandung, Jawa Barat, Jumat 1 Januari 2020. ANTARA FOTO/Novrian Arbi
Lebih 30,3 Derajat Celcius, Suhu Maksimum di Bandung Kini Tergolong Ekstrem

BMKG mencatat suhu maksimum ekstrem di Bandung sudah terjadi pada 26, 28, dan 29 September 2023


Cuci Muka dan Tabir Surya, Kunci Kulit Sehat Pria

2 hari lalu

ilustrasi perawatan kulit bersama pasangan. boldsky.com
Cuci Muka dan Tabir Surya, Kunci Kulit Sehat Pria

Dokter mengatakan pria harus rajin cuci muka dan pakai tabir surya agar kulit sehat dan terhindar dari segala macam masalah kulit.


Banyak Kandungan Tabir Surya Tak Sesuai Label, Ini Fakta SPF yang Perlu Anda Tahu

10 hari lalu

Ilustrasi perempuan memakai tabir surya di dalam ruangan. Foto: Freepik.com/lookstudio
Banyak Kandungan Tabir Surya Tak Sesuai Label, Ini Fakta SPF yang Perlu Anda Tahu

Banyak kandungan SPF tabir surya di pasaran tak sesuai label. Sebenarnya, apa manfaat SPF ini?


Yang Tak Boleh Dilakukan setelah Kulit Terpapar Sinar Matahari

27 hari lalu

Ilustrasi Kulit Belang Karena Sinar Matahari/Canva
Yang Tak Boleh Dilakukan setelah Kulit Terpapar Sinar Matahari

Berikut hal-hal yang tak dianjurkan dokter kulit setelah terpapar sinar matahari. Apa pula yang dianjurkan?


Tips Menjaga Kesehatan Wajah akibat Polusi Udara

32 hari lalu

Ilustrasi wanita memijat wajah. Freepik.com/Diana.Grystsku
Tips Menjaga Kesehatan Wajah akibat Polusi Udara

Selain mengganggu sistem pernapasan, polusi udara juga dapat membuat seseorang mengalami penuaan dini.


Dekat Lapisan Ozon, Jangan Lupa Pakai Tabir Surya Selama Penerbangan

38 hari lalu

Ilustrasi wanita di dalam pesawat terbang. Freepik.com
Dekat Lapisan Ozon, Jangan Lupa Pakai Tabir Surya Selama Penerbangan

Dokter kulit dan pramugari mengingatkan Anda untuk selalu memakai tabir surya selama penerbangan


Produk Perawatan Kulit yang Dianjurkan untuk Hadapi Polusi Udara

40 hari lalu

Ilustrasi mandi. Freepik.com
Produk Perawatan Kulit yang Dianjurkan untuk Hadapi Polusi Udara

Dermatolog menyebut tiga langkah yang harus rutin dilakukan setiap hari meski dalam kondisi normal, bukan saja saat dikepung polusi udara.


4 Tips Aman Beraktivitas di Luar Rumah Saat Cuaca Panas

44 hari lalu

ilustrasi cuaca panas ekstrim di jabodetabek membuat air kolam di taman Kota Bekasi mengering. Tempo/Ali Anwar
4 Tips Aman Beraktivitas di Luar Rumah Saat Cuaca Panas

Saat ini, Indonesia tengah dilanda cuaca panas dan polusi udara yang buruk bagi kesehatan. Tak salah butuh persiapan bila mau beraktivitas ke luar.


Tips Jaga Pertahanan Kulit Melawan Polusi Udara

1 Agustus 2023

Pemandangan Kota Jakarta yang tertutup polusi udara pada Selasa, 25 Juli 2023 .Berdasarkan data IQAir pukul 16.29 WIB, Jakarta tercatat menjadi kota dengan kualitas udara dan polusi terburuk di dunia dengan nilai indeks 168 atau masuk kategori tidak sehat. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Tips Jaga Pertahanan Kulit Melawan Polusi Udara

Dokter membagi tips menjaga pertahanan kulit di tengah paparan polusi udara dan terik sinar matahari. Apa saja yang perlu dilakukan?


Pakar Sebut Alasan Perawatan Kulit Lebih Efektif di Malam Hari

28 Juli 2023

Ilustrasi perawatan kulit. Unsplash.com/Pressfoto
Pakar Sebut Alasan Perawatan Kulit Lebih Efektif di Malam Hari

Dokter menyarankan perawatan kulit pada malam hari karena saat itu kulit lebih mudah dan efektif menyerap produk perawatan kulit.