Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Koleksi Hari Raya PUMA Hadirkan Gaya Klasik yang Muda dan Serbaguna

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
PUMA merilis koleksi Hari Raya bertajuk Celebrate Idul FItri. (dok. PUMA)
PUMA merilis koleksi Hari Raya bertajuk Celebrate Idul FItri. (dok. PUMA)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa merek fashion dan lifestye mulai merilis koleksi Idul Fitri, termasuk PUMA. Ini adalah koleksi Hari Raya PUMA pertama di Asia Tenggara yang bertajuk "Celebrate Idul Fitri". Dengan menyatukan elemen anak muda dan desain Raya klasik, serta menangkap esensi dari hari yang menggembirakan, koleksi ini menampilkan potongan serbaguna dan siap pakai bagi mereka yang ingin tampil bersinar di keramaian Hari Raya.

Country Manager, PUMA Indonesia, Achyat Rachman,mengatakan PUMA  selalu berusaha untuk mengabadikan momen dari setiap perayaan special. "Tahun ini, kami sangat senang untuk memperkenalkan koleksi “Celebrate Idul Fitri” untuk Hari Raya. Dengan filosofi ini, koleksi pertama kami untuk Hari Raya mengambil inspirasi dari perasaan untuk menciptakan kenangan pribadi yang unik dengan orang-orang yang dicintai selama Hari Raya,” ujarnya dalam keterangan pers yang diterima Tempo, Senin 27 Maret 2023.

Sanjay Roy, General Manager PUMA SEA menambahkan dengan mengambil siluet PUMA yang tak
lekang oleh waktu, memiliki tujuan untuk menciptakan karya yang segar dan
menarik, namun tetap sesuai dengan konsep Hari Raya. "Desain minimalis dari koleksi ini
menyediakan kanvas kosong bagi pemakainya untuk menciptakan kenangan baru di setiap
rumah yang mereka kunjungi dan setiap keluarga atau teman yang mereka temui. Bahkan
setelah perayaan selesai, potongan-potongan itu tetap bisa digunakan menjadi pakaian pokok
serbaguna dan kilas balik yang nyata bagi memori yang akan dikenang pada tahun-tahun
mendatang," tambahnya.

Dengan memprioritaskan kenyamanan tanpa mengorbankan gaya, koleksi PUMA “Celebrate Idul Fitri” menampilkan serangkaian potongan sederhana namun tetap modis untuk pria dan wanita.
Siluet yang longgar dan mengalir adalah elemen khas dari koleksi ini, memastikan pemakainya
untuk tetap melangkah dengan gaya dan kenyamanan sepanjang perayaan Hari Raya.
Selain itu, kombinasi warna hitam klasik dan pastel serta warna bumi menghadirkan
banyak cara untuk tampil dalam gaya yang berbeda, memungkinkan pemakai untuk
menciptakan tampilan Hari Raya ideal yang benar-benar milik mereka. Ditambah sepatu PUMA Basket Classic, sebagai pelengkap koleksinya yang ramping, praktis, dan tak lekang
oleh waktu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Koleksi “Celebrate Idul Fitri” tersedia mulai dari 17 Maret 2023 di seluruh gerai PUMA Indonesia dan secara daring melalui PUMA.com dengan harga mulai dari Rp 699,000 – Rp 899,000. Selain itu untuk merayakan peluncuran koleksi tersebut, PUMA membuat aktivasi dalam toko yang terinspirasi oleh tradisi Hari Raya. Mulai tanggal 27 Maret, untuk setiap pembelian dari koleksi “Celebrate Idul Fitri” pengunjung berkesempatan mengikuti kegiatan Ramadhan Reward Wall yang mana mereka dapat memilih kartu Hari Raya berbentuk kartu ucapan dari papan Ramadhan Reward Wall di dalam toko. Di balik kartu tersebut, mereka dapat menemukan harapan yang meriah sekaligus kesempatan untuk memenangkan hadiah menarik, mulai dari kudapan lebaran hingga merchandise PUMA.

Pilihan editor: Fenty Milik Rihanna Kembali Berkolaborasi dengan Puma

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

17 hari lalu

Reino Barack melakukan sungkem pada ibu mertuanya Wati Nurhayati saat prosesi sungkeman pada acara penikahan dengan Syahrini yang digelar di Masjid Camii, Tokyo, Jepang, 27 Ferbruari 2019.  Syahrini dan Reino Barack kompak membagikan foto lamaran, kali ini keduanya mengunggah momen sungkeman sebelum menjalani prosesi akad nikah. Instagram/@reinobarack
3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

Tradisi sungkeman biasanya dilakukan oleh anak kehadapan orang tuanya saat lebaran.


Tips Belanja Online Aman di Masa Lebaran

17 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
Tips Belanja Online Aman di Masa Lebaran

Agar terhindar dari menjadi korban penjahat siber saat belanja online di masa Lebaran, simak tips berikut ini.


Hari Raya Horor

19 hari lalu

Hari Raya Horor

Film horor Siksa Kubur karya Joko Anwar dan Badarawuhi di Desa Penari karya Kimo Stamboel berebut penonton di bioskop pada masa libur Lebaran.


Cegah Penularan Flu Singapura, Hindari Cium dan Pegang Balita Saat Silaturahmi Keluarga

19 hari lalu

Ilustrasi balita bantu orang tua. Foto : Fatherly
Cegah Penularan Flu Singapura, Hindari Cium dan Pegang Balita Saat Silaturahmi Keluarga

Orang dewasa harus menghindari mencium balita ketika berkumpul bersama keluarga di momen Lebaran demi mencegah anak tertular flu singapura.


Sejarah Parsel Lebaran, Dari Simbol Balas Budi Hingga Dicurigai sebagai Gratifikasi

21 hari lalu

Hampers Lebaran (Sumber: Instagram @les.celle)
Sejarah Parsel Lebaran, Dari Simbol Balas Budi Hingga Dicurigai sebagai Gratifikasi

Kebiasaan berkirim parsel tak pernah luntur, khususnya pada masa Lebaran. Bagaimana perkembangan tradisi ini di Indonesia?


Dinantikan Tiap Jelang Hari Raya, Siapa Pertama Kali Pencetus THR?

25 hari lalu

Ilustrasi Uang THR. Shutterstock
Dinantikan Tiap Jelang Hari Raya, Siapa Pertama Kali Pencetus THR?

Konsep pemberian THR telah ada sejak awal 1950. Pencetusnya adalah Soekiman Wirjosandjojo, Perdana Menteri Indonesia dari Partai Masyumi.


Inspirasi Busana Lebaran di Hari Raya

26 hari lalu

Indonesia Fashion Week 2024 bisa menjadi inspirasi untuk memilih model dan warna busana Lebaran.
Inspirasi Busana Lebaran di Hari Raya

Indonesia Fashion Week 2024 bisa menjadi inspirasi untuk memilih model dan warna busana Lebaran di Hari Raya.


Bingkisan Lebaran, Apa Perbedaan Parsel, Hampers, dan Gift Box?

27 hari lalu

Pedagang menyelesaikan pembuatan parsel Lebaran di kawasan Cikini, Jakarta, Selasa, 27 April 2021. TEMPO/Tony Hartawan
Bingkisan Lebaran, Apa Perbedaan Parsel, Hampers, dan Gift Box?

Pemberian bingkisan saat hari raya, salah satunya Lebaran sebagai cara menjalin silaturahmi kepada kerabat, saudara, atau rekan kerja


Benarkah THR 100 Persen ASN Tak Bisa Mendongkrak Perekonomian? Ini Kata Bank Indonesia

35 hari lalu

Pembeli beristirahat di pusat perbelanjaan Tanah Abang, Jakarta, Kamis 14 Maret 2024. Pemerintah akan kembali menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 1 persen menjadi 12 persen, yang mulai berlaku pada tahun depan atau per 1 Januari 2025.  TEMPO/Tony Hartawan
Benarkah THR 100 Persen ASN Tak Bisa Mendongkrak Perekonomian? Ini Kata Bank Indonesia

Pemerintah akan menggelontorkan anggaran sebesar Rp99,5 triliun untuk THR dan gaji ke-13 aparatur sipil negara tahun ini.


Utamakan THR untuk Kebutuhan Hari Raya, Bukan Biaya Hidup Harian

36 hari lalu

Ilustrasi Uang THR. Shutterstock
Utamakan THR untuk Kebutuhan Hari Raya, Bukan Biaya Hidup Harian

Gunakan uang THR sesuai namanya, untuk menunjang kebutuhan hari raya, bukan untuk biaya hidup sehari-hari.